adalah proses modifikasi sel dan struktur awal secara sistematis untuk mencapai sifat fisik dan kimiawi yang spesifik.
5. Pola tumbuh kembang
Pola tumbuh kembang bersifat jelas, dapat diprediksi, kontinue, dan progresif. Pola atau kecenderungan ini juga bersifat universal dan mendasar bagi semua
individu, yaitu : 1 Kecenderungan arah yaitu tumbuh kembang yang terjadi dengan tahapan yang teratur dan saling terkait yakni : a Pola pertama adalah arah
sefalocaudal atau kepala ke kaki, bukti fisik dari kecenderungan ini terlihat selama periode pranatal dan periode perkembangan perilaku pascanatal b pola kedua
adalah proksimodistal atau dekat ke jauh. Kecenderungan ini menggunakan konsep dari tengah ke perifer, bersifat bilateral dan simetris c pola ketiga adalah
diferensiasi, menjelaskan dari tahap operasional sederhana ke aktivitas dan fungsi yang lebih kompleks.
2 Kecenderungan urutan yaitu semua dimensi tumbuh kembang terdapat urutan yang jelas dan dapat diperkirakan 3 Laju perkembangan yaitu
perkembangan memiliki urutan yang pasti dan tepat, namun laju perkembangan tidak sama 4 Periode sensitif yaitu batasan waktu selama proses pertumbuhan
ketika organisme berinteraksi dengan lingkungan tertentu secara spesifik.
6. Perkembangan kognitif
Menurut Diane 2010.hlm.323, dalam teori Piaget menjelaskan tentang : a perkembangan kognitif pada tahap praoperasional yaitu masa kanak-kanak awal dari
sekitar usia 2-7 tahun b tahap praoperasional adalah tahap utama kedua perkembangan kognitif dimana anak-anak semakin kompleks dalam menggunakan
pemikiran simbolis tetapi belum mampu menggunakan pemikiran logis c
Universitas Sumatera Utara
keunggulan pemikiran praoperasional adalah kemajuan dalam pemikiran simbolis diikuti oleh pertumbuhan pemahaman akan ruang, kausalitas, identitas, kategorisasi,
dan angka sebagai tempat anak melekatkan makna d sentrasi menghalangi anak praoperasional untuk memahami prinsip percakapan. Logika mereka juga terbatas
oleh irreversibility dan fokus kepada keadaan daripada transformasi.
7. Perkembangan awal masa kanak-kanak
Perkembangan anak adalah suatu proses perubahan yang terjadi secara menyeluruh dalam diri seorang anak. Perkembangan anak sering disebut sebagai
perkembangan perilaku. Kajian perkembangan anak yang sering disoroti adalah perkembangan mental, perkembangan psikomotor, perkembangan sosial,
perkembangan emosi, bahasabicara, dan moral Bahiyatun, 2010, hlm.34. Perkembangan anak usia dini merupakan proses yang sangat kompleks.
Perkembangan emosi berkaitan dengan temperamen, perasaan, reaksi, konsep diri, dan harga diri. Emosi dan perasaan memainkan peranan dalam segala pengalaman
hidup, dalam bekerja, bermain, belajar dan interaksi antar manusia. Emosi bersifat universal dan evolusioner dalam membantu manusia untuk bertahan hidup,
menyesuaikan diri dan belajar Fridani, 2012.hlm.5.3. Masa kanak-kanak awal saat anak usia pra sekolah tumbuh lebih besar,
persentase kenaikan tinggi badan dan berat badan menurun di tiap tahun berikutnya. Pola pertumbuhan bervariasi pada setiap individu. Masalah pertumbuhan bawaan
merupakan penyebab kekerdilan tubuh yang tidak biasa, sering kali anak dapat diobati dengan hormon. Biasanya pengobatan ini diarahkan ke pituitary, kelenjar
utama tubuh, yang terletak pada dasar otak. Kelenjar ini melepaskan hormon yang berhubungan dengan pertumbuhan Santrock.2007.hlm.160.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Hurlock 1980.hlm.108, ciri-ciri awal masa kanak-kanak tercermin dalam sebutan : a sebutan yang digunakan orang tua sebagai usia yang
mengundang masalah atau usia sulit b sebutan yang digunakan para pendidik sebagai usia pra sekolah c sebutan yang digunakan para ahli psikologi sebagai usia
kelompok. Anak pada usia prasekolah akan semakin mampu dalam menyampaikan emosi
dirinya dan emosi orang lain. Pada usia 2-3 tahun, mereka akan mengalami peningkatan kosa kata untuk menggambarkan emosi dan belajar lebih banyak
mengenai penyebab dan konsekuensi dari suatu perasaan. Pada usia 4-5 tahun anak akan semakin mampu untuk merefleksikan emosi dan mulai memahami bahwa
sebuah kejadian dapat menimbulkan emosi yang berbeda pada orang yang berbeda Santrock, 2007.hlm.17.
Menurut Bahiyatun 2010.hlm.22, masa pra sekolah disebut juga masa kanak- kanak awal. Beberapa ciri perkembangan pada masa pra sekolah adalah : a
perkembangan motorik yaitu bertambah matangnya perkembangan otak yang mengatur sistem saraf otot neuromuskuler memungkinkan anak-anak usia inilebih
lincah dan aktif gerak b perkembangan bahasa dan berpikir yaitu kemampuan pada bahasa lisan anak akan berkembang karena terjadi pematangan dari organ-organ
bicara dan fungsi berpikir, juga karena lingkungan ikut membantu perkembangannya.
Pendidikan pra sekolah di Jepang berbeda dengan yang terdapat di Amerika Serikat. Pra sekolah Jepang searah dengan nilai kultural yang dapat diterima,
berpusat pada masyarakat. Sekolah tersebut menekankan keterampilan dan sikap
Universitas Sumatera Utara
yang menghadirkan keharmonisan kelompok, seperti mengucapkan salam kepada guru dengan benar Diane, 2010.hlm.356.
Menurut Nugraha 2012.hlm.2.26, variasi ciri perkembangan pada setiap anak yaitu : a Faktor Bawaan adalah sifat yang dibawa sejak anak lahir seperti penyabar,
pemarah, pendiam, banyak bicara, cerdas, atau tidak cerdas. Keadaan fisik seperti warna kulit, bentuk hidung, sampai rambut. Faktor bawaan merupakan warisan dari
sifat ibubapak, atau pengaruh sewaktu anak berada dalam kandungan, misalnya pengaruh gizi, dan penyakit. Faktor bawaan dapat mempercepat, menghambat, atau
melemahkan pengaruh dari lingkungan. b Faktor Lingkungan adalah faktor dari luar diri yang mempengaruhi proses
perkembangan anak. Faktor tersebut meliputi suasana dan cara pendidikan lingkungan tertentu, lingkungan rumah atau keluarganya, dan hal lain seperti sarana
dan prasarana yang tersedia misalnya alat bermain atau lapangan beramain. Faktor lingkungan dapat merangsang berkembangnya fungsi tertentu dari anak yang dapat
menghambat atau mengganggu kelangsungan perkembangan anak. Pada tahun 1995, tumbuh kembang seorang individual seorang anak harus
diperhatikan dari perkembangan fisik, perkembangan kognitif, parkembangan bahasa dan bicara, perkembangan sosial, perkembangan emosional, perkembangan
kemampuan kreativitas, serta perkembangan personalitas Julia, 2007.hlm.114. Menurut Hurlock 1980.hlm.111, tugas dalam perkembangan pada awal masa
kanak-kanak : a perkembangan fisik, yaitu : tinggi, berat, perbandingan tubuh, postur tubuh, tulang dan otot, lemak, gigi b kebiasaan fisiologis c keterampilan
pada awal masa kanak-kanak, yaitu : keterampilan tangan dan kaki d kemajuan
Universitas Sumatera Utara
berbicara dalam awal masa kanak-kanak, yaitu : peningkatan dalam pengertian, penigkatan dalam keterampilan berbicara isi pembicaraan dan jumlah bicara.
Menurut Wiwien 2008.hlm.92, pendekatan proses pendidikan terbagi menjadi: a pendekatan environmentalis b pendekatan hereditas c pendekatan
interaksionis. Menurut Christine 2008.hlm.9, perkembangan kecerdasan ada beberapa
bagian yaitu : a kecerdasan linguistik-verbal, yaitu mengacu pada kemampuan untuk menyusun pikiran dengan jelas dan mampu menggunakan kemampuan ini
secara kompeten melalui kata-kata untuk mengungkapkan pikiran dalam berbicara, membaca, dan menulis b kecerdasan matematis-logis, yaitu kemampuan untuk
menangani bilangan dan perhitungan, pola pikir yang logis dan ilmiah c kecerdasan visual-spasial, yaitu kecerdasan yang dimiliki oleh arsitek, insinyur mesin, seniman,
fotografer, pilot, navigator, pemahat dan penemu d kecerdasan ritmik-musikal, yaitu diungkapkan melalui apresiasi musik rekaman maupun langsung, dan melalui
pendengaran irama natural yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari e kecerdasan kinestetik, yaitu membangun hubungan yang penting antara pikiran dan tubuh untuk
memeanipulasi objek dan menciptakan gerakan f kecerdasan interpersonal, yaitu kemampuan untuk memahami dan memperkirakan perasaan, temperamen, suasana
hati, maksud dan keinginan orang lain dan menanggapinya secara layak g kecerdasan intrapersonal, yaitu kemampuan untuk memahami diri sendiri dan
bertanggung jawab atas kehidupannya sendiri.
C. Dasar Penelitian