Menurut Sugiyono 2006, jika angka R berada diantara 0,40 dan 0,59 maka hubungan antara variabel independen dengan variabel dependennya cukup erat.
Besarnya Adjusted R2 berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan SPSS diperoleh sebesar 0,607. Dengan demikian besarnya pengaruh yang
diberikan oleh variabel debt to equity ratio, ukuran perusahaan, book to market ratio, dan momentum terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan adalah
sebesar 60,7. Sedangkan sisanya sebesar 39,3 dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Standar Error of Estimate SEE adalah 0,83523, semakin besar SEE akan membuat model regresi kurang tepat dalam memprediksi variabel dependen.
Pengujian hipotesis secara statistik dilakukan dengan menggunakan uji t dan uji F.
4.4.1 Uji Signifikan Parsial t-test
Uji t dilakukan untuk mengetahui apakah secara parsial variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen. Dalam uji t digunakan
hipotesis seperti yang terlihat berikut ini. H0: b1,b2,b3 = 0, artinya debt to equity ratio, ukuran perusahaan, book to
market ratio, dan momentum tidak berpengaruh terhadap return saham secara prsial pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia. Ha: b1,b2,b3
≠ 0, ukuran debt to equity ratio, ukuran perusahaan, book to market ratio, dan momentum berpengaruh terhadap return saham secara
parsial pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
Kriteria: H0 diterima dan
Ha ditolak jika t hitung t tabel untuk α = 5 Ha diterima dan
H0 ditolak jika t hitung t tabel untuk α = 5
Tabel 4.8 HASIL UJI T
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant -1.149
3.226 -.356
.724 DER
-.026 .146
-.021 -.180
.858 Ukuran
Perusahaan -1.684
1.528 -.124
-1.103 .278
Book to Market Ratio
.347 .239
.207 1.451
.156 Momentum
.851 .113
.896 7.503
.000
Sumber : Output SPSS, diolah Peneliti 2013 Tabel 4.8 menunjukkan hasil pengujian statistik t sehingga dapat
menjelaskan pengaruh variabel independen secara parsial. 1. Pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap return saham
Variabel Debt to Equity Ratio memiliki t hitung -0,180. Dengan menggunakan t tabel, diperoleh t tabel sebesar 2,00575. Hal ini
menunjukkan bahwa t hitung sebesar -0,180 lebih kecil dari t tabel yang sebesar 2,00575 sehingga H0 diterima dan Ha ditolak. Artinya, secara
parsial Debt to Equity Ratio tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap return saham pada perusahaan property dan real estate yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tingkat kepercayaan 95.
Universitas Sumatera Utara
2. Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap return saham Variabel ukuran perusahaan memiliki t hitung -1,103. Dengan
menggunakan t tabel, diperoleh t tabel sebesar 2,00575. Hal ini menunjukkan bahwa t hitung sebesar -1,103 lebih kecil dari t tabel
yang sebesar 2,00575 sehingga H0 diterima dan Ha ditolak. Artinya, secara parsial ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh secara
signifikan terhadap return saham pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tingkat kepercayaan
95. 3. Pengaruh Book to Market Ratio terhadap return saham
Variabel Book to Market Ratio memiliki t hitung 1,451. Dengan menggunakan t tabel, diperoleh t tabel sebesar 2,00575. Hal ini
menunjukkan bahwa t hitung sebesar 1,451 lebih kecil dari t tabel yang sebesar 2,00575 sehingga H0 diterima dan Ha ditolak. Artinya, secara
parsial Book to Market Ratio tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap return saham pada perusahaan property dan real estate yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tingkat kepercayaan 95. 4. Pengaruh Momentum terhadap return saham
Variabel Momentum memiliki t hitung 7,503. Dengan menggunakan t tabel, diperoleh t tabel sebesar 2,00575. Hal ini menunjukkan bahwa t
hitung sebesar 7,503 lebih besar dari t tabel yang sebesar 2,00575 sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. Artinya, secara parsial
Momentum memiliki pengaruh secara signifikan terhadap return saham
Universitas Sumatera Utara
pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tingkat kepercayaan 95.
4.4.2 Uji Signifikan Simultan F-test