37
6. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Uji validitas instrumen bertujuan untuk mengetahui suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Suatu
instrumen yang valid atau sahih mempunyai validitas yang tinggi. Sebaliknya, instrumen yang kurang valid berarti memiliki validitas yang rendah Arikunto,
2006. Pada penelitian ini untuk menguji validitas instrumen yaitu dengan
melakukan uji kuesioner kepada ahli dari departemen keperawatan komunitas Fakultas Keperawatan USU.
Uji reliabilitas instrumen dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana alat pengukur dapat dipercaya atau diandalkan untuk digunakan
sebagai alat pengumpul data. Alat ukur yang baik adalah alat ukur yang memberikan hasil yang sama bila digunakan beberapa kali pada sekelompok
sampel. Dalam penelitian ini menggunakan uji reliabilitas internal yang diperoleh dengan cara menganalisis data dari satu kali hasil pengetesan Arikunto, 2006.
Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan Cronbach Alpa. Hasil analisa reliabilitas untuk kuesioner ini bahwa kuesioner ini reliabel dengan hasil 0,78. Uji
reliabilitas ini diujikan kepada 10 responden penderita TB paru yang berobat di Puskesmas Londut, yaitu sebuah puskesmas yang terletak sekitar 10 km dari
Puskesmas Aek Kanopan di kabupaten yang sama.
Universitas Sumatera Utara
38
7. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan secara langsung oleh peneliti dan dibantu juga oleh tiga orang petugas kesehatan yang bertugas menangani penderita TB
Paru di Puskesmas Aek Kanopan. Pengumpulan data dimulai setelah peneliti menerima surat izin pelaksanaan penelitian dari institusi pendidikan yaitu Fakultas
Keperawatan dan surat izin dari kepala Puskesmas Aek Kanopan. Peneliti memberikan penjelasan tentang cara pengisian kuesioner kepada
petugas puskesmas yang ditunjuk untuk membantu peneliti dalam pengumpulan data agar petugas dapat membantu responden saat pengisian kuesioner. Pada saat
pengumpulan data peneliti terlebih dahulu memperkenalkan diri dan menjelaskan kepada responden tujuan, manfaat dan prosedur penelitian.
Setelah mendapatkan persetujuan responden, peneliti membagikan kuesioner, mendampingi responden saat mengisi kuesioner tersebut dan memberi
kesempatan kepada responden untuk bertanya mengenai kuesioner. Pengumpulan data dilakukan peneliti di Pukesmas Aek Kanopan pada saat pasien datang untuk
mengambil obat pada jadwal pengambilan obat. Dalam pengumpulan data ada beberapa orang penderita yang tidak datang untuk mengambil obat tetapi
diwakilkan oleh PMO, maka peneliti dan petugas kesehatan yang membantu peneliti datang langsung mengunjungi penderita ke rumah home visite, sehingga
dibutuhkan waktu yang lebih lama.
Universitas Sumatera Utara
39
8 . Analisa Data
Setelah semua data terkumpul maka analisa data dilakukan dengan memeriksa kembali semua kuesioner satu per satu yaitu identitas dan data
responden serta memastikan semua jawaban sudah diisi sesuai dengan petunjuk. Kemudian memberi kode terhadap setiap pernyataan yang telah diajukan guna
mempermudah peneliti ketika melakukan tabulasi, data diolah menggunakan sistem komputerisasi. Selanjutnya data disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi
dan persentase.
Universitas Sumatera Utara
33
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN