BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah survey dengan menggunakan pendekatan explanatory research atau penelitian penjelasan. Pendekatan explanatory research
bertujuan untuk menjelaskan pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat melalui pengujian hipotesis Singarimbun, 1995.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian adalah di Puskesmas Besitang Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat. Alasan penulis memilih tempat ini adalah karena masih banyak
ibu hamil yang tidak memeriksakan kehamilannya ke petugas kesehatan. Waktu pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan September tahun 2013.
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti Notoatmodjo, 2005. Populasi di dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang
ada di Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat yang berjumlah 1270 orang.
Universitas Sumatera Utara
3.3.2 Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti, Arikunto, 2002. Mengingat berbagai keterbatasan yang dimiliki untuk meneliti baik berupa tenaga,
waktu, maupun biaya, maka ditetapkan sampel dengan menggunakan rumus Taro Yamane Riduan, 2006 sebagai berikut :
N n = --------------
1+ Nd
2
Keterangan : n : Besar sampel
N : Besar Populasi d : Tingkat kesalahan penarikan sampel 10 dan tingkat kepercayaan 95.
Maka :
n = 92,7 = 93 orang
Dari hasil perhitungan menggunakan rumus diatas diperoleh jumlah sampel yang diambil sebanyak 93 orang.
Universitas Sumatera Utara
Cara pengambilan sampel dilakukan dengan metode cara acak sederhana simple random sampling, yaitu memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur
populasi untuk dipilih untuk menjadi sampel. Berikut tabel proporsi sampel yang digunakan :
Tabel 3.1 Sebaran Jumlah Proporsi Responden Ibu hamil
No DESA
JUMLAH IBU HAMIL SAMPEL YANG MEWAKILI
1 Kelurahan Pekan Besitang
162 11
2 Kelurahan Bukit Kubu
121 10
3 Kelurahan Kampung Lama
137 10
4 Desa Sekoci
132 10
5 Desa PIR ADB
133 10
6 Desa Bukit Mas
169 11
7 Desa Bukit Selamat
145 10
8 Desa Halaban
164 11
9 Desa Sukajaya
107 10
JUMLAH KECAMATAN 1270
93
3.4 Metode Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan terdiri dari: 1 Data primer yang diperoleh dari observasi langsung ke lapangan dan
wawancara menggunakan kuesioner yang telah dipersiapkan sebelumnya dengan responden.
2 Data sekunder yang diperoleh dari Puskesmas Besitang serta buku, jurnal dan media cetak terkait.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Variabel dan Definisi Operasional DO
Dalam penelitian ini terdapat 2 variabel yaitu : a. Variabel Independen
Adalah Variabel bebas yaitu merupakan variabel yang menentukan variabel lain Notoarmodjo, 2005. Variabel independen dalam penelitian
ini adalah pengetahuan tentang ANC, umur, pendidikan, paritas, pendapatan, keterjangkauan ke pelayanan kesehatan, serta ketersediaan
pelayanan 5T b. Variabel Dependen
Adalah Variabel terikat yaitu variabel yang nilainya ditentukan oleh variabel lain Notoatmodjo, 2005. Variabel dependen dalam penelitian ini
adalah kunjungan antenatal care ibu hamil. Definisi operasional adalah karakteristik yang diamati, memungkinkan
penelitian untuk melakukan observasi atau pengukuran secara cermat terhadap suatu obyek atau fenomena Setiawan dan saryono, 2010. Definisi operasional pada
penelitian ini adalah: 1 Pengetahuan, adalah wawasan ibu hamil tentang pengetahuan kunjungan
antenatal care. 2 Pendidikan, yaitu pendidikan terakhir ibu hamil.
3 Umur, yaitu usia awal kehamilan ibu hamil.
Universitas Sumatera Utara
4 Paritas, yaitu keadaan seorang ibu yang melahirkan janin lebih dari satu orang.
5 Keterjangkauan, yaitu kemampuan ibu hamil untuk menjangkau lokasi pelayanan antenatal.
6 Pendapatan, yaitu penghasilan suami per bulan. 7 Ketersediaan pelayanan, yaitu kelengkapan pelayanan antenatal sesuai
dengan standar.
8
Kunjungan antenatal care, yaitu kunjugan ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya sampai trimester III.
3.6 Aspek Pengukuran