Sistem Operasional BMT BMT baitul maal wat tamwil 1. Pengertian BMT
3. Simpanan Mudharabah Haji 4. Simpanan Mudharabah Umrah
5. Simpanan mudharabah Qurban 6. Simpanan Mudharabah Idul Fitri
7. Simpanan Mudharabah Walimah 8. Simpanan Mudharabah Akikah
9. Simpanan Mudharabah Perumahan 10. Simpanan Mudharabah Kunjungan Wisata
11. Titipan Zakat, Infaq, Shadaqah ZIS 12. Produk simpanan lainnya yang dikembangkan sesuai dengan lingkungan
dimana BMT itu berada. Sedangkan jenis usaha pembiayaan BMT lebih diarahkan pada
pembiayaan usaha mikro, kecil bawah dan bawah. Diantara usaha pembiyaan tersebut adalah :
1. Pembiayaan Mudharabah 2. Pembiayaan Musyarakah
3. Pembiayaan Murabahah 4. Pembiayaan Al Bai; Bithaman Ajil
5. Al-Qardul Hasan Usaha-usaha diatas merupakan kegiatan-kegiatan BMT yang berkaitan
langsung dengan masalah keuangan. Selain kegiatan-kegiatan keuangan tersebut, BMT juga mengembangkan usaha di bidang sektor riil, seperti kios
telepon, kios benda pos, memperkenalkan teknologi maju untuk peningkatan produktivitas hasil para nasabah, mendorong tumbuhnya industri rumah
tangga atau pengolahan hasil, mempersiapkan jaringan perdagangan atau pemasaran masukan dan hasil produksi, serta usaha lainnya yang layak,
menguntungkan dalam jangka panjang dan tidak mengganggu program jangka pendek.
BMT dibangun dengan basis keumatan, karena di bentuk dari, oleh dan untuk masyarakat. Solusi pemberdayaan usaha kecil dan menengah. Landasan
hukum yang cukup kuat UU No. 71992, UU No. 101998, menyelenggarakan kegaiatan usaha pelayanan dan jasa keuangan dalam skala
kecil dan menengah. UU No. 101998, pasal 6, lembaga keuangan konvensional dapat menyelenggarakan unit pelayanan syariah seperti bank
syariah dengan menggunakan prinsip bagi hasil profit sharing and loss secara dual banking system. Dikategorikan koperasi syariah, lembaga
keuangan ekonomi yang berfungsi untuk menarik, mengelola, dan menyalurkan dana dari,oleh dan untuk umat. Sisi yuridis UU No.71992 tidak
termasuk lembaga keuangan bank. Fungsi BMT tidak hanya profit oriented, tetapi juga social oriented.
21
21
Wahyu Mikurason, “Strategi BMT memproyeksi nasabah melalui Takaful Mikro Studi BMT Azka, Cileur, Kabupaten Bogor,” Skripsi S1 Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta,2009, h.19-21
47
BAB III GAMBARAN UMUM BMT AL FATH IKMI PAMULANG