Gambaran Umum Lokasi Penelitian Kejadian Diare

53

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Rumah Susun Sukaramai berada di Kelurahan Sukaramai II Kecamatan Medan Area Kota Medan, dengan batas wilayah sebagai berikut : - Utara : Berbatasan dengan Kelurahan Pendahuluan II - Selatan : Berbatasan dengan Kelurahan Sukaramai I - Barat : Berbatasan dengan Kelurahan Kelurahan Sei Rengas II - Timur : Berbatasan dengan Kelurahan Kelurahan Tegal Sari Luas Kelurahan Sukaramai II adalah 415,5 Ha, yang terdiri dari 16 lingkungan. Jumlah penduduk di kelurahan ini adalah 8.194 jiwa dan 1.724 KK, dengan rincian jumlah KK di setiap lingkungan sebagai berikut : 1. Lingkungan I sebanyak 81 KK 2. Lingkungan II sebanyak 60 KK 3. Lingkungan III sebanyak 118 KK 4. Lingkungan IV sebanyak 71 KK 5. Lingkungan V sebanyak 70 KK 6. Lingkungan VI sebanyak 97 KK 7. Lingkungan VII sebanyak 72 KK 8. Lingkungan VIII sebanyak 124 KK 9. Lingkungan IX sebanyak 118 KK 10. Lingkungan X sebanyak 145 KK Universitas Sumatera Utara 54 11. Lingkungan XI sebanyak 80 KK 12. Lingkungan XII sebanyak 194 KK 13. Lingkungan XIII sebanyak 273 KK 14. Lingkungan XIV sebanyak 78 KK 15. Lingkungan XV sebanyak 133 KK 16. Lingkungan XVI sebanyak 68 KK

4.2. Karekteristik Responden

Analisis univariat digunakan untuk mendapatkan gambaran distribusi frekuensi karakteristik responden yang meliputi umur dan pendidikan.

4.2.1. Umur

Adapun distribusi umur responden pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.1. berikut ini Tabel 4.1. Distribusi Responden Menurut Umur pada Rumah Susun Sukaramai No. Umur Jumlah Persentase 1 30 Tahun 3 6,8 2 30-40 Tahun 15 34,1 3 ≥41 Tahun 26 59,1 Total 44 100 Berdasarkan tabel 4.1 diatas dapat dilihat bahwa jumlah responden berdasarkan kelompok umur terbanyak kelompok umur ≥ 41 tahun yaitu 26 orang 59,1 . Sedangkan kelompok umur yang paling sedikit terdapat pada kelompok umur 30 tahun yaitu 3 orang 6,8. Universitas Sumatera Utara 55

4.2.2. Tingkat pendidikan

Adapun distribusi tingkat pendidikan responden pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.2 berikut ini Tabel 4.2 Distribusi Responden Menurut Tingkat Pendidikan pada Rumah Susun Sukaramai No Tingkat Pendidikan Jumlah Persentase

1. SD

1 3,2

2. SMP

16 36,4 3. SMA 27 61,4 Total 44 100,0 Berdasarkan tabel 4.2 dapat dilihat bahwa jumlah responden menurut tingkat pendidikan pada Rumah Susun Sukaramai yang terbanyak pada kelompok tingkat pendidikan SMA yaitu 27 responden 61,4. Sedangkan yang paling sedikit terdapat pada kelompok tingkat pendidikan SD yaitu 1 orang 3,2. 4.3. Analisis Univariat 4.3.1. Sarana Air Bersih Adapun jawaban responden tentang sarana air bersih pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut ini Tabel 4.3. Distribusi Jawaban Responden tentang Sarana Air bersih No. Pernyataan Ya Tidak N n 1. Apakah sumber air ibu berasal dari PAM 44 100 3. Apakah air mencukupi kebutuhan rumah tangga ibu ? 36 86,4 8 13,6 Dapat dilihat dari tabel 4.3 bahwa sarana air bersih di Rumah Susun Sukaramai bersumber dari air PAM sebanyak 44 responden 100 sehingga tingkat resiko Universitas Sumatera Utara 56 penularan penyakitnya rendah dan mencukupi kebutuhan rumah tangga sebanyak 38 responden 86,4.

4.3.2. Sarana Pembuangan Kotoran

Adapun hasil inspeksi sarana Pembuangan Kotoran pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.4. berikut ini Tabel 4.4. Hasil Inspeksi Sarana Pembuangan Kotoran No. Pernyataan Ya Tidak n N 1. Apakah jenis jamban yang digunakan leher angsa ? 44 100

2. Apakah dikamar mandi memiliki air

yang cukup ? 38 86,6 6 13,4 3. Apakah jamban mudah dibersihkan ? 44 100 4. Apakah tidak terdapat kecoa dan lalat di dalamsekitar jamban ? 44 100

5. Jamban dalam keadaan bersih

38 86,4 6 14,6

6. Jamban memiliki lantai yang bersih

41 97,7 3 2,3

7. Tersedia alat pembersih jamban

41 97,7 3 2,3

8. Lantai kamar mandi kedap air

44 100 Berdasarkan hasil inspeksi dapat diketahui bahwa pembuangan kotoran atau jamban di Rumah Susun Sukaramai sudah menggunakan jenis leher angs , jamban mudah dibersihkan, tidak terdapat kecoa dan lalat, dan lantai kamar mandi kedap air sebanyak 100 100. Pada pernyataan memiliki air yang cukup dan jamban dalam keadaan bersih sebanyak 38 responden 86,4. Jamban memiliki lantai yang bersih dan tersedia alat pembersih sebanyak 41 responden 97,7 Adapun kategori berdasarkan hasil inspeksi tentang sarana Pembuangan Kotoran pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.6. berikut ini Universitas Sumatera Utara 57 Tabel 4.5. Kondisi Sarana Pembuangan Kotoran pada Rumah Susun Sukaramai No Kondisi Jumlah Persentase 1. Memenuhi Syarat 38 86,4

2. Tidak Memenuhi Syarat

6 13,6 Total 44 100,0 Berdasarkan tabel 4.8. dapat dilihat bahwa jumlah responden yang memiliki sarana pembuangan kotoran pada Rumah Susun Sukaramai yang terbanyak memenuhi syarat yaitu sebanyak 38 orang 81,8.

4.3.3. Kepadatan lalat

Adapun hasil pengukuran kepadatan lalat pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.6 berikut ini. Tabel 4.6. Hasil Pengukuran Kepadatan Lalat pada Rumah Susun Sukaramai No Kepadatan Lalat Jumlah Persentase Keterangan

1. 0-2

32 72,7 Rendah

2. 3-5

12 27,3 Sedang Total 44 100,0 Berdasarkan tabel 4.6 dapat dilihat bahwa tingkat kepadatan lalat pada Rumah Susun Sukaramai yang terbanyak ialah rendah yaitu sebanyak 32 orang 72,7 sehingga kepadatan lalat tidak menjadi masalah.

4.3.4. Pengelolaan Limbah Padat

Adapun jawaban responden tentang sistem pengelolaan limbah padat responden pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.7 berikut ini. Universitas Sumatera Utara 58 Tabel 4.7. Hasil Inspeksi Pengelolaan Limbah Padat No. Pernyataan Ya Tidak n n 1. Apakah ibu membuang sampah setiap hari ? 44 100

2. Tempat sampah kedap air

32 72,7 12 27,3 3. Tempat sampah memiliki tutup 16 36,4 28 63,6

4. Apakah ibu membuang sampah pada

tempat pembuangan sampah umum ? 44 100 Dari Tabel 4.7 dapat diketahui bahwa ibu membuang setiap hari dan membuang sampah pada tempat umum sebanyak 44 responden 100. Tempat sampah yang tidak kedap air sebanyak 12 responden 27,3, tidak memiliki tutup sebanyak 28 responden 63,6. Adapun kategori berdasarkan jawaban responden tentang sarana pengelolaan limbah padat pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.8. berikut ini. Tabel 4.8. Kondisi Pengelolaan limbah padat pada Rumah Susun Sukaramai No Pengolahan Limbah Padat Jumlah Persentase 1. Memenuhi Syarat 16 36,4 2. Tidak Memenuhi Syarat 28 63,6 Total 44 100,0 Berdasarkan tabel 4.8. dapat dilihat bahwa jumlah responden yang memiliki sistem pengelolaan limbah padat pada Rumah Susun Sukaramai yang terbanyak tidak memenuhi syarat yaitu 28 orang 63,6. Universitas Sumatera Utara 59

4.4. Kejadian Diare

Adapun kejadian diare pada rumah Susun Sukaramai dapat dilihat pada tabel 4.9. berikut ini Tabel 4.9. Kejadian Diare pada Rumah Susun Sukaramai No. Kejadian Diare Jumlah Persentase 1. Mengalami Diare 8 18,2 2. Tidak Mengalami Diare 36 81,8 Total 44 100.0 Berdasarkan tabel 4.13 dapat dilihat bahwa jumlah responden yang mengalami diare sebanyak 8 responden 18,2. Adapun jawaban responden pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.10. berikut ini Tabel 4.10. Distribusi Jawaban Responden tentang Kejadian Diare No. Pernyataan Ya Tidak n N 1. Apakah dalam sebulan terakhir ini ada anggota keluarga ibu yang mengalami diare ? 8 18,2 36 81,8

2. Apakah anggota keluarga ibu BAB lebih

dari 3 kali dalam sehari ? 8 18,2 36 81,8 3. Apakah BAB-nya encer ? 8 18,2 36 81,8 Dari Tabel 4.10 dapat diketahui bahwa banyak responden yang tidak mengalami diare. Hal ini terlihat dari sedikitnya responden yang k mengalami diare dengan gejala BAB lebih dari 3 kali dalam sehari dan BAB-nya encer sebanyak 8 responden 18,2. Universitas Sumatera Utara 60 4.5. Bivariat 4.5.1.