pertumbuhan ekonomi di Kota Binjai menjadi suatu kebutuhan karena kualitas manusia memiliki andil besar dalam menentukan keberhasilan prtumbuhan ekonomi
di Kota tersebut. Dapat kita lihat bahwa laju pertumbuhan ekonomi di Kota Binjai yang
cukup tinggi, dimana laju pertumbuhan ekonomi di Kota tersebut hampir setiap tahunnya di atas 14, di mulai dari tahun 2001 hingga 2008.
Sehingga dapat mengakibatkan naiknya Indeks Pembangunan Manusia. Dapat kita liat dari tahun 2002 hingga 2008.
Tabel 4.4 IPM dan Laju Pertumbuhan Ekonomi Kota Binjai 2001-2008 No.
Tahun IPM
Laju Pertumbuhan Ekonomi
[1] [2]
[3] [4]
1 2001
72,2 17,55
2 2002
71,5 20,17
3 2003
72,9 14,08
4 2004
74,0 18,05
5 2005
74,4 17,81
6 2006
75,3 15,84
7 2007
75,5 14,58
8 2008
75,88 15,04
Sumber : BPS Sumut
4.3 Perkembangan Belanja APBD Untuk Sektor Pendidikan
Selama ini, sektor pendidikan mendapat perhatian yang besar dari pemko Binjai. Hal itu dibuktikan dengan rasio anggaran bidang pendidikan Kota Binjai
yang meningkat setiap tahunnya dan diupayakan bisa mencapai 20 dari APBD. Tahun 2005, misalnya, anggaran pendidikan naik hingga 20,06 atau 39,4 miliar
Rupiah dari sebelumnya 23,16 miliar Rupiah pada tahun 2004. Demikian pula untuk tahun-tahun berikutnya, realisasi belanja pemerintah untuk sektor
Universitas Sumatera Utara
pendidikan cenderung meningkat, walaupun terlihat tabel 4.4 bahwa pemko Binjai cenderung menurunkan anggaran pendidikan pada tahun 1998. Hal ini
dikarenakan oleh terjadinya krisis ekonomi yang melanda Indonesia pada pertengahan tahun 1997 memaksa pemko agar merealisasisikan belanja APBD ke
sektor pembangunan lainnya yang lebih mendesak.
Tabel 4.5 Belanja APBD Untuk Sektor Pendidikan di Kota Binjai Pada Tahun 1989-2008
No. Tahun
Belanja Sektor Pendidikan Rp 000
1 1989
327550 2
1990 523420
3 1991
642489 4
1992 761196
5 1993
1001306 6
1994 943111
7 1995
834120 8
1996 799464
9 1997
1113565 10
1998 887779
11 1999
565378 12
2000 1582629
13 2001
2809830 14
2002 4100499
15 2003
8960370 16
2004 23163520
17 2005
39498140 18
2006 48439440
19 2007
54076880 20
2008 77515560
Sumber: BPS Sumut, Bagian Keuangan Bappeda Binjai
4.4 Perkembangan Belanja APBD Untuk Sektor Kesehatan
Seperti halnya sektor pendidikan, pemko Binjai juga sangat peduli dengan peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat, terutama bagi kalangan
yang kurang mampu. Sesuai instruksi walikota Binjai, maka setiap warga Kota
Universitas Sumatera Utara
Binjai yang tidak mampu akan mendapatkan pelayanan berobat secara gratis di seluruh puskesmas yang ada di Kota Binjai.
Pemko Binjai juga mengambil kebijakan untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan bagi masyarakat seperti membangun rumah sakit dan
puskesmas. Sehingga nantinya, diharapkan agar masyarakat Binjai dapat lebih mudah dalam memperoleh pelayanan kesehatan tersebut.
Tabel 4.6 Belanja APBD Untuk Sektor Kesehatan di Kota Binjai Pada Tahun 1989-2008
No. Tahun
Belanja Sektor Kesehatan Rp 000
1 1989
118000 2
1990 121712
3 1991
243656 4
1992 146530
5 1993
151026 6
1994 1745400
7 1995
343670 8
1996 2929320
9 1997
1580301 10
1998 1247538
11 1999
222178 12
2000 237493
13 2001
1032400 14
2002 259235
15 2003
3015889 16
2004 4118062
17 2005
8294210 18
2006 9320420
19 2007
18295843 20
2008 22583730
Sumber: BPS Sumut, Bagian Keuangan Bappeda Binjai
Universitas Sumatera Utara
4.5 Pembahasan