32
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kuantitatif yang menekankan pada hubungan kausal causal effect. Penelitian kausal adalah tipe penelitian
dengan karakteristik masalah berupa sebab akibat antara dua variabel atau lebih Lubis, 2012. Penelitian kausal bertujuan untuk menguji hipotesis dan merupakan
penelitian yang menjelaskan fenomena dalam bentuk hubungan antar variabel Erlina, 2011. Penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh ukuran pemerintah
daerah, rasio kemandirian daerah, rasio pembiayaan hutang, belanja daerah, dan tipe pemerintahan daerah terhadap pelaporan keuangan pemerintah daerah.
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian pada seluruh pemerintah kabupaten dan kota di Indonesia tahun 2011. Adapun jangka waktu penelitian ini yakni selama bulan Juli
2013 sampai dengan Oktober tahun 2013.
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi penelitian ini adalah seluruh pemerintahan kabupatenkota di Indonesia berjumlah 491, yang terdiri dari pemerintahan kota berjumlah 94 dan
pemerintahan kabupaten berjumlah 397. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 80 kabupatenkota di Indonesia pada tahun 2011 terlampir di Lampiran
Universitas Sumatera Utara
II. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Purposive sampling adalah metode pemilihan sampel berdasarkan
kriteria-kriteria tertentu yang ditetapkan berdasarkan tujuan penelitian Daulay, 2010.
Sampel dipilih dengan metode purposive sampling, dengan kriteria sampel sebagai berikut:
1 Menyediakan informasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah LKPD tahun 2011 kabupatenkota yang telah diaudit oleh BPK,
2 Hasil pemeriksaan LKPD oleh BPK menunjukkan opini WTP dan WDP, 3 Menyediakan situs resmi pemerintah daerah kabupatenkota di Indonesia dan
masih aktif, 4 Pemerintah daerah yang mempublikasikan informasi keuangan yang lengkap
pada situs resmi pemerintah daerah kabupatenkota di Indonesia.
Tabel 4.1 Ringkasan Pemilihan Sampel
Keterangan Kriteria
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah LKPD Tahun 2011 di Indonesia yang telah diaudit oleh BPK
398 LKPD yang mendapat opini tidak wajar TW dan Tidak memberikan Pendapat
TMP -40
Pemerintah daerah yang tidak memiliki situs resmi dan offline -68
Pemerintah daerah kabkota yang tidak mempublikasikan informasi keuangan -210
Sampel Terkumpul 80
Sumber : Lampiran II
4.4 Metode Pengumpulan Data