Kesan siswa terhadap cara mengajar guru bervariasi. Sebanyak 35 siswa atau 87,5 menyatakan cara mengajar guru santai, serius,
menyenangkan dan penjelasannya mudah dipahami, sedangkan 5 siswa atau 12,5 menyatakan cara mengajar guru tidak menyenangkan dan
penjelasannya sulit dipahami. Menurut mereka, penjelasan yang disampaikan guru terlalu cepat sehingga mereka kesulitan saat akan mencatat materi yang
diberikan. Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran menulis poster dengan
menggunakan media iklan layanan masyarakat siswa menyarankan agar pada pembelajaran yang akan datang iklan layanan masyarakatnya lebih menarik
dan bervariasi. Berdasarkan pemaparan hasil analisis data jurnal siswa di atas dapat
disimpulkan bahwa minat siswa kelas VIIIC dalam menulis poster sudah cukup baik. Hal ini menandakan media iklan layanan masyarakat dalam
pembelajaran menulis poster dapat menarik perhatian dan minat siswa. Dari jurnal siswa tersebut dapat diketahui hambatan atau kesulitan yang dihadapi
siswa dan hal ini menjadi pemikiran peneliti agar dapat mencari solusi untuk diterapkan pada siklus II.
4.1.1.2.2 .2 Hasil Jurnal Guru
Jurnal guru berisi segala sesuatu yang dirasakan oleh guru selama pembelajaran berlangsung. Jurnal guru diisi oleh guru setelah proses
pembelajaran selesai. Adapun hal-hal yang diungkap dalam jurnal guru adalah 1 keaktifan siswa selama mengikuti pembelajaran; 2 tingkah laku
siswa selama pembelajaran berlangsung; 3 respon siswa terhadap materi yang disampaikan; 4 suasana atau situasi kelas ketika pembelajaran
berlangsung; 5 pendapat guru mengenai media yang digunakan. Berdasarkan hasil jurnal guru, dapat dijelaskan bahwa pada siklus I
kegiatan pembelajaran berjalan kurang baik karena hanya beberapa siswa saja yang aktif dalam kegiatan pembelajaran. Kebanyakan siswa masih enggan
untuk bertanya jika mengalami kesulitan dan malu untuk berpendapat, serta menjawab pertanyaan.
Tingkah laku siswa selama pembelajaran berlangsung belum menunjukkan sikap yang baik. Saat diberi tugas masih ada beberapa siswa
yang berbicara sendiri dengan temannya dan sesekali melihat pekerjaan siswa lain. Kondisi demikian perlu diperhatikan oleh peneliti untuk dilakukan
perbaikan pada siklus II. Siswa merespon positif terhadap media iklan layanan masyarakat yang
digunakan guru dalam pembelajaran. Mereka terlihat sangat kagum dan tertarik dengan media yang ditampilkan. Siswa begitu antusias
memperhatikan materi yang disajikan melalui layar LCD dengan mendengarkan penjelasan guru.
Kondisi kelas masih kurang kondusif selama pembelajaran berlangsung. Saat penayangan contoh iklan layanan masyarakat kondisi kelas
terlihat agak gaduh karena siswa terkesima melihat iklan layanan masyarakat yang ditayangkan. Namun, saat guru menayangkan iklan layanan masyarakat
yang akan digunakan untuk menulis poster, siswa terlihat tenang dan menyimak dengan seksama.
Siswa sangat antusias dalam belajar, mereka sangat tertarik dengan media iklan layanan masyarakat yang disajikan melalui layar LCD. Mereka
senang dengan pembelajaran yang dilakukan guru, santai, serius, menyenangkan, dan penjelasannya mudah dipahami. Hingga akhir
pembelajaran siswa masih terlihat aktif. Hal tersebut merupakan bukti bahwa belajar menulis poster dengan media iklan layanan masyarakat lebih
menyenangkan dan mampu menciptakan suasana belajar mandiri, serta mengasah kreativitas siswa.
4.1.1.2.3 Hasil Wawancara