Proses Pembuatan Komposit Resin Polyester

58

BAB IV DATA DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Pengujian

Dari hasil pengujian tarik benda uji komposit diperoleh grafik hubungan beban dan pertambahan panjang. Data-data beban dan pertambahan panjang selanjutnya dapat diolah dan dibuat menjadi grafik tegangan dan regangan.

4.1.1 Hasil Pengujian Kekuatan Tarik Serat TKKS

Pengujian tarik pada serat TKKS dilakukan dengan menggunakan timbangan. Pengujian tarik dilakukan bertujuan untuk mencari kekuatan tarik pada serat TKKS tersebut. Berikut adalah langkah-langkah dalam pengujian tarik serat TKKS; memilih serat sejumlah 6 helai, kemudian mencari diameter nya menggunakan mikroskop setelah itu serat diuji mengunakan timbangan dengan beban air untuk pemberat nya. Data hasil pengujian kekuatan tarik serat TKKS dapat dilihat pada Tabel 4.1 Tabel 4.1 Data pengujian kekuatan tarik TKKS k ek u atan ser at kekuatan tarik pada serat TKKS spesimen A mm2 Beban kg gravitasi ms kekuatan tarik kgmm2 kekuatan tarik Mpa serat 0,08 0,61 9,81 7,63 74,80 serat 0,10 0,57 9,81 5,70 55,92 serat 0,07 0,85 9,81 12,14 119,12 serat 0,07 0,55 9,81 7,86 77,08 serat 0,06 0,68 9,81 11,33 111,18 serat 0,10 0,46 9,81 4,60 45,13 Rata-rata 0,08 0,62 9,81 8,21 80,54

4.1.2 Hasil Pengujian Benda Uji Komposit

Pengujian tarik pada benda uji komposit dilakukan pada spesimen komposit dengan variasi fraksi volume 4, 6, 8, dan dengan menggunakan metode curing suhu 80 lama curing 2 jam. Pengujian tarik dilakukan bertujuan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59 untuk mencari kekuatan tarik pada komposit tersebut. Dari hasil pengujian diperoleh print out grafik hubungan beban dengan pertambahan panjang. Dari data tersebut dapat dihitung nilai tegangan dan regangan dari benda uji komposit dari setiap variasi fraksi volume. Berikut adalah langkah-langkah dalam pengujian tarik komposit: 1. Benda uji komposit dibentuk sesuai dengan standar ASTM D638-14 2. Benda uji dipasang pada grip mesin uji tarik 3. Sesudah mendapatkan nilai beban dan pertambahan panjang, maka kekuatan tarik dari setiap spesimen dapat dihitung dengan menggunakan rumus: A = luas penampang fraksi volume serat 4 = lebar x Tebal = 13,15 mm x 5,25 mm = 69,04 mm 2 Kekuatan tarik: σ = � � = , , = 3,17 kgmm 2 = 31,09 MPa Dari pertambahan panjang yang sudah diperoleh regangan dapat dicari sebagai berikut : ∆l = pertambahan panjang = 0,85 mm Lo = panjang awal = 50 mm Regangan = ɛ = , x 100= 1,7 Modulus elastisitas E = � � = , , = 18,27 MPa Data hasil pengujian benda uji komposit resin dan komposit serat tandan kosong kelapa sawit dengan fraksi volume serat 4, 6, 8 dan dengan menggunakan curing pada suhu 80 C dapat dilihat pada Tabel 4.2-4.17.