61
membeli obat-obatan yang ada di warung yang lebih manjur terhadap penyakit mereka.
Hasil penelitian ini sesuai dengan Handayani 2013, dalam penelitiannya menyatakan bahwa persepsi berpengaruh terhadap pemanfaatan pelayanan
kesehatan oleh peserta jamkesmas di Puskesmas Medan Helvetia.
5.1.4 Sikap Petugas Kesehatan
Hasil penelitian responden menunjukkan sikap petugas sebanyak 40 responden 40,0
menyatakan bahwa petugas kesehatan bersikap baik, sedangkan sebanyak 60 responden 60,0 menyatakan bahwa petugas kesehatan
bersikap tidak baik. Tabulasi silang antara sikap petugas kesehatan dengan pemanfaatan diperoleh bahwa sebanyak 40 responden yang termasuk dalam
kategori sikap petugas yang menyatakan petugas bersikap baik, sebesar 62.5 memanfaatkan pelayanan rawat jalan di puskesmas. Dari 60 responden yang
termasuk dalam kategori sikap petugas kesehatan yang menyatakan petugas bersikap tidak baik, sebesar 90.0 tidak memanfatkan pelayanan rawat jalan di
puskesmas. Hasil analisis dengan uji chi-square diperoleh nilai p sebesar 0,001 p0,05 yang berarti ada hubungan yang bermakna antara sikap petugas
kesehatan dengan pemanfaatan pelayanan rawat jalan. Hasil wawancara dengan responden mengatakan bahwa dokter tidak ramah
kepada pasien yang datang berobat karena dokter datangnya terlambat dan terlihat terburu-buru sehingga tidak sempat lagi menegur pasien apalagi ketika banyak
pasien yang menunggunya, jadi dokter tidak punya banyak waktu untuk mendengarkan si pasien. Sedangkan yang mengatakan doker tidak berada di
PDF Create 3 Trial
www.scansoft.com
Universitas Sumatera Utara
62
tempat ketika mereka berobat ke puskesmas karena pernah suatu hari beliau datang untuk berobat ke puskesmas pada siang hari tetapi dokter tidak ada di
tempat melainkan sudah pulang ke rumah, sebab doker juga membuka praktik di rumahnya padahal puskesmas Batang Toru adalah puskesmas rawat inap yang
seharusnya dokter selalu ada di puskesmas bahkan ada juga dokter yang tidak masuk kerja terutama pada hari jumat dan sabtu.
Berdasarkan hasil wawancara dengan responden yang mengatakan bahwa petugas tidak cekatan dalam memberikan pelayanan kepada pasien yang datang
berobat karena petugas tidak fokus terhadap pasien melainkan meraka juga mengobrol dengan petugas lain bahkan ada perawat yang bersikap acuh tak acuh.
Berdasarkan hasil wawancara dengan responden mengenai dokter yang tidak memberikan informasi yang tentang penyakit yang mereka derita
karenadokter yang terlalu cepat atau terburu-buru dalam memeriksa pasien dan tidak memberikan kesempatan kepada pasien untuk bertanya mengenai hasil
pemeriksaannya, dokter cenderung langsung menuliskan resep obat untuk pasien tanpa memberi kesempatan untuk bertanya dan apabila ada yang kurang jelas
pasien disuruh bertanya kepada perawat saja dan perawat
yang akan menyampaikan kembali kepada dokter sebab dokter terlambat datang dan akan
paling cepat pulang sehingga dokter tidak banyak waktu berada di puskesmas. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Muninjaya 2004 yang
menyatakan rendahnya kunjungan masyarakat ke puskesmas antara lain buruknya citra pelayanan di puskesmas, di antaranya pengawai tidak disiplin, kurang ramah
dan kurang profesional.
PDF Create 3 Trial
www.scansoft.com
Universitas Sumatera Utara
63
5.2. Faktor- Faktor yang tidak Memengaruhi Pemanfaatan Pelayanan