Jenis Stock Split Stock Split Pemecahan Saham

2. Penelitian Huang et.al 2006 yang berjudul Do Stock Split Signal Future Profitability? mengemukakan bahwa, dalam penelitiannya menemukan bukti yang sangat sedikit untuk mendukung hipotesis bahwa pemecahan saham sebagai sinyal laba masa depan yang lebih tinggi untuk pasar. Penelitian ini juga menemukan hubungan negatif antara sinyal split dan laba masa depan, setelah mengendalikan arus profitabilitas, ekspektasi pasar tentang laba masa depan, dan perubahan dividen masa lalu. Ditambah adanya penurunan substansial dalam pertumbuhan laba dari tahun pengumuman, menunjukkan bahwa pemecahan saham dibuat oleh perusahaan hanya sebagai sinyal, apabila ada sinyal hanya untuk menunjukkan bahwa profitabilitas stabil daripada peningkatan profitabilitas. 3. Penelitian Gautama 2008 yang berjudul Pengaruh Stock Split terhadap Future Profitability, Likuiditas Saham dan Struktur Kepemilikan pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan pengujian terhadap peningkatan earning dimasa yang akan datang ditemukan bahwa pertumbuhan earning yang terjadi tidak mengalami perbedaan antara earning pada tahun dilakukannya stock split dengan earning pada tahun setelah stock split. Hal ini menyatakan bahwa pertumbuhan pendapatan dimasa yang akan datang pada saat sebelum dan sesudah terjadinya pemecahan saham tidak mengalami perbedaan yang signifikan. 4. Penelitian Djajasaputra 2012 yang berjudul Perbandingan Harga Saham, Volume Perdagangan Saham, dan Abnormal Return Saham Sebelum dan Sesudah Pemecahan Saham menunjukkan bahwa peristiwa pemecahan saham tidak mengakibatkan harga saham, volume perdagangan, dan abnormal return berubah secara signifikan hal ini juga berarti keuntungan perusahaan tidak terpengaruh secara signifikan. 5. Penelitian Permadi 2013 tentang Pengaruh Stock Split Terhadap Return Saham, Future Profitability, dan Likuiditas Perdagangan Saham menunjukan bahwa, pada periode penelitian ini stock split berdampak pada return saham, dilihat dari adanya abnormal return di sekitar peristiwa stock split.

C. Kerangka Pikir

1. Dampak pemecahan saham terhadap TVA Aktivitas pemecahan saham oleh perusahaan merupakan salah satu sarana perusahaan untuk menjangkau investor-investor kecil agar dapat ikut serta dalam pembelian saham disuatu perusahaan. Pemecahan saham merupakan informasi penting dalam perusahaan yang nantinya akan menjadi pertimbangan bagi para investor dalam menentukan keputusan penanaman modalnya, terlebih apabila aktivitas ini berdampak pada elemen keuangan yang ada dalam perusahaan. Ikenberry dkk 1996 dalam penelitiannya berpendapat bahwa “stock split mengakibatkan terjadinya penataan kembali harga saham pada rentang yang lebih rendah”, dengan mengarahkan harga saham pada rentang tertentu diharapkan semakin banyak pelaku dalam pasar yang akan terlibat dalam perdagangan, dan akan meningkatkan likuiditas saham di bursa. Besar kecilnya perubahan rata-rata trading volume activity sebelum dan sesudah pemecahan merupakan ukuran besar kecilnya akibat yang ditimbulkan dari informasi pemecahan saham. Apabila volume saham yang diperdagangkan trading lebih besar daripada volume saham yang diterbitkan listing maka semakin likuid saham tersebut Damayanti, 2014. Apabila jumlah lembar saham yang diperjualbelikan di pasar lebih banyak jumlahnyavolume saham yang diperdagangkan meningkat, akan menarik lebih banyak investor untuk bertransaksi dan saham akan semakin aktif diperdagangkan, sehingga akan meningkatkan likuiditas saham tersebut. Volume perdagangan saham merupakan parameter aktivitas jual- beli saham, sehingga semakin meningkat jual-beli saham maka aktivitas perdagangan akan ikut naik. Volume perdagangan yang meningkat menunjukkan likuiditas saham dalam bursa saham mengalami peningkatan. Berdasarkan penjabaran diatas dapat di simpulkan bahwa dengan makin banyaknya saham perusahaan yang diperdagangkan trading dalam pasar modal menunjukkan bahwa saham tersebut banyak diminati oleh investor, sehingga meningkatkan jumlah transaksi

Dokumen yang terkait

ANALISIS LIKUIDITAS SAHAM DAN KINERJA SAHAM PERUSAHAAN SEBELUM DAN SESUDAH PERISTIWA STOCK SPLIT

0 10 50

ANALISIS LIKUIDITAS SAHAM DAN KINERJA SAHAM PERUSAHAAN SEBELUM DAN SESUDAH PERISTIWA STOCK SPLIT

1 7 62

ANALISIS LIKUIDITAS SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH PENGUMUMAN REVERSE STOCK SPLIT PADA ANALISIS LIKUIDITAS SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH PENGUMUMAN REVERSE STOCK SPLIT PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 14

PENGARUH STOCK SPLIT TERHADAP LIKUIDITAS SAHAM DAN Pengaruh Stock Split Terhadap Likuiditas Saham Dan Abnormal Return Saham Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2010-2014.

0 6 16

PENGARUH STOCK SPLIT TERHADAP LIKUIDITAS SAHAM DAN Pengaruh Stock Split Terhadap Likuiditas Saham Dan Abnormal Return Saham Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2010-2014.

0 5 16

PENGARUH STOCK SPLIT TERHADAP LIKUIDITAS DAN RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN GO PUBLIC Pengaruh Stock Split Terhadap Likuiditas Dan Return Saham Pada Perusahaan Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 16

PENGARUH STOCK SPLIT TERHADAP LIKUIDITAS DAN RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN GO PUBLIC Pengaruh Stock Split Terhadap Likuiditas Dan Return Saham Pada Perusahaan Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 17

ANALISIS PENGARUH STOCK SPLIT TERHADAP LIKUIDITAS SAHAM DAN RETURN SAHAM.

0 2 10

ANALISIS PERBEDAAN LIKUIDITAS SAHAM DAN RETURN SAHAM DI SEKITAR PENGUMUMAN STOCK SPLIT ANALISIS PERBEDAAN LIKUIDITAS SAHAM DAN RETURN SAHAM DI SEKITAR PENGUMUMAN STOCK SPLIT.

0 1 17

DAMPAK STOCK SPLIT TERHADAP LIKUIDITAS SAHAM.

1 3 88