BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Belajar
Pengertian belajar menurut para ahli adalah sebagai berikut : a.
Menurut Lyle E.Bourne,JR.,Bruce R.Ekstrand Belajar adalah perubahan tingkah laku yang relatif tetap yang diakibatkan
oleh pengalaman dan latihan. b.
Menurut Clifford T. Morgan Belajar adalah perubahan tingkah laku yang relatif tetap yang merupakan
hasil pengalaman yang lalu. c.
Menurut Dr.Mustafa Fahmi Belajar adalah ungkapan yang menunjuk aktivitas yang menghasilkan
perubahan-perubahan tingkah laku atau pengalaman. d.
Menurut Guilford Belajar adalah perubahan tingkah laku yang dihasilkan dari rangsangan.
Jadi dapat disimpulkan belajar adalah perubahan tingkah laku yang relatif tetap yang terjadi karena latihan dan pengalaman Mustaqim, 2001.
2.2 Ciri-Ciri Belajar
Berdasarkan pengertian belajar sebelumnya, maka pada hakikatnya belajar mengarah kepada perubahan tingkah laku seseorang dalam situasi tertentu karena
pengalamannya yang berulang-ulang dan perubahan tingkah laku tersebut tidak dapat dijelaskan atas dasar kecendrungan-kecendrungan respon bawaan,
Universitas Sumatera Utara
kematangan, atau keadaan temporer dari seseorang misalnya : keletihan, dan sebagainya
Ciri-ciri perubahan tingkah laku dalam pengertian belajar yaitu Hamalik, 2010 : a.
Perubahan terjadi secara sadar b.
Perubahan dalam belajar bersifat kontiniu dan fungsional c.
Perubahan dalam belajar bersifat positif dan aktif d.
Perubahan dalam belajar bukan bersifat sementara e.
Perubahan dalam belajar bertujuan dan berarah f.
Perubahan mencakup seluruh aspek tingkah laku
Siswa yang belajar berarti menggunakan kemampuan kognitif, afektif dan psikomotorik. Kemampuan tersebut meliputi :
a. Kemampuan kognitif terdiri dari enam jenis perilaku, yaitu : pengetahuan,
pemahaman, penerapan, analisis, sintesis dan evaluasi b.
Kemampuan afektif terdiri dari lima jenis perilaku yaitu : penerimaan, partisipasi, penilaian dan penentuan sikap, organisasi dan pembentukan
pola hidup c.
Kemampuan psikomotrik terdiri dari tujuh jenis perilaku, yaitu : persepsi, kesiapan, gerakan terbimbing, gerakan yang terbiasa, gerakan kompleks,
penyesuaian pola gerakan dan kreativitas.
Jadi dapat disimpulkan bahwa siswa dikatakan belajar jika terjadi perubahan secara sadar, sengaja, usaha, bersifat kontiniu, fungsional, positif dan
aktif, serta mempunyai tujuan yang mencakup seluruh aspek tingkah laku yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik Dimyati Mudjiono, 2006.
2.3 Pengertian Prestasi Belajar