Gambar Pelapisan Lantai
• Karena biasanya dinding hanya dibangun sampai dengan langit-langit gantung,
maka akan mengalami transmisi gelombang suara yang besar, ini dapat diantisipasi dengan meneruskan dinding sampai batas balok struktur atas atau
dengan memberikan suatu penyekat.
4. Pengendalian terhadap bising melalui lantai Bising pada lantai biasanya dirasakan pemakai ruangan yang berada tepat di bawah
sumber bising tersebut, dapat pula dari rembetan bunyi atau getaran yang melalui bidang lantai tersebut. Bising ini biasanya akibat dari peralatan yang menghasilkan
getaran seperti balancing, generator dan alat mekanik lainnya. Ini dapat dikendalikan dengan cara swbagai berikut:
• Permukaan lantai diberi bahan yang elastis dan lembut seperti tegel vinyl.
• Pemakaian langit-langit gantung.
4.4 Analisa Teknologi
4.4.1. Analisa Struktur dan Konstruksi
Struktur dan konstruksi terdiri dari: •
Sub Stucture pondasi bangunan •
Upper Structure badan dan atap bangunan Kriteria pemilihan struktur:
• Krtiteria teknik
Sistem struktur harus dapat memenuhi persyaratan esensial yaitu: kekakuan, kekuatan, dan kestabilan, keamanan terhadap kebakaran.
• Kriteria fungsi
Sistem struktur harus dapat memenuhi fungsi ruang fasilitas utama dalam bangunan yaitu ruang pameran.
• Kriteria estetika
Universitas Sumatera Utara
Sistem struktur harus dapat mengekspresikan keindahan. Sub struktur
Jenis pondasi terbagi dalam 2 dua klarifikasi, yaitu: •
Pondasi dangkal : Untuk bangunan sederhana, berlantai sedikit, yang bebannya relatif ringan, berupa pondasi setempat maupun lajur.
• Pondasi dalam
: Untuk bangunan kompleks, berlantai banyak, yang bebannya relative besar,berupa pondasi tiang, sumuran, dan terapung.
Dalam memilih pondasi yang sesuai untuk Toyota Center, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, yaitu:
1. Keadaan tanah pondasi •
Bila tanah pendukung pondasi terletak pada permukaan tanah aau 2-3 meter di bawah permukaan tanah, maka pondasinya yaitu pondasi telapak spread
foundation •
Bila tanah pendukung pondasi terletak pada kedalaman sekitar 10 meter di bawah permukaan tanah, maka dipakai pondasi tiang atau pondasi tiang apung floating
pile foundation untuk memperbaiki kondisi tanah. •
Bila tanah pendukung pondasi terletak pada kedalaman sekitar 20 meter di bawah permukaan tanah, maka dipakai pondasi tiang pancang pile driven foundation
bila tidak terjadi penurunan. •
Bila tanah pendukung pondasi terletak pada kedalaman sekitar 30 meter di bawah permukaan tanah, maka dipakai tiang baja atau tiang yang dicor ditempat.
2. Batasan-batasan akibat konstruksi di atasnya, harus memperhatikan: •
Kondisi beban •
Sifat dinamis bangunan •
Kegunaan dan kepentingan bangunan 3. Batasan-batasan dari sekelilingnya
Ditinjau dari segi pelaksanaannya, khususnya bila ada di dalam kota, ada beberapa keadaan dimana diusahakan dengan cara apapun untukmemasukkan kondisi
lingkungan ke dalam pertimbangan. Tabel. Analisis Pondasi
Jenis pondasi dalam
Tanah keras Bahan
Keterangan Pondasi tiang
pancang 10m-40m
Beton bertulangbaja
komposit Lapisan
permukaaan tanah atas labillunak
Pondasi tiang strauss
15m Beton bertulang cor
ditempat Tanah mudah dibor
Universitas Sumatera Utara
Pondasi tiang Franky
10m-40m Beton bertulang cor
ditempat Lubang dibuat
dengan alat penumbuk
Pondasi tiang bor 10m-40m
Beton bertulang cor ditempat
Besar lubang seluas penampang
dasar
Pondasi sumuran 4m
Batu pecahbeton Sumur seluas
pondasi setempat
Pondasi terapung +-15m
Beton bertulang Berfungsi sebagai
dinding basement
Berdasarkan tabel analisa diatas, maka pada bangunan Toyota Center menggunakan pondasi tiang telapak karena sesuai dengan kondisi tanahnya dan
juga karena beban yang dipikul.. Upper structure
Struktur pada bangunan Toyota Center dibagi atas: 1. struktur badan
Pemilihan struktur badan berdasarkan pertimbangan:
• Dapat memenuhi kebutuhan fungsi bangunan pada Toyota Center.
• Keuntungan struktur yang ekonomis, tahan gempa dan mudah dalam
pelaksanaannya. Berdasarkan kriteria diatas maka pada bangunan Toyota Center menggunakan
sistem struktur rigid frame dengan konstruksi baja. Keuntungan struktur rigid frame:
• Mudah pelaksanaan
• Tahan gempa
• Ekonomis
• Bukaan dan pembagiam ruang yang lebih bebas karena dinding bukan sebagai
struktur hanya pengisi. 2. struktur atap
Struktur atap yang dipilih pada bangunan ruang bengkel menggunakan struktur rangka bidang, hal ini karena pertimbangan:
Keuntungan:
• Pelaksanaannya relative praktis
• Nilai estetis yang cukup tinggi
• Dapat memberikan pencahayaan langsung pada ruang
Universitas Sumatera Utara
Kerugian: •
Kurang kuat menahan beban •
Kurang dapat menginsulasi bunyi dengan baik
4.5 Analisa Utilitas