Untuk departemen penjahitan celana bagian kanan dan kiri sebesar � =
� � � �� � ���
� =
250 � 0,43
0,66 � 0,6
= 268,31 ≈ 269 lumen
Jenis lampu yang dipilih adalah philips jenis TL’D 10 W, nominal lominous flux= 650 lumen, Maka jumlah bola lampu =
� �1
=
269 650
= 0,41 ≈ 1
Penerangan lokal daerah kerja di departemen penjahitan celana bagian kanan dan kiri memiliki 1 lampu dengan daya 10 watt. Dan Nilai Flux F pada departemen
penyisipan adalah sebesar 378,79 ≈ 379 lumen, maka jumlah lampu pencahayaan
lokal yang yang harus tersedia sebanyak 0,31 ≈ 1 buah bola lampu dengan daya
10 watt.
6.1.7. Analisis Biaya Listrik Lampu
Perhitungan biaya listrik juga ditinjau dari 2 alternatif tersebut yang nantinya akan dibandingkan dan diambil keputusan untuk dilakukannya perbaikan.
Adapun perhitungan biaya listrik lampu yaitu : 1.
Alternatif I Adapun perhitungan simulasi biaya lampu di departemen penjahitan
celana bagian kanan dan kiri menggunakan 2 buah lampu dengan daya 36 watt. Jam kerja 9 jam, 26 hari per bulan dan biaya listrik PLN perKWH = Rp. 790.
Input daya = jumlah lampu x daya lampu
Pengoperasian lampu = Jam Kerja x hari kerjabulan
Biaya pemakaianKWH = Input daya x Pengoperasian lampu
Universitas Sumatera Utara
Biaya pemakaian Rp.Bulan = Biaya pemakaianKWh x listrik PLN
Perhitungan bola lampu di departemen penjahitan penjahitan celana bagian kanan dan kiri:
Input daya = 2 x 36 = 72 watt
Pengoperasian bola lampu = 9 x 26haribulan = 234jambulan
Biaya pemakaian KWh =
72 watt x 234 jam bulan 1000
= 16,848 wattbulan Biaya pemakaian
= 16,848 x Rp. 790 = Rp. 13309,92bulan Pemakaian biaya lampu perbulan di departemen penjahitan celana bagian
kanan dan kiri sebesar Rp. 13309,92bulan. Dan biaya lampu di departemen bagian penyisipan sebesar Rp. 13309,92bulan.
2. Alternatif II
Adapun perhitungan simulasi biaya lampu di departemen penjahitan celana bagian kanan dan kiri menggunakan 2 buah lampu dengan daya 10 watt.
Jam kerja 9 jam, 26 hari per bulan dan biaya listrik PLN perKWH = Rp. 790. Input daya
= jumlah lampu x daya lampu Pengoperasian lampu
= Jam Kerja x hari kerjabulan Biaya pemakaianKWH = Input daya x Pengoperasian lampu
Biaya pemakaian Rp.Bulan = Biaya pemakaianKWh x listrik PLN
Perhitungan bola lampu di departemen penjahitan penjahitan celana bagian kanan dan kiri:
Input daya = 2 2 buah meja kerja x 10 + 36 watt
Pencahyaan umum = 56 watt
Universitas Sumatera Utara
Pengoperasian bola lampu = 9 x 26haribulan = 234jambulan
Biaya pemakaian KWh =
56 watt x 234 jambulan 1000
= 13,104 wattbulan Biaya pemakaian
= 13,104 x Rp. 790 = Rp. 10352,16bulan Pemakaian biaya lampu perbulan di departemen penjahitan celana bagian
kanan dan kiri sebesar Rp. 10352,16bulan. Dan biaya lampu didepartemen bagian
penyisipan sebesar Rp. 10352,16bulan.
6.2. Pembahasan Hasil