Pencegahan bahaya kebakaran terhadap bahaya petir

• Initial cost tinggi biaya isolasi pipa pada ducting • Memerlukan water dalam jumlah besar dan memerlukan tempat penampungannya Berdasarkan pertimbangan di atas maka system AC yang digunakan menggunakan AC central. Dengan system air.

4.5.3 Sistem Keamanan

Keamanan pada bangunan meliputi; keamanan terhadap bahaya kebakaran, bahaya petir, dan bahaya terhadap tindak criminal.

1. Pencegahan bahaya kebakaran

a. Pencegahan pasif • Tangga kebakaran - jarak tangga maksimal 25 meter - dilengkapi dengan blower - lebar tangga pintu kebakaran min. 90 cm - terdapat pada daerah perkantoran, perdagangan dan servis. • Penerangan darurat - sumber daya baterai - mempunyai lampu petunjuk - bekerja secara otomatis • Fire curtain - merupakan lapisan tahan api yang dilekatkan dinding - digunkan pada ruangan yang berdekatan dengan bengkel b. pencegahan aktif • alat pemadam kimia porable - daya jangkau 200-250m - jarak antara alat 25m - diletakkan pada daaerah tertentu • alat pemadam kimia sedang beroda Universitas Sumatera Utara - daya jangkau 500-550m - diletakkan pada tempat-tempat tertentu daerah bengkel • hydrant - daya jangkau 800m²unit - jarak maksimum perletakkan 30 m • sumber air - reservoir dalam bangunan - jaringan PAM luar bangunan • springkler - bekerja secara otomatis - daya jangkau 25m²unit - jarak springkler 5m - digunakan pada daerah umum dan pengelola • fire alarm - mendeteksi sedini mungkin secara otomatis - terdiri dari heat dan smoke detector - area pelayanan 92 m² per alat - digunakan deseluruh ruangan

2. terhadap bahaya petir

Pemilihan system untuk penanggulangan ini dipertimbangkan atas: • ketinggian bangunan • penampilan bangunan yang berhubungan dengan efektifitas alat • pemeliharaan alat adapun jenis system penangkal petir, yaitu: • System penangkar faraday Tinggi baja penangkar +- 30cm diletakkan di atas bangunan dengan ujung beradioaktif dan dihubungkan dengan kawat baja, kemudian salah satu tiang Universitas Sumatera Utara dihubungkan ke tanah dengan besi baja, sehingga aliran listrik dari Petir langsung tersalurkan ke tanah. • System franklin Merupakan sistem radio aktif, berupa tiang 120 cm dengan ujung beradio aktif dan diletakkan di tengah atap. Radius system ini +- 60 m. 3. Terdapat bahaya manusia pencurian Karena didalam bangunan ini terdapat alat-alat yang begitu banya, maka pada bagian gudang part suku cadang, yang boleh memasukinya hanya karyawan dari ATPM-nya sendiri. Dan pada bagian penjagaan dilakukan oleh keamanan, juga dibantu oleh close-circuit television CCTV. Hal-hal ini dimaksudkan untuk pengawasan baik dari dalam bangunan.

4.5.4 Distribusi Listrik