b. Mampu menganalisis jaringan pengguna internal dan eksternal c. Mampu menjadi gate-keeper teknologi dalam pengorganisasian
sumber-sumber informasi d. Mampu mengikuti perkembangan dan paham tentang teknologi
informasi dan peralatannya e. Menguasai penggunaan peralatan in-house guna pengumpulan,
penyebaran, dan berbagi informasi 2. Manajemen media penyimpanan dan temu-balik, meliputi:
a. Memiliki pengetahuan tentang berbagai jenis sarana penyimpanan dan temu kembali yang baru muncul
b. Selalu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan untuk mengantisipasi perkembangan dan perubahan bidang industri informasi
di masa depan 3. Skill di bidang informasi, meliputi:
a. Mempertemukan kebutuhan informasi dengan sumber informasi b. Memiliki keahlian tentang pencarian informasi
c. Memiliki keahlian tentang sumber dan isi informasi d. Mampu mengidentifikasi, mengevaluasi, dan merekomendasikan
sumber informasi e. Menyediakan sarana terbaik untuk akses informasi
f. Mampu menggunakan keterampilan tentang pengorganisasian informasi menjadi pengetahuan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kompetensi TIK tidak hanya sebatas keterampilan dalam menggunakan komputer, tetapi juga pemahaman
dan keterampilan dalam menelusur informasi secara online, serta manajemen jaringan dan informasi.
2.6 Kompetensi Teknologi Informasi dan Komunikasi Pustakawan Layanan Referensi
Dalam lingkungan pengetahuan, teknologi informasi merupakan sebuah kunci untuk mengakses informasi. Dengan memiliki pemahaman dan keterampilan dalam
menggunakan perangkat teknologi informasi maka pekerjaan akan lebih mudah untuk dilaksanakan. Pustakawan layanan referensi yang berkewajiban untuk memenuhi
kebutuhan informasi yang dibutuhkan pengguna harus memiliki pengetahuan dan keterampilan tersebut.
Secara garis besar kompetensi TIK yang harus dimiliki pustakawan layanan referensi adalah sebagai berikut: 1. Memiliki kemampuan dalam menggunakan
berbagai perangkat lunak. 2. Memiliki pengetahuan yang luas tentang sumber- sumber informasi elektronik. 3. Mampu melakukan penelusuran dengan
Universitas Sumatera Utara
menggunakan teknik penelusuran lanjutan Meola dan Stormont dalam Larsen, 2007:4.
Sedangkan Sulistyo-Basuki 2006:56 menguraikan urutan kompetensi TIK pustakawan layanan referensi yang meliputi: 1. Kemampuan menggunakan
perambang browser dan web serta mengetahui fungsinya. 2. Memahami dan mampu menjalankan sistem operasi komputer. 3. Mampu menggunakan berbagai
perangkat lunak komputer dan memahami perangkat keras. 4. Mampu menggunakan perangkat lunak penempatan compression data. 5. Mampu memasang,
menggunakan dan memelihara printer. 6. Mampu menggunakan program aplikasi Microsoft Office. 7. Mampu menggunakan program aplikasi Microsoft Outlook
Express. 8. Mampu menggunakan internet untuk mengakses sumber informasi elektronik. 9. Mampu menggunakan internet untuk menelusur informasi dengan
menggunakan fasilitas mesin pencari search engines. 10. Mampu menggunakan teknik penelusuran yang efektif. 11. Mampu menggunakan internet untuk menjawab
pertanyaan referens. 12. Mampu menggunakan alat tool desain pangkalan data serverpengguna.
Menurut Nofsinger 2003:44, pustakawan layanan referensi harus memiliki pemahaman mengenai bermacam-macam teknologi, seperti: 1. Teknologi web. 2.
Bahasa web. 3. Metadata. 4. Desain user interface. 5. Kemampuan melakukan penelusuran melalui internet. 6. Multimedia.
Sedangkan Ross dalam Ronan 2003:94 menambahkan kompetensi TIK yang harus dimiliki pustakawan layanan referensi adalah sebagai berikut:
1. Mampu berkomunikasi secara online 2. Mampu melakukan transaksi secara online
3. Mampu melakukan penelusuran melalui internet, khususnya kemampuan
dalam memilih titik pangkal terbaik untuk penelusuran online 4. Mampu menelusur secara efektif dan mendemonstrasikan penelusuran
database perpustakaan 5. Mampu membantu pengguna online dalam mengembangkan kemampuan
untuk menempatkan, menggunakan, dan mengevaluasi informasi 6. Mampu melakukan sebuah kerjasama penelusuran dengan pengguna
7. Melakukan penilaian terhadap transaksi referensi online dan
mengidentifikasi strategi-strategi perkembangannya 8. Mampu menerapkan kebijakan-kebijakan transaksi referensi di dalam
sebuah lingkungan online 9. Memiliki komitmen untuk terus melakukan pembelajaran dan motivasi
untuk mengembangkan kemampuan pelayanan referensi
Universitas Sumatera Utara
Sementara itu Online Computer Library Center 2007:4 menguraikan dengan lebih rinci mengenai kompetensi TIK yang harus dimiliki oleh pustakawan layanan
referensi: 1. Memahami fungsi dari berbagai komponen perangkat keras, meliputi:
a. Memahami perangkat keras dan komponen-komponen yang terdapat di dalam komputer
b. Memahami setiap koneksi seluruh komponen c. Memahami prosedur menyalakan dan mematikan komputer
d. Memahami cara melakukan reboot e. Memahami pilihan-pilihan media penyimpanan
f. Mengetahui cara memperoleh dukungan teknis lebih lanjut
2. Memahami cara sistem operasi mengatur setiap aplikasi perangkat lunak dan file, meliput i:
a. Pemahaman tentang desktop dan icons yang terdapat di dalamnya b. Pemahaman menu start windows
c. Memahami cara mengatur file dan folder d. Memahami cara menggunakan perangkat manajemen file pada
Microsoft Windows e. Memahami profil dan manajemen pengguna
3. Memahami cara kerja perlindungan terhadap pengguna yang melakukan akses, meliputi:
a. Menunjukkan sebuah pemahaman tentang kesadaran keamanan dalam menggunakan komputer
b. Memahami pengaruh keamanan komputasi akses publik pengguna 4. Memahami berbagai program-program aplikasi, meliputi:
a. Memahami perbedaan antara perangkat lunak sistem operasi dan perangkat lunak aplikasi
b. Memahami fungsi-fungsi dari setiap aplikasi c. Memahami prosedur dasar untuk menghadapi masalah-masalah
perangkat lunak aplikasi d. Membantu pengguna dalam menggunakan perangkat lunak aplikasi
e. Mengidentifikasi sumber-sumber yang tersedia kepada pengguna untuk instruksi dan pelatihan terhadap perangkat lunak aplikasi
3. Memahami aplikasi internet dan e-mail, meliput i: a. Memahami internet dan World Wide Web
b. Memahami cara kerja dengan uniform resource locators c. Memahami fungsi navigasi dasar penelusuran
d. Memahami penelusuran dan file yang dapat diambil e. Memahami program dasar e-mail
f. Membantu pengguna dalam menempatkan sumber-sumber internet g. Memahami mesin pencari dan bagaimana melakukan penelusuran
informasi 4. Mampu mengajarkan cara mengoperasikan komputer kepada pengguna,
meliputi: a. Memahami peran pengajar
b. Memahami teknik-teknik pelatihan c. Mengembangkan kemampuan penyelesaian masalah informasi
5. Mampu menggunakan printer dan mengatasi berbagai masalah dalam proses mencetak dokumen, meliputi:
Universitas Sumatera Utara
a. Memahami fungsi dasar printer b. Melakukan perawatan terhadap printer
c. Memahami cara mencetak dokumen 6. Memahami kebijakan perpustakaan terhadap pengguna yang menggunakan
komputer, meliputi: a. Memahami kebijakan perpustakaan untuk pengguna yang
menggunakan komputer b. Memahami logging data pengguna dan bagaimana data itu digunakan
7. Memahami dan mengikuti perkembangan teknologi Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pustakawan layanan
referensi harus memahami berbagai komponen dan fungsi dari perangkat keras dan perangkat lunak, mampu mengoperasikan berbagai program aplikasi, mampu
melakukan penelusuran secara online, memiliki pemahaman kebijakan perpustakaan tentang pemanfaatan komputer, serta mampu mengikuti perkembangan teknologi.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Menurut Azwar 2004:7, “Penelitian deskriptif adalah melakukan analisis hanya sampai pada tahap
deskripsi, yaitu menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematik sehingga dapat lebih mudah untuk difahami dan disimpulkan”.
Dari pernyataan di atas penelitian deskriptif hanya menggambarkan situasi atau kejadian pada populasi.
3.2 Lokasi dan Jangka Waktu Penelitian
Lokasi penelitian adalah Bagian Layanan Referensi pada Perpustakaan USU Jalan Perpustakaan 1 Kampus USU Medan. Jangka waktu penelitian dimulai pada
tanggal 11 September s.d 24 Oktober 2008.
3.3 Populasi dan Sampel
Populasi adalah objek yang diteliti ataupun pihak yang memberikan informasi atau keterangan yang dibutuhkan oleh peneliti. Menurut Sugiono 1999:57 “Populasi
adalah wilayah generasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penelitian untuk mempelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya.” Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
teknik sampling jenuh, yaitu seluruh populasi dijadikan sampel Ruvendi, 2006:35. Seluruh populasi yang dijadikan sampel berjumlah 7 orang dan masing-masing
sampel diberi kode sebagai berikut: P I
= Pustakawan I P II
= Pustakawan II P III
= Pustakawan III P IV = Pustakawan IV
P V = Pustakawan V
P VI = Pustakawan VI P VII = Pustakawan VII
Universitas Sumatera Utara