C. Tahapan dan Kegiatan Sesi Pelatihan
Sesi terdiri atas 3 tiga tahapan yaitu Pendahuluan, Inti, dan Penutup. 1. Pendahuluan 5 menit
Instruktur memberi salam, memimpin doa, menyampaikan tujuan sesi, cakupan materi, dan aktivitas pelatihan, produk yang diharapkan, dan teknik penilaian.
2. Inti 70 menit a. Tugas 1 LK 1- Lampiran 1: Membaca dan mengidentifikasi langkah-langkah
pembelajaran dengan pendekatan saintifik, model Problem-based Learning, Project-based Learning, inkuiri, dan Discovery Learning secara berpasangan yang
diikuti dengan penguatan melalui ceramah dan tanya jawab.
b. Tugas 2 LK 2- Lampiran 2: Secara berpasangan pilih KD tertentu dan rancanglah langkah-langkah pembelajaran dengan pendekatan saintifik, model Problem-based
Learning, Project-based Learning, inkuiri, atau Discovery Learning. Sajikan rancangan tersebut untuk memperoleh umpan balik. Selama sesi berlangsung,
instruktur melakukan penilaian proses.
3. Penutup 15 menit a. Peserta menyerahkan produk pelatihan kepada instruktur untuk penilaian.
b. Peserta mengerjakan kuis lisan atau tertulis c. Instruktur merekomendasikan kegiatan belajar lanjutan.
d. Instruktur memberi salam.
D. Penilaian dan Rubrik
Selama mengikuti pelatihan, peserta pelatihan Instruktur Nasional, Instruktur Provinsi, Instruktur KabupatenKota, dan sekolah sasaran dinilai kinerjanya. Kinerja yang dimaksud
mencakup aspek proses dan produk. Dalam aspek proses, penilaian meliputi kedisiplinan, partisipasi, gagasan, dan kerjasama. Sementara itu, dalam hal produk, penilaian meliputi
pengetahuan yang dikuasai oleh peserta pada akhir pelatihan danatau kualitas dokumen- dokumen yang dihasilkan selama pelatihan.
Penilaian proses dilakukan dengan teknik observasi dengan menggunakan instrumen berupa lembar observasi lihat Lampiran. Instruktur mengamati dan menilai kinerja setiap
peserta selama sesi-sesi pelatihan berlangsung.
Penilaian produk dilakukan dengan menggunakan teknik tes, yaitu dengan kuis. Selain itu dokumen-dokumen hasil sesi pelatihan bila ada dinilai dengan menggunakan rubrik
penilaian.
Instruktur merata-rata hasil penilaian proses dan produk dan memberi nilai kepada setiap peserta pelatihan dengan ketentuan:
a. Nilai 86 – 100 : SANGAT BAIK
b. Nilai 71 – 85 : BAIK c. Nilai 56 – 70 : CUKUP
d. Nilai 56 : KURANG
51
E. Sumber-sumber Bahan dan Bahan Bacaan
1. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah.
2. Permendikbud No. 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Menengah.
3. Permendikbud No. 53 Tahun 2015 Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
4. Permendikbud No. 57 Tahun 2014 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah Melalui Ujian Nasional dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan Melalui
Ujian SekolahMadrasahPendidikan Kesetaraan pada SMPMTs atau yang Sederajat dan SMAMASMK atau yang Sederajat.
5. Panduan Penilaian Sekolah Menengah Pertama, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama.
6. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kurikulum 2013 Sekolah Menengah PertamaMadrasah Tsanawiyah.
7. Silabus Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Sekolah Menengah PertamaMadrasah Tsanawiyah.
8. Buku Teks Pelajaran Kurikulum 2013 yang terdiri atas Buku Peserta didik dan Buku Guru untuk masing-masing mata pelajaran.
9. Panduan Penguatan Proses Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama, 2014 10. Seng Tan O. Ed,, 2009, Problem-based Learning and Creativity, Virginia, Gale
Cengage Learning
52
Lampiran-lampiran Lampiran 1
Lembar Kerja 1 PRAKTIK MENGANALISIS PROSES PEMBELAJARAN
45 menit A. Tujuan
Peserta dapat: 1. menjelaskan pengertian dan langkah-langkah pembelajaran dengan Pendekatan
Saintifik; 2. menjelaskan pengertian dan langkah-langkah Problem-based Learning;
3. menjelaskan pengertian dan langkah-langkah Project-based Learning; 4. menjelaskan pengertian dan langkah-langkah Inquiry Learning; dan
5. menjelaskan pengertian dan langkah-langkah Discovery Learning.
B. Petunjuk