2.2.4.3 Media Iklan Layanan Masyarakat di Televisi
Pengertian Iklan Layanan Masyarakat atau Public Service Advertisement
menurut Nuradi dalam Hagijanto 2005:9 adalah jenis
periklanan yang dilakukan oleh suatu organisasi komersial maupun non komersial sering juga disebut pemerintah untuk mencapai tujuan sosial
maupun sosio-ekonomis terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Widyatama 2007:104 iklan layanan masyarakat adalah iklan yang digunakan untuk menyampaikan informasi, mempersuasi atau
mendidik khalayak dan tujuannya akhir bukan untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, melainkan keuntungan sosial. Keuntungan sosial yang
dimaksud adalah munculnya penambahan pengetahuan, kesadaran sikap, dan perubahan peilaku masyarakat terhadap masalah yang diiklankan,serta
mendapatkan citra baik di mata masyarakat. Lee dan Johnson 2007:9 mendefinisikan iklan layanan masyarakat
sebagai iklan yang dirancang beroperasi untuk kepentingan masyarakat dan mempromosikan kesejahteraan masyarakat.
Berdasarkan beberapa
pengertian yang telah dikemukakan dapat disimpulkan bahwa iklan layanan masyarakat di televisi adalah jenis
periklanan yang dilakukan oleh suatu organisasi komersial maupun non komersial sering juga disebut pemerintah untuk menyampaikan informasi,
mempersuasi atau mendidik khalayak melalui televisi dengan tujuan akhir mencapai keuntungan sosial.
2.2.4.4 Pemanfaatan Media Iklan Layanan Masyarakat di Televisi dalam Pembelajaran
Pemanfaatan media iklan layanan masyarakat di televisi antara lain: 1 menyampaikan informasi; 2 mempersuasi atau mendidik khalayak;
3 menambah pengetahuan masyarakat; 4 menambah kesadaran sikap dan perubahan perilaku masyarakat terhadap masalah yang diiklankan; 5 serta
mendapatkan citra baik di mata masyarakat Widyatama 2007:104. Media iklan layanan masyarakat di televisi adalah sarana komunikasi
yang dipakai untuk mengantarkan dan menyebarluaskan pesan-pesan yang mempersuasi atau mendidik khalayak melalui televisi dengan tujuan akhir
mencapai keuntungan sosial. Iklan layanan masyarakat di televisi merupakan jenis iklan elektronik
yang dapat dilihat dan didengar. Alasan penulis memanfaatkan iklan layanan masyarakat yang tayang di televisi dalam pembelajaran menulis poster karena
iklan layanan masyarakat yang tayang di televisi berbentuk narasi atau cerita yang cukup panjang dan menampilkan gambar yang menarik. Dengan
demikian, iklan layanan masyarakat di televisi diharapkan mampu merangsang imajinasi siswa untuk memilih kata dan kalimat yang lebih
variatif, menarik, dan persuasif. Selain itu, iklan layanan masyarakat di televisi juga diharapkan mampu merangsang kreativitas siswa untuk membuat
poster yang kreatif dan menarik untuk ditampilkan.
2.3 Kerangka Berpikir
Pembelajaran menulis poster merupakan pembelajaran menuangkan gagasan atau pesan yang dicetuskan dalam media gambar yang memiliki sifat
persuasif tinggi karena menampilkan suatu persoalan tema yang menimbulkan perasaan kuat terhadap khalayak.
Poster memiliki karakteristik berupa lukisan atau gambar yang menyampaikan suatu pesan atau ide tertentu. Dibuat dalam ukuran besar,
menggunakan kata-kata efektif, sugestif, dan mudah diingat, menggunakan variasi bentuk huruf dan variasi warna yang menarik, dan sederhana, tetapi
mempunyai daya tarik dan daya guna yang maksimal. Untuk meningkatkan keterampilan menulis poster di kelas dibutuhkan
suatu media yang dapat merangsang imajinasi siswa untuk memilih kata dan kalimat yang lebih variatif, menarik, dan persuasif dan dapat merangsang
kreativitas siswa untuk membuat poster yang kreatif dan menarik untuk ditampilkan. Selain itu, juga dapat membuat pembelajaran menulis poster
lebih menarik dan siswa lebih antusias mengikutinya. Media yang dimaksud adalah media iklan layanan masyarakat di televisi.
Iklan layanan masyarakat di televisi adalah jenis periklanan yang dilakukan oleh suatu organisasi komersial maupun non komersial sering juga
disebut pemerintah untuk menyampaikan informasi, mempersuasi atau mendidik khalayak melalui televisi dengan tujuan akhir mencapai keuntungan
sosial. Iklan ini biasanya berbentuk narasi atau cerita yang cukup panjang dan menampilkan gambar-gambar yang menarik.