Analisis Subjek Penelitian Analisis Tingkat Pencahayaan

BAB VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

6.1. Analisis

6.1.1. Analisis Subjek Penelitian

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pencahayaan yang diterima oleh pekerjapada keseluruhan departemen dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu: 1. Usia Interval usia pekerja berumur 26 tahun sampi berumur 40 tahun. Adapun jumlah pekerja berdasarkan usia dapat dilihat pada Tabel 6.1 Tabel 6.1. Jumlah Pekerja berdasarkan Usia Umur Tahun Jumlah pekerja orang Presentase 26-28 5 18 29-31 8 29 32-34 3 11 35-37 10 36 38-40 2 7 Total 28 100 2. Jenis kelamin Terdapat 4 orang wanita dari 28 orang pekerja. Adapun jumlah pekerja berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada Tabel 6.2 Tabel 6.2. Jumlah Pekerja Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Jumlah pekerja orang Presentase Pria 24 14 Wanita 4 86 Total 28 100 Universitas Sumatera Utara 3. Efek pencahayaan terhadap pekerja Adapun hasil pengukuran kuesioner efek pencahayaan dapat dilihat pada Tabel 6.3 Tabel 6.3. Hasil KuesionerEfek Pencahayaan Efek Pencahayan Ya Tidak Persentase Ya Presentase Tidak Mata Merah 13 15 46 54 Mata Perih 14 14 50 50 Mata Gatalkering 13 15 46 54 Mata Sering dikucek 15 13 54 46 Sakit kepala 10 18 36 64 Sulit fokus 15 13 54 46 Tegang dileher dan bahu 19 9 68 32 Dari data efek pencahayaan terhadap pekerja yang tercantum pada tabel 6.3 yang berfokus kepada pencahyaan menyebabkan para pekerja mengeluh terjadinya mata mata merah 46, mata perih sebesar 50, Mata gatalkering 54, mata sering dikucek 54, sakit kepala 36, sulit fokus 54, dan tegang pada leher dan bahu 68.

6.1.2. Analisis Tingkat Pencahayaan

Pengukuran tingkat pencahayaan diukur pada delapan departemen dengan 30 titik pengukuran. Dari hasil pengukuran tingkat pencahayaan di masing-masing departemen, tidak ada yang memenuhi standar Illuminating Engineering Society IES dan Kepmenkes Nomor 1405MENKESSKXI2002 sebesar 200-500 lux. Kekurangan tingkatpencahayaan tersebut menyebabkan ketidaknyamanan pekerja karena pekerja memaksa matanya bekerja terlalu keras untuk melihat pekerjaannya tersebut. Universitas Sumatera Utara Adapun hasil perhitungan tingkat pencahayaan di masing-masing departemen dapat dilihat pada Tabel 6.4. Tabel 6.4. Hasil Rata-Rata Tingkat Pencahyaan di Masing-Masing Departemen No. Departemen Rata-Rata Tingkat Pencahayaan Lux 1 Penjahitan Kantong Depan 90,65 2 Bartik Celana 76,59 3 Bagian Penjahitan Celana 89,49 4 Penjahitan Celana Bagian Kanan Dan Kiri 61,59 5 Penjahitan Pisau, Pinggang dan Merk 122,14 6 Penjahitan Kantong Belakang dan Pinggang 122,18 7 Bagian Penyisipan 61,67 8 Bagian Pemotongan 83,29 Gambar 6.1. Tingkat CahayaLux pada Setiap Departemen Gambar 6.1 menunjukkan bahwa tingkat pencahayaan pada departemen Penjahitan Celana Bagian Kanan, Kiri sebesar 61,59 dan bagian Penyisipan sebesar 61,67 Lux. Hal ini menunjukkan masalah tingkat pencahayaan kedua departemen perlu dilakukan perbaikan tingkat pencahayaannya agar memenuhi Universitas Sumatera Utara standar Illuminating Engineering Society IES dan Kepmenkes Nomor 1405MENKESSKXI2002.

6.1.3. Analisis Hubungan Efek Pencahayaan