2. Uji Parsial Uji t
Uji t merupakan pengujian untuk menujukkan pengaruh secara individu variabel bebas yang ada dalam model terhadap variabel
terikat. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh satu variabel bebas dalam menjelaskan variabel terikat. Untuk
menunjukkan pengaruh secara individu variabel bebas terhadap variabel terikat juga dapat dilihat pada nilai signifikansinya.
a. Pengaruh prestasi belajar terhadap minat melanjutkan studi
ke S2 mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi UNY
Berdasarkan hasil perhitungan secara parsial pengaruh prestasi belajar terhadap minat melanjutkan studi ke S2 diperoleh nilai
koefisien regresi b1 sebesar 14,488. Pada taraf signifikansi 5, dapat diketahui t
hitung
sebesar 2,015 dengan nilai signifikansi sebesar 0,047
,
karena koefisien regresi mempunyai nilai positif dan nilai signifikansi p 0,05 maka hipotesis pertama yang berbunyi
“Terdapat pengaruh positif prestasi belajar terhadap minat melanjutkan studi ke S2
” diterima. Semakin tingggi prestasi belajar mahasiswa maka semakin tinggi minat melanjutkan studi ke S2
pada mahasiswa Pendidikan Ekonomi FE UNY.
b. Pengaruh pendapatan orang tua terhadap minat melanjutkan
studi ke S2 mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi UNY
Berdasarkan hasil perhitungan secara parsial pengaruh pendapatan orang tua terhadap minat melanjutkan studi ke S2
diperoleh nilai koefisien regresi b1 sebesar 0,00000171. Pada taraf signifikansi 5, dapat diketahui t
hitung
sebesar 2,834 dengan nilai signifikansi sebesar 0,006
,
karena koefisien regresi mempunyai nilai positif dan nilai signifikansi p 0,05 maka
hipotesis pertama yang berbunyi “Terdapat pengaruh positif
pendapatan orang tua terhadap minat melanjutkan studi ke S2 ”
diterima. Semakin tinggi pendapatan orang tua, maka semakin tinggi minat melanjutkan studi ke S2 pada mahasiswa Pendidikan
Ekonomi FE UNY.
c. Pengaruh ekspektasi kerja terhadap minat melanjutkan studi
ke S2 mahasiswa Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi UNY
Berdasarkan hasil perhitungan secara parsial pengaruh ekspektasi kerja terhadap minat melanjutkan studi ke S2 diperoleh
nilai koefisien regresi b1 sebesar 6,067. Pada taraf signifikansi 5, dapat diketahui t
hitung
sebesar 2,281 dengan nilai signifikansi sebesar 0,025
.
Jika dilihat dari nilai signifikansi output menunjukan nilai 0,025. Nilai tersebut harus dibagi dua terlebih dahulu
sehingga 0,025 : 2= 0,0125. Berdasarkan criteria pengujian, jika nilai sig 0,0125 kecil dari 0,05 maka hipotesis pertama yang
berbunyi “Terdapat pengaruh positif ekspektasi kerja terhadap
minat melanjutkan studi ke S2 ” diterima. Hal ini mengandung arti
bahwa varabel ekspektasi kerja di bidang kependidikan berpengaruh terhadap minat melanjutkan studi ke S2 pada
mahasiswa Pendidikan Ekonomi FE UNY dari pada ekspektasi kerja di bidang non-kependidikan.
3. Uji Simultan Uji F