induknya. Menurut Sutarno NS 2006 : 51 “Visi perpustakaan khusus adalah sama dengan visi lembaga induknya yang bersangkutan”.
4. Misi Perpustakaan Khusus
Misi merupakan penjabaran lebih lanjut dari visi, sehingga misi merupakan pokok - pokok kegiatan yang harus dirumuskan agar lebih realistis
untuk mencapainya. Misi untuk setiap perpustakaan tentu akan berbeda dengan perpustakaan yang lain kerena visinya pun berbeda.
Namun pada prinsipnya menurut Zulfikar Zen 2006 : 52 secara garis besar misi perpustakaan dapat diuraikan sebagai berikut :
a. Memberikan layanan informasi yang sesuai dengan kebutuhan pemakainya.
b. Mendukung dan berpartisipasi dalam program – program perpustakaan bagi
masyarakat pemakainya. c.
Memberikan kemudahan kepada pengembangan informasi peningkatan ilmu pengetahuan dan ketrampilan.
d. Menciptakan dan memantapkan kebiasaan membaca masyarakat pengguna
perpustakaan tersebut.
2.1.2. Tugas Perpustakaan Khusus
Berdasarkan Buku Pedoman Pengelolaan Koleksi Perpustakaan Perguruan Tinggi 1999 : 34 tugas perpustakaan khusus adalah “Menyusun kebijakan dan
melakukan tugas rutin untuk mengadakan, mengolah, dan merawat pustaka serta mendayagunakannya baik bagi instansi tersebut maupun diluar instansi tersebut”.
Tugas perpustakaan khusus instansi pemerintah adalah:
1. Menunjang terselenggaranya pelaksanaan tugas lembaga induknya dalam
bentuk penyediaan materi perpustakaan dan akses informasi. 2.
Mengumpulkan terbitan dari dan tentang lembaga induknya. 3.
Memberikan jasa perpustakaan dan informasi. 4.
Mendayagunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk menunjang tugas perpustakaan.
5. Meningkatkan literasi informasi.
Untuk keperluan tersebut diatas dibutuhkan kerjasama yang erat antara pustakawan dan peneliti agar semua koleksi serta fasilitas yang disediakan betul
betul yang dibutuhkan oleh user pengguna.
Universitas Sumatera Utara
2.1.3. Koleksi Perpustakaan Khusus
Menurut Trimono 1992 : 57 “Koleksi perpustakaan sangat besar peranannya dalam menunjang pelayanan informasi yang diberikan pada
pengguna perpustakaan”. Pada dasarnya setiap perpustakaan mempunyai koleksi, namun masing - masing perpustakaan tersebut menyediakan koleksi
yang dapat menunjang program atau kegiatan sesuai dengan jenis dan fungsi perpustakaan yang bersangkutan.
Besar kecilnya koleksi perpustakaan tergantung pada jumlah anggota, bidang spesialisasi, serta dana yang tersedia, disamping itu besar kecilnya dan
ragam koleksinya juga tergantung pada jenis perpustakaan. Koleksi suatu perpustakaan khusus adalah tidak terletak dalam banyaknya jumlah bahan
pustaka atau jenis terbitan lainnya melainkan ditekankan kepada kualitas koleksinya, agar dapat mendukung jasa penyebaran informasi muktahir serta
penelusuran informasi. Koleksi perpustakaan khusus difokuskan pada koleksi muktahir di dalam subyek yang menjadi tujuan perpustakaan tersebut atau untuk
mendukung kegiatan badan induknya. Pembinaan koleksi perpustakaan khusus menekankan pada beberapa jenis
bahan pustaka seperti referensi, buku teks, majalah, jurnal ilmiah, hasil penelitian dan sejenisnya dalam bidang khusus, baik dalam bentuk tercetak maupun media
rekam lainnya.
2.1.4. Ciri Perpustakaan Khusus Pada Institusi