Populasi Penelitian Besar Sampel Teknik Pengambilan Sampel

59 O1 = nilai tekanan darah awal dengan Progressive Muscle Relaxation O2 = nilai tekanan darah akhir dengan Progressive Muscle Relaxation O3 = niai tekanan darah awal dengan Slowdeep breathing exercise O4 = nilai tekanan darah akhir dengan Slowdeep breathing exercise

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di beberapa Praktek Fisioterapi Denpasar Bali. Penelitian ini dilaksanakan selama 4 bulan, mulai bulan Agustus sampai dengan Nopember 2015 .

4.3 Populasi dan Sampel

4.3.1 Populasi Penelitian

Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh wanita maupun pria di Provinsi Bali yang terindikasi pada kategori hipertensi derajat 1.

4.3.2 Populasi Terjangkau

Populasi terjangkau pada penelitian ini adalah wanita dan pria dengan rentang usia 60 tahun yang terindikasi hipertensi derajat 1 yang berkunjung ke praktek Fisioterapi di Denpasar. 4.3.3 Sampel Sampel penelitian ditetapkan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut :

1. Kriteria Inklusi

60 a. Sampel laki-laki atau wanita yang berusia 60 tahun. b. Pasien mampu berkomunikasi dengan baik dan mengerti instruksi c. Sampel telah terdiagnosis oleh dokter dan dinyatakan menderita hipertensi derajat I tanpa adanya komplikasi kelainan jantung, stroke, gangguan pembuluh darah dan gangguan ginjal dan mendapatkan terapi farmakologis yaitu golongan ACE Inhibitor dan Calcium Channel Blocker CCB. d. Bersedia sebagai subjek penelitian dari awal sampai akhir, dengan menandatangani surat persetujuan bersedia sebagai sampel.

2. Kriteria Eksklusi

a. Sampel menderita patah tulang, strain, sprain, dan edema. b. Sampel dengan difable . 3. Kriteria Drop Out a. Jika selama penelitian sampel tersebut mengundurkan diri sebagai sampel dengan alasan-alasan tertentu yang bisa diterima oleh peneliti. b. Kondisi sampel memburuk setelah diberikan perlakuan. c. Jika selama pengambilan data pasien tiba-tiba jatuh sakit atau cedera karena suatu hal. 61 d. Jika selama penelitian sampel tersebut pindah tempat tinggal.

4.3.4 Besar Sampel

Besar sampel dihitung dengan rumus Pocock 2008: = 2 − × ∫ , Keterangan: n = jumlah sampel = simpang baku = tingkat kesalahan I ditetapkan 0,05 Interval kepercayaan 1- = 0,95 = tingkat kesalahan II ditetapkan 0,05 = rerata nilai tekanan darah sebelum intervensi pada penelitian terdahulu = rerata penurunan nilai tekanan darah yang diharapkan ∫α, β = interval kepercayaan berdasarkan tabel Pocock ialah 13,0 Berdasarkan nilai penelitian terdahulu Berek, et al, 2010, didapatkan: = 157,65 mmHg; = 129,05 mmHg standar deviasi = 16,76 62 = 2 16,76 − 28,57 × 13,0 = 8,84 = 9 Dari hasil penelitian sampel di atas, maka jumlah sampel dalam penelitian ini ditetapkan 9 ditambah 20 karena jumlah sampel yang dianggap berjumlah sedikit dan sebagai bentuk antisipasi akan terjadinya dropout. Dengan demikian didapatkan jumlah sampel adalah 11 pada setiap kelompok sehingga jumlah keseluruhan sampel pada ke dua kelompok sebesar 22 responden.

4.3.5 Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah consecutive sampling yang di mana sampel dipilih berdasarkan kriteria penelitian kemudian dimasukkan dalam penelitian sampai kurun waktu tertentu sampai jumlah responden terpenuhi yang dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Melakukan pemilihan sejumlah sampel dari seluruh populasi yang terindikasi pre-hipertensi berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. 2. Mengadakan pemilihan besar sampel sebanyak 22 responden secara consecutive sampling dari subjek yang terpilih tersebut. 3. Melakukan pembagian kelompok menjadi dua kelompok masing-masing sejumlah 11 responden. Pembagian kelompok dilakukan secara acak pada kelompok yang berjenis kelamin pria maupun pada kelompok yang berjenis kelamin wanita agar 63 jumlah antara pria dan wanita dalam masing-masing kelompok sama. Selanjutnya Kelompok I menerima intervensi Progressive Muscle Relaxation dan Kelompok II menerima intervensi Slow deep breathing exercise.

4.4 Variabel Penelitian

4.4.1 Variabel bebas

: Progressive Muscle Relaxation dan Slow deep breahting exercise.

4.4.2 Variabel tergantung : Hipertensi Derajat 1

4.4.3 Variabel kontrol

: umur, jenis kelamin berjumlah sama antara pria dan wanita

4.5 Definisi Operasional Variabel

4.5.1 Slow deep breathing merupakan tindakan yang disadari untuk mengatur pernapasan secara dalam dan lambat dengan frekuensi pernapasan kurang dari 10 kali permenit diikuti dengan ekshalasi yang panjang. Latihan dilakukan 15 menit menggunakan metode latihan yaitu inspirasi 3 detik melalui hidung, tahan 3 detik, lalu diikuti dengan ekspirasi panjang melalui mulut selama 6 detik. Latihan dilakukan sebanyak 2 kali dalam sehari selama kurun waktu 2 minggu.

4.5.2 Tekanan Darah

Tekanan darah adalah kekuatan darah untuk menekan dinding pembuluh darah. Tekanan darah diukur dan dicatat dengan menggunakan tekanan sistolik dan diastolik dari pasien dengan

Dokumen yang terkait

PENDAHULUAN BEDA PENGARUH TERAPI PIJAT REFLEKSI KAKI DAN DEEP BREATHING EXERCISE TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANJUT USIA PENDERITA HIPERTENSI PRIMER.

0 5 5

PERBEDAAN EFEKTIVITAS PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION DENGAN SLOW DEEP BREATHING EXERCISE TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA HIPERTENSI DERAJAT I DI KOTA DENPASAR.

2 3 12

APLIKASI PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA HIPERTENSI DERAJAT I DI KOTA DENPASAR.

0 0 15

PENURUNAN TEKANAN DARAH DAN KECEMASAN MELALUI LATIHAN SLOW DEEP BREATHING PADA PASIEN HIPERTENSI PRIMER

0 0 5

View of Efektivitas Progressive Muscle Relaxation Therapy Terhadap Penurunan Tekanan Darah Sistolik pada Wanita Lanjut Usia dengan Hipertensi Primer

0 0 8

PERBEDAAN EFEKTIVITAS PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION (PMR) DENGAN SLOW DEEP BREATHING EXERCISE (SDBE) TERHADAP TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI

0 0 15

371 EFEKTIVITAS ISOMETRIC HANDGRIP EXERCISE DAN SLOW DEEP BREATHING EXERCISE TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI

0 0 14

SKRIPSI PENGARUH TERAPI RELAKSASI: SLOW DEEP BREATHING TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DERAJAT 1

1 2 12

PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION DAN SLOW STROKE BACK MASSAGE TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA NASKAH PUBLIKASI - PERBEDAAN PENGARUH PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION DAN SLOW STROKE BACK MASSAGE TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA - DIGILIB

0 0 18

Pengaruh Penambahan Deep Breathing Pada Slow Stroke Back Massage Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 13