Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

metropolitan yang memiliki populasi penduduk yang besar dibanding dengan wilayah pedesaan yang memiliki jumlah penduduk relatif besar. Penelitian ini merujuk pada penelitian Laswad dkk 2005 di Selandia Baru. Pada penelitian sebelumnya, digunakan enam variabel independen, yaitu kompetisi politik, ukuran pemerintahan daerah, pembiayaan hutang, kekayaan pemerintahan daerah, visibilitas pers, dan tipe pemerintahan daerah. Populasi yang digunakan dalam penelitian tersebut ialah pemerintahan daerah di Selandia Baru. Ada dua perbedaan antara penelitian ini dengan penelitian sebelumnya. Perbedaan pertama terdapat pada populasi yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu pemerintahan daerah di Indonesia. Perbedaan kedua ialah variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini hanya lima, yaitu ukuran pemerintahan daerah, rasio kemandirian daerah, rasio pembiayaan hutang, belanja daerah, dan tipe pemerintahan daerah. Variabel visibilitas pers tidak digunakan karena tingkat kesulitan mendapatkan data tergolong tinggi. Variabel visibilitas pers diukur dari jumlah berita tentang pemerintahan daerah yang muncul pada media massa daerah setempat. Berdasarkan uraian tersebut, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul : “Pengaruh ukuran pemerintah daerah, rasio kemandirian daerah, rasio pembiayaan hutang, belanja daerah dan tipe pemerintahan daerah terhadap pelaporan keuangan pemerintah daerah”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan yang akan dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut : Apakah ukuran pemerintah daerah, rasio Universitas Sumatera Utara kemandirian daerah, rasio pembiayaan hutang, belanja daerah, dan tipe pemerintahan berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap pelaporan keuangan pemerintah daerah?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ukuran pemerintah daerah, rasio kemandirian daerah, rasio pembiayaan hutang, belanja daerah, dan tipe pemerintahan daerah secara parsial dan simultan terhadap pelaporan keuangan pemerintah daerah.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain : 1. Bagi akademisi, penelitian ini bisa menjadi bahan literatur untuk pengembangan penelitian selanjutnya tentang sektor publik, khususnya untuk menganalisa lebih mendalam tentang pelaporan keuangan pemerintah daerah. 2. Bagi peneliti, dapat memberikan kontribusi keilmuan terutama dalam menambah ilmu pengetahuan dan mengembangkan wawasan mengenai keuangan pemerintah daerah, khususnya pengaruh ukuran pemerintah daerah, rasio kemandirian daerah, rasio pembiayaan hutang, belanja daerah, dan tipe pemerintahan daerah terhadap pelaporan keuangan pemerintah daerah. 3. Bagi pemerintah daerah, dengan adanya penelitian ini diharapkan pemerintah daerah mulai memperhatikan perkembangan dan kegunaan dari internet. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi feedback value untuk perkembangan daerahnya serta memotivasi pemerintah daerah lain untuk mengembangkan Universitas Sumatera Utara situs resminya menggunakan sarana dalam penyampaian informasi pelaporan keuangannya. 4. Bagi regulator, penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai bahan masukan kepada regulator, terutama mengenai pentingnya pelaporan keuangan di dalam media internet untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan pemerintah daerah kepada masyarakat. Hal ini selaras dengan semakin berkembangnya kemampuan internet di Indonesia. 5. Bagi publik, dengan penelitian ini masyarakat dapat mengetahui pemerintah daerah mana saja yang memberikan informasi keuangan pada situs resmi pemerintah daerahnya dan dapat melihat sejauh mana pelaporan keuangan pemerintah daerah.

1.5 Originalitas