D. Sejarah Pokok Ketentuan Rahasia Bank Pada Bank Danamon
Sejarah pokok ketentuan rahasia Bank pada Bank Danamon tunduk dan patuh pada ketentuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1992
Tentang Perbankan pada BAB VII yaitu perihal Rahasia Bank. Dalam ketentuan Undang-Undang tersebut mengatur Bank dilarang
memberikan keterangan yang tercatat pada bank tentang keadaan keuangan dan hal-hal lain dari nasabahnya, yang wajib dirahasiakan oleh bank menurut
kelaziman dalam dunia perbankan.Ketentuan sebagaimana dimaksud berlaku pula bagi pihak terafiliasi.
Akan tetapi untuk kepentingan perpajakan Menteri berwenang mengeluarkan perintah tertulis kepada Bank agar memberikan keterangan dan
memperlihatkan bukti-bukti tertulis serta surat-surat mengenai keadaan keuangn nasabah tertentu kepada pejabat pajak, perintah tertulis sebagaiman dimaksud
harus menyebutkan nama pejabat pajakdan nama nasabah wajib pajak yang dikehendaki keterangannya.
Rahasia Bank dapat juga di buka untuk kepentingan peradilan dalam perkara pidana, Menteri dapat member izin kepada polisi, jaksa atau hakim untuk
memperoleh keterangan dari bank tentang keadaan keuangan tersangka terdakwa pada bank, izin sebagiman yang dimaksud diberikan secara tertulis atas
permintaan tertulis dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jaksa Agung atau Mahkamah Agung, tetapi permintaan sebagaimana yang dimaksud harus
menyebutkan nama dan jabatan polisi, jaksa atau hakim, nama tersangka
Universitas Sumatera Utara
terdakwa,sebab-sebab keterangan diperlukan dan hubungan perkara pidana yang bersangkutan dengan keterangan-keterangan yang diperlukan.
Dalam perkara perdata antara bank dengan nasabah nya, direksi bank yang bersangkutan dapat menginformasikan kepada pengadilan tentang keadaan
keuangan nasabah yang bersangkutan dan memberikan keterangan lain yang relevan dengan perkara tersebut.
Dalam rangka tukar menukar informasi antara bank, direksi bank dapat memberitahukan keadaan keuangan nasabahnya kepada bank lain. Ketentuan
mengenai tukar menukar informasi sebagaimana yang dimaksudkan di atur lebih lanjut oleh Bank Indonesia.
Bagi nasabah atau pihak-pihak yang merasa dirugikan oleh keterangan yang diberikan oleh bank berhak untuk mengetahui dan menanyakan isi dari
keterangan yang diberikan oleh bank pada pihak yang berkepentingan pada keterangan tersebut dan berhak meminta pembetulan dan pembenaran jika
terdapat kesalahan dalam keterangan yang di berikan oleh pihak Bank. Sampai hingga saat ini Bank Danamon tetap konsisten pada ketentuan
Undang-Undang perbankan dan juga pada ketentuan Undang-Undang Bank Indonesia perihal Rahasi Bank untuk tetap menjaga rahasia keuangan para
nasabah nya dan tidak akan membuka apabila tidak terdapat hukum,Dan apabila Rahasia Bank tersebut harus di buka dan diberikan harus tetap tunduk pada
ketentuan Undang-Undang yang berlaku sampai diamana dan kepada siapa saja keterangan tersebut dapat diberikan.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV SISTEMATIKA DAN PROSEDUR PENERAPAN RAHASIA BANK
PADA PT.BANK DANAMON INDONESIA,TBK. MEDAN
A. Perlindungan Hukum Terhadap Rahasia Bank Yang Telah Dipenuhi Di Bank Danamon