Uji Stimulan Uji F

terjadinya korelasi antara data pengamatan sebelumnya, dengan kata lain munculnya suatu data dipengaruhi oleh data sebelumnya, jika terjadi korelasi, berarti ada masalah autokorelasi. Salah satu ukuran dalam menentukan ada tidaknya masalah autokorelasi ialah dengan melakukan uji Durbin-Watson dengan ketentuan sebagai berikut: a Terjadi autokorelasi positif, jika nilai d dibawah -2 d -2 b Tidak terjadi autokorelasi, jika nilai d berada diantara -2 dan +2 atau - 2 ≤ d ≤ +2 c Terjadi autokorelasi negatif, jika nilai d diatas +2 atau d +2

2. Uji Hipotesis

Hipotesis adalah pernyataan yang didefinisikan dengan baik mengenai karakteristik populasi dan merupakan proposisi yang akan diuji keberlakuannya atau merupakan suatu jawaban sementara atas pertanyaan penelitian. 43

a. Uji Stimulan Uji F

Uji F statistik adalah uji secara bersama-sama atau simultan pengaruh variabel independen VaR Mudharabah dan VaR Musyarakah terhadap variabel dependen ROA Return on Asset. 43 Prasetyo Bambang dan Mifathul Jannah Lina, Metode Penelitian Kuantitatidf:Teori dan Aplikasi, Jakarta: PT Raja Garfindo Persada, 2005, h.76 Pengujan semua koefisien regresi secara bersama-sama dilakukan dengan uji-F dengan pengujian, yaitu: 44 1 Kriteria keputusan yang diambil berdasarkan perbandingan Fhitung dan F tabel  Jika F hitung F tabel maka H ditolak dan H 1 diterima. Hal ini berarti variabel bebas secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan dengan variabel terikat.  Jika F dan F tabel maka H diterima dan H 1 ditolak. Hal ini berarti variabel bebas secara simultan tidak mempunyai pengaruh yang signifikan dengan variabel terikat. 2 Kriteria keputusan yang diambil berdasarkan nilai probability  Jika P- value α = 0,05 maka H diterima dan H 1 diterima. Hal ini berarti variabel bebas secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan dengan variabel terikat.  Jika P- value α = 0,05 maka H diterima dan H 1 ditolak. Hal ini berarti variabel bebas secara simultan tidak mempunyai pengaruh yang signifikan dengan variabel terikat. b Uji Parsial Uji t Uji t statistik adalah uji parsial individu di mana uji ini dilakukan untuk menguji apakah seiap variabel bebas independen secara masing- 44 Ibid, h.17. masing parsial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat dependen pada tingkat signifikansi 0,05 5 dengan menganggap variabel bebas bernilai konstan. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk uji t dengan pengujian sebagai berikut: 45 1 Kriteria keputusan yang diambil berdasarkan perbandingan Thitung dan Ttabel  Jika T hitung T tabel maka H ditolak dan H 1 diterima. Hal ini berarti variabel bebas mempunyai pengaruh yang signifikan dengan variabel terikat.  Jika T hitung dan T tabel maka H diterima dan H 1 ditolak. Hal ini berarti variabel bebas tidak mempunyai pengaruh yang signifikan dengan variabel terikat. 2 Kriteria keputusan yang diambil berdasarkan nilai probability  Bila probabiliy βi o,05 berart tidak signifikan, H diterima dan H 1 ditolak.  Bila probability βi 0,05 berarti signifikan, H ditolak dan H 1 diterima.

c. Uji Koefisien Determinasi R

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH, MUSYARAKAH DAN Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Musyarakah Dan Murabahah Terhadap Profitabilitas (Roa) Pt. Bank Syariah Mandiri, Tbk Periode 2009-2016.

0 2 16

PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH, MUSYARAKAH DAN Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Musyarakah Dan Murabahah Terhadap Profitabilitas (Roa) Pt. Bank Syariah Mandiri, Tbk Periode 2009-2016.

0 2 15

ANALISIS PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH dan MUSYARAKAH TERHADAP PROFITABILITAS BANK SYARIAH Analisis Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, dan Musyarakah Terhadap Profitabilitas Bank Syariah (periiode Desember 2007-Desember 2014).

1 3 12

ANALISIS PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, MUDHARABAH, dan MUSYARAKAH TERHADAP PROFITABILITAS Analisis Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, dan Musyarakah Terhadap Profitabilitas Bank Syariah (periiode Desember 2007-Desember 2014).

0 4 17

PENGARUH PEMBIAYAAN MURABAHAH, PEMBIAYAAN MUSYARAKAH DAN PEMBIAYAAN MUDHARABAH Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Pembiayaan Musyarakah Dan Pembiayaan Mudharabah Terhadap Profitabilitas Bank Syariah (Studi Kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk.).

0 3 15

PENGARUH PEMBIAYAAN MUSYARAKAH DAN MUDHARABAHTERHADAP PROFIT PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA Pengaruh Pembiayaan Musyarakah dan Mudharabah Terhadao Profit Perbankan Syariah di Indonesia.

0 1 15

PENGARUH PEMBIAYAAN MUSYARAKAH DAN MUDHARABAH TERHADAPPROFIT PERBANKAN SYARIAH Pengaruh Pembiayaan Musyarakah dan Mudharabah Terhadao Profit Perbankan Syariah di Indonesia.

0 2 12

PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN MUSYARAKAH TERHADAP PROFITABILITAS.

4 19 53

PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN MUDHARABAH, RISIKO PEMBIAYAAN MUSYARAKAH DAN RISIKO PEMBIAYAAN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS BANK SYARIAH

1 3 18

PENGARUH RISIKO PEMBIAYAAN MUDHARABAH, RISIKO PEMBIAYAAN MUSYARAKAH DAN RISIKO PEMBIAYAAN MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS BANK SYARIAH - repository perpustakaan

1 24 13