Komponen Strategi Pembelajaran Strategi Pembelajaran

terbaik. Setiap area otak yang disebut lobus of brain mempunyai komponen inti berupa potensi kepekaan yang akan muncul jika diberi stimulus yang tepat. Dari kepekaan yang mendapat stimulus yang tepat inilah akan muncul kompetensi. Dan kompetensi yang dilatih terus menerus akan memunculkan kondisi akhir terbaik seseorang, yang kebanyakan disebut sebagai “profesi”. 10 Oleh karena itu, kecerdasan seseorang harus dirangsang sedemikian rupa dan secara terus menerus untuk dapat menghasilkan sebuah kecerdasan yang gemilang. Berikut ini adalah uraian mengenai macam-macam kecerdasan. 1. Kecerdasan Lingusitik-Verbal Komponen inti dari kecerdasan ini antara lain: kepekaan pada bunyi, struktur, makna, fungsi kata, dan bahasa. Kompetensi yang akan muncul yaitu: kemampuan membaca, menulis, berdiskusi, berargumentasi, dan berdebat. 2. Kecerdasan Logis-Matematis Komponen inti dari kecerdasan ini antara lain: kepekaan memahami pola-pola logis atau numerik dan kemampuan mengolah alur pemikiran yang panjang. Kompetensi yang akan muncul yaitu: kemampuan berhitung, bernalar dan berpikir logis, memecahkan masalah. 3. Kecerdasan Visual-Spasial Komponen inti dari kecerdasan ini antara lain: kepekaan merasakan dan membayangkan dunia gambar dan ruang secara akurat. Kompetensi yang akan muncul yaitu: kemampuan menggambar, memotret, membuat patung, mendesain. 4. Kecerdasan Ritmik-Musikal Komponen inti dari kecerdasan ini antara lain: kepekaan menciptakan dan mengapresiasi irama, pola nada, serta apresiasi bentuk-bentuk ekspresi musikal. Kompetensi yang akan muncul yaitu: kemampuan menciptakan lagu, membentuk irama, mendengar nada dari sumber bunyi atau alat-alat musik. 10 Ibid, h. 135. 5. Kecerdasan Kinestetis-Jasmani Komponen inti dari kecerdasan ini antara lain: kepekaan mengontrol gerakan tubuh dan kemahiran mengelola objek, respon, dan reflek. Kompetensi yang akan muncul yaitu: kemampuan gerak motorik dan keseimbangan. 6. Kecerdasan Interpersonal Komponen inti dari kecerdasan ini antara lain: kepekaan mencerna dan merespon secara tepat suasana hati, temperamen, motivasi, dan keinginan orang lain. Kompetensi yang akan muncul yaitu: kemampuan bergaul dengan orang lain, memimpin, kepekaan sosial yang tinggi, negosiasi, bekerja sama, mempunyai empati yang tinggi. 7. Kecerdasan Intrapersonal Komponen inti dari kecerdasan ini antara lain: kepekaan memahami perasaan sendiri dan kemampuan membedakan emosi, pengetahuan tentang kekuatan dan kelemahan diri. Kompetensi yang akan muncul yaitu: kemampuan mengenali diri sendiri secara mendalam, kemampuan intuitif dan motivasi diri, penyendiri, sensitif terhadap nilai hidup dan tujuan hidup. 8. Kecerdasan Naturalis Komponen inti dari kecerdasan ini antara lain: kepekaan membedakan spesies, mengenali eksistensi spesies lain, dan memetakan hubungan antar beberapa spesies. Kompetensi yang akan muncul yaitu: kemampuan meneliti gejala-gejala alam, mengklasifikasi, dan identifikasi. 11 9. Kecerdasan Eksistensial Kecerdasan eksistensial adalah kecerdasan yang cenderung memandang masalah-masalah dari sudut pandang yang lebih luas dan menyeluruh. Menanyakan untuk apa dan apa dasar dari segala sesuatu. Kecerdasan ini banyak dijumpai pada para filosof. Mereka mampu menyadari dan menghayati dengan benar keberadaan dirinya di dunia ini dan apa tujuan hidupnya. 12 “Pengembangan jenis kecerdasan ini bermanfaat untuk melihat ke 11 Ibid, h. 136-137. 12 Eveline Siregar dan Hartini Nara, op.cit., h. 102.