Implementasi CSR Corporate Social Responsibility CSR

untuk memberikan konstribusi pada peningkatan kualitas kehidupan masyarakat Susiloadi, 2008.

2.3.2 Implementasi CSR

Tahap implementasi terdiri atas tiga langkah utama yakni, sosialisasi, pelaksanaan, internalisasi. Tahap sosialisasi yang dimaksud adalah tahap memperkenalkan kepada komponen perusahaan mengenai berbagi aspek yang dilaksanakan dalam CSR. Tujuan utama dari sosialisasi ini adalah agar program CSR yang dilaksanakan mendapat dukungan penuh dari seluruh komponen perusahaan. Selanjutnya tahap pelaksanaan, pada tahap ini yang dilakukan adalah penyesuaian pelaksanaan dengan pedoman CSR yang telah disusun. Terkahir, tahap internalisasi adalah tahap jangka panjang. Internalisasi mencakup upaya- upaya memperkenalkan CSR dalam seluruh proses bisnis perusahaan Wibisono, 2007. Selanjutnya, Wibisono 2007 menjelaskan mekanisme pelaksanaan program atau kegiatan Corporate Social Responsibility dapat dilakukan sebagai berikut, yaitu 1Bottom Up process: program berdasar pada permintaan beneficiaries , yang kemudian dilakukan evaluasi oleh perusahaan; 2Top Down process : program berdasar pada surveypemeriksaan seksama oleh perusahaan, yang disepakati oleh beneficiaries; 3 Partisipatif: program dirancang bersama antara perusahaan dan beneficiaries. Solihin 2008 menyatakan bahwa dalam pelaksanaan program CSR melibatkan beberapa pihak, yaitu perusahaan, pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, perguruan tinggi, tokoh masyarakat, serta calon penerima manfaat CSR. Oleh sebab itu, implementasi program CSR memerlukan beberapa kondisi yang dapat menjamin keberlangsungannya. Pertama, Implementasi program CSR memperoleh persetujuan dan dukungan dari pihak yang terlibat. Kedua, dalam implementasi yang harus diciptakan untuk menunjang keberhasilan adalah ditetapkannya pola hubungan relationship diantara pihak-pihak yang terlibat secara jelas. Hal ini akan meningkatkan kualitas koordinasi pelaksanaan program CSR. Kondisi ketiga, adanya pengelolaan program yang baik, hal ini dapat terwujud bila adanya kejelasan dari tujuan program dan kesepakatan mengenai strategi yang digunakan.

3.3 Tujuan CSR

Dokumen yang terkait

Dampak Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. TOBA PULP LESTARI, Tbk Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Toba Samosir (Studi Kasus: Kecamatan Porsea)

17 118 108

DAMPAK KEGIATAN PENAMBANGAN YANG DILAKUKAN PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA, TBK TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT (Studi kasus di Desa Lulut Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor)

3 18 15

Pemberdayaan masyarakat melalui corporate social responsibility PT Indocement Tunggal Parakarsa TBK

5 31 104

Implementasi Corporate Social Responsibility (Csr) Melalui Program Pusat Pelatihan Dan Pemberdayaan Masyarakat PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Di Kabupaten Bogor

2 50 176

Analisis Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk dalam Upaya Pengembangan Masyarakat (Studi Kasus: Desa Bantarjati, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat)

0 16 212

Analisis Pembentukan Citra PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk Melalui Implementasi Corporate Social Reponsibility: Studi Kasus: Desa Bantarjati, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor.

1 4 106

Partisipasi masyarakat dalam program pengelolaan sampah (Kasus implementasi Corporate Social Responsibility PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. di Desa Gunung Sari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor)

5 70 122

Peranan CD Worker dalam Pendampingan Program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Indocement Tunggal Prakarsa,Tbk

0 8 107

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI PENILAI KINERJA PABRIK SEMEN (Studi Kasus Pada PT. Semen Gresik Tbk dan PT. Indocement Tunggal Prakasa Tbk).

0 0 7

Harga Batubara Acuan (USDton)

0 0 5