Saran Tsukagirei di Jepang Siklus Hidup Manusia

mengusir roh jahat, sebagai proses penyucian diri yang merupakan unsure penting pada perayaan. 6. Tradisi lainnya adalah memajang replica yoroi dan kabuto dirumah, tradisi ii berasal dari keluarga samurai yang dipercaya dapat melindungi Anak laki-laki dari bencana. Dalam sejarah masyarakat samurai yoroi dan kabuto merupakan benda yang sangat penting untuk melindungi tubuh, maknanya member berkat dalam kehidupan, misalnya seperti kesuksesan, mendapat pekerjaan, dan menikah. 7. Pelaksanaan perayaan ini agar anak menjadi sehat, kuat, tk teralahkan alaupun banyak rintangan menghambatnya.seperti simbol-simbol yang digunakan pada perayaan.

4.2 Saran

Jepang merupakan Negara yang sangat maju dan merupakan Negara yang paling serig mengadakan bermacam-macam perayaan setiap tahunnya. Setiap perayaan yang dlaksanakan sangat erat kaitannya dengan kepercayaan masykat Jepang. Kita sebagai pelajar bahasa Jepang selain mempelajari bahasanya kita higa dapat mempelajari budayanya. Budaya jepang yang kita pelajari tentunya memiliki makna tersendiri dalam kehidupan, dan makna yang kita dapat dari setiap peryaan dapat kita terapkan dan kita ambil unsure positif yang bermanfaat dan dapat digunakan dalam kehidupan. Universitas Sumatera Utara BAB II TINJAUAN UMUM MENGENAI PERAYAAN KOINOBORI DI JEPANG

2.1 Nenjugirei di Jepang

Nenjugirei atau ritus-ritus sepanjang tahun adalah perayaan tahunan di dalam kehidupan masyarakat Jepang. Perayaan sepanjang tahun di Jepang sangat disesuaikan berdasarkan musim yang sedang berlangsung pada saat itu. Mengingat Jepang terdiri dari empat musim, yaitu musim semi, musim panas, musim gugur dan musim dingin, maka ritual- ritual yang dilakukan tergantung kepada empat musim-musim tersebut.

2.1.1 Musim Semi Bulan Maret-Bulan Mei

Dimulai sekitar bulan Maret, dan orang Jepang menyambutnya dengan gembira, karena hari-hari dingin dan tidak bersahabat telah berakhir. Musim Semi ditandai dengan munculnya kuncup- kuncup bunga pohon plum ume. Dan setelah bunga pohon plum berakhir, muncul kuncup-kuncup bunga paling terkenal di Jepang, bunga Sakura. Musim ini sangat dinanti, baik oleh masyarakat Jepang maupun warga asing yang tinggal di „Negeri Matahari Terbit‟. Sebab, pada musim ini bunga sakura bermekaran, mulai dari ujung selatan, Okinawa, lalu Pulau Kyushu, merambat ke Pulau Honshu, Shikoku, dan terakhir di Hokkaido yang berada di utara Jepang. Ada kebiasaan orang Jepang untuk melihat dan berpiknik dibawah bunga sakura yang dinamai Hanami. Kyoto adalah salah satu kota yang paling sering dikunjungi pada saat musim Semi dan sakura bermekaran. Selain itu kastil-kastil kuno atau oshiro serta otera kuil budha dan jinja kuil Shinto juga menjadi objek wisata karena udara yang hangat setelah musim dingin membuat orang senang berjalan jalan di udara terbuka. Namun sayang, mekarnya bunga sakura tidak berlangsung lama, hanya satu hingga dua minggu, sekitar akhir Maret hingga awal April. Universitas Sumatera Utara Apalagi jika ada hujan atau angin kencang, sakura lebih cepat berguguran. Saat sakura bermekaran, orang Jepang beramai-ramai melakukan pesta kecil bersama keluarga atau kerabat di bawah pohon sakura yang disebut dengan hanami.perayaan hanami dilaksanakan pada tanggal 21 Maret, Kata hanami berasal dari hana yang berarti „bunga‟ dan mi atau miru yang berarti „melihat‟. Keluarga biasanya duduk bersama di atas tikar menikmati keindahan bunga sakura sambil bercerita, makan-makan, ataupun menggelar barbekyu. Puncak musim semi disebut setsubun no hi jatuh pada tanggal 20 maret, Setsubun no hi pada musim semi di jepang merupakan salah satu hari libur resmi yang biasanya jatuh pada tanggal 20 Maret atau 21 Maret ketika terjadi titik awal musim semi. Atau bisa dikatakan merupakan peralihan dari musim salju ke musim semi. Saat itu rentang waktu siang sama panjangnya dengan waktu malam. Hari libur ini ditetapkan dengan undang-undang hari libur Jepang Shukujitsu- hō tahun 1948 untuk “berterima kasih kepada alam dan mencintai makhluk hidup. http:www.pendidikanbahasajepang-unnes.com2012104-musim-di- jepang.htm Di Jepang pada bulan Maret ini terdapat perayaan yang ditujukan untuk anak perempuan, yaitu Hinamatsuri. Festival ini disebut juga sebagai festival pembuka musim semi karena Hinamatsuri merupakan festival yang pertama kali diadakan pada musim semi yaitu pada tanggal 3 Maret. Perayaan Hinamatsuri bertujuan untuk mendoakan anak perempuan agar tumbuh sehat. Oleh karena itu tiap keluarga yang mempunyai anak perempuan ikut merayakan festival ini dengan memajang satu set boneka yang mengenakan kimono zaman Heian dan menggambarkan upacara perkawinan tradisional di Jepang. Perayaan Hinamatsuri disebut juga festival boneka atau festival anak perempuan. Hal ini bermula dari kebiasaan para putri bangsawan dalam bermain, yaitu memainkan boneka putri hiina bi.festival ini bermula dari masa Heian 794-1185 dan mulai menyebar luas pada masa Meiji 1868-1912. Universitas Sumatera Utara Masih dimusim semi, pada bulan April sejak tanggal 29 tahun 1989 sampai sekarang, merupakan hari lingkungan hidup yang disebut Midori no Hi atau Hari Hijau,sehubungan dengan kecintaan kisar pada alam dan lingkungan sering diadakan kegiatan penghijauan atau penanaman pohon serta kegiatan pelestarian lingkungan lainnya. Ada juga perayaan yang ditujukan untuk anak laki-laki yang disebut Kodomo no Hi. Kodomo no hi ini merupakan salah satu perayaan musim semi dan merupakan salah satu hari libur resmi diJjepang yang ditetapkan tiap tanggal 5 mei dan merupakan serangkaian liburan akhir bulan April dan awal bulan Mei. Hari libur tersebut dikenal dengan istilah Golden Week Minggu Emas. Pengertian istilah Golden Week yaitu jika setelah hari libur berakhir berlanjut dengan libur akhir pekan sehingga jumlah hari libur bertambah. Sejak tahun 1948 sudah ada peringatan Hari Anak-anak yang telah ditetapkan menjadi hari libur Jepang Shukujitsu- hō dengan tujuan untuk menghormati kepribadian anak, merencanakan kebahagiaan anak, dan sebagai ungkapan terima kasih kepada ibu. Di penghujung musim semi, sebelum memasuki musim panas, terjadi musim hujan atau tsuyu terlebih dahulu. Tsuyu berlangsung dari pertengahan Juni sampai Juli. Tsuyu bukanlah musim yang menyenangkan, karena hampir setiap hari hujan dan udara sangat lembab sehingga makanan mudah rusak.

2.1.2 Musim Panas Bulan Juni-Bulan Agustus

Diawali dengan musim hujan sekitar seminggu, yang disebut Tsuyu. Berlangsung dari bulan Juni sampai Agustus. Musim Panas di Jepang bisa mencapai suhu maximum 35 derajat celcius. Tidak perlu olahraga angkat besi, dengan duduk diam saja, sudah sukses membuat kita mengeluarkan keringat sebesar biji beras. Musim Panas dimulai sekitar bulan Juni ditandai dengan pohon- pohon hijau dan nyanyian ribut serangga yang bernama „Semi‟. Sekolah di Jepang member libur Musim Panas sekitar sebulan. Salah satu aktivitas yang disukai kaum muda Jepang di Musim Panas adalah bermain ke pantai dan ke laut. Liburan Universitas Sumatera Utara musim panas biasanya tanggal 20 Juli - 31 Agustus. Musim panas merupakan musim yang menyenangkan karena kita dapat bermain dan berenang di Pantai.Namun ada juga orang Jepang yang karena tinggal di daerah panas, berlibur ke daerah dingin seperti Hokkaido. Taue merupakan salah satu festival musim panas yang diadakan untuk menyambut datangnya musim menanam padi. Festival ini biasa diadakan tiap bulan Juni. Menanam padi merupakan pekerjaan yang penting karena padi nantinya akan menjadi makanan pokok. Penanaman padi biasanya dilakukan pada awal Juni hingga pertengahan Juni. Akhir-akhir ini penanaman padi di dekat kota besar jarang terlihat karena jumlah petani yang menanam padi jumlahnya makin berkurang. Tanabata merupakan salah satu festival yang diadakan pada musim panas. Tanabata lebih dikenal dengan istilah festival bintang. Biasanya di kota-kota besar di Jepang perayaan ini dilakukan secara besar-basaran. Salah satu perayaan Tanabata yang terkenal adalah yang diadakan di Sendai yaitu Sendai Tanabata. Pada awalnya pelaksanaan festival Tanabata mengikuti kalender Lunisolar yang perhitungannya lebih lambat kira-kira satu bulan dari kalender Gregorian. www.ribeiraopreto.sp.gov.br...tanabata.. Namun sejak kalender Gregorian mulai digunakan di Jepang, perayaan Tanabata mulai diadakan pada tanggal 8 Agustus kalender Gregorian atau sama dengan tanggal 7 Juli hari ke-7 bulan ke-7 pada kalender Lunisolar. Tanabata dirayakan sebelum perayaan Obon yaitu pada tanggal 7 Juli sedangkan sebagian upacara dilakukan di malam hari tanggal 6 Juli. Meski di tiap musim juga diadakan festival, Musim Panas adalah musim dengan jumlah festival terbanyak dan tersemarak. Meski di tiap musim juga diadakan festival, Musim Panas adalah musim dengan jumlah festival terbanyak dan tersemarak. Seperti Festival kembang api Hanabi Matsuri Sesuai dengan namanya, pesta awal musim yang biasanya berlangsung di bulan Juli-Agustus ini penuh dengan penampilan kembang api yang keren. Sebelum pesta Universitas Sumatera Utara kembang api ini dimulai, masyarakat Jepang mengadakan pasar malam yang diisi dengan permainan tradisional dan makanan khas Jepang. Para pengunjung yang datang ke pasar malam ini biasanya mengenakan pakaian musim panas khas Jepang, Yukata. Pertunjukkan kembang apinya pun spektakuler. Ada ribuan kembang api yang ditembakkan ke udara sehingga berbentuk seperti bunga-bunga bermekaran di langit malam. Di awal musim panas atau natsu akan sering turun hujan dan munculnya musi atsui atau panas beruap. Musim ini berlangsung dari awal Juni hingga akhir September. Juli dan Agustus menjadi puncak musim panas, yang diiringi dengan waktu siang yang lebih lama daripada malam. Matahari sudah terbit sekitar pukul 04.00 dan baru terbenam pada pukul 19.00. Pada musim ini banyak festival yang diselenggarakan . Seperti hanabi matsuri festival kembang api, tanabata matsuri festival bintang, dan khusus di Kota Tokushima ada Awa odori tari Awa. Setiap 12-15 Agustus, semua warga Tokushima libur untuk merayakan Awa odori. Mulai dari anak-anak hingga orang tua berkumpul bersama menari di jalan dan taman Kota Tokushima. Pada saat itu akses lalu lintas ditutup selama empat hari.

2.1.3 Musim Gugur Bulan September-Bulan November

Berlangsung dari bulan September sampai NovemberDesember 2011. Musim gugur merupakan saat-saat daun memerah lalu berguguran. Musim ini juga merupakan masa panen aneka jenis tanaman pangan termasuk buah-buahan. Jika ingin melihat Momiji dan menikmati alam sambil berolahraga jalan maka bisa datang ke Kyomizudera di Kyoto. ditandai dengan mulai rontoknya dedaunan di pohon- pohon, dan berakhirnya hari panas dan lembab. Berawal sekitar bulan September. Musim ini terkenal dengan daun yang berubah warna jadi kuning, merah, oranye, dan disebut Momiji 紅葉 . Festival yang diadakan pada musim ini yaitu aki matsuri festival musim gugur. Perayaan ini dilaksanakan di kuil Shinto untuk berterimakasih pada dewa atas hasil panen pada musim gugur. Orang-orang merayakannya Universitas Sumatera Utara dengan mempersembahkan padi dan hasil bumi lainnya untuk kuil Shinto. Di halaman kuil tersebut, mereka pun menari sambil membawa usungan. Tarian tersebut pun mereka persembahkan untuk para dewa. Sementara di dalam rumah, orang-orang membuat berbagai masakan lezat dan merayakan festival tersebut dengan makan bersama. Pada festival itu berbagai budaya Jepang ditampilkan, seperti peragaan kimono, seni bela diri, chado upacara minum teh, hingga pasar kaget yang menjual aneka makanan khas Jepang. Tiap daerah mempunyai ciri khas tersendiri dalam merayakannya. Di beberapa kampus, anak muda Jepang merayakannya dengan menggelar panggung musik. Di samping itu, pada musim gugur petani memasuki musim panen, misalnya panen ubi dan jeruk. Para binatang liar seperti beruang, mengumpulkan persediaan makanan untuk ditimbun selama mereka tidur jangka lama di Musim Dingin. Dan ada juga yang menarik yaitu Puncak Musim Gugur atau Hari Ekuinoks Musim Gugur 秋 分 の 日 Shūbun no hi adalah hari libur resmi di Jepang yang jatuh sekitar 23 September ketika terjadi ekuinoks musim gugur yang merupakan hari pertama musim gugur di belahan bumi utara. Hari ibur ini ditetapkan tahun 1948 dengan undang-undang hari libur Jepang Shukujitsu- hō tahun 1948 untuk memuliakan nenek moyang, mengenang orang yang sudah meninggal, sedangkan penentuan tanggal berdasarkan hari ekuinoks musim gugur menurut waktu Jepang. http;tdworkgroup.blogspot.com...musim-gugur-di-jepang Selain itu, ada juga salah satu festival musim gugur di jepang yaitu Festival tsukimi menatap bulan Menurut tradisi orang jepang melihat di bulan ada seekor kelinci yang sedang menumbuk dengan Alu untuk membuat kue mochi, nah musim gugur meeupakan waktu yang sangat tepat untuk melihat bulan purnama, khusus setia tanggal 25 september dan 23 oktober sambil minum sake, makan penganan khusus dan menikmati keindahan sang rembulan. Rumah – rumah di hiasi dengan rumput susuki. Festifal ini berlangsung di seluruh Universitas Sumatera Utara jepang namun di masa modern seperti ini mungkin tidak banyak yang punya waktu banyak untuk itu. 2.1.4 Musim Dingin Bulan Desember- Bulan Februari Berlangsung pada bulan Desember sampai Februari, Ditandai dengan turunnya butir- butir salju pertama di awal Desember. Karena Jepang terletak memanjang dari Utara ke Selatan, maka perbedaan suhu cukup jelas antara Hokkaido di ujung utara dan Okinawa di ujung selatan. Sehingga tidak semua wilayah di Jepang tertutup salju. Di beberapa daerah seperti Hokkaido di utara, suhu udara bisa mencapai -20 derajat celcius. Rata-rata aktivitas orang- orang Jepang di musim dingin ini, adalah bermain ski, snowboard, dan es skating. Serta Onsen hot spring Pemandian air panas. Musim dingin atau fuyu merupakan musim paling berat agi orang Jepang karena mereka harus melawan suhu yang ekstrem. Musim ini pun berlangsung cukup lama, dari Desember hingga Februari. Pada musim ini, jika salju turun, jalanan menjadi berair dan licin. Mobil perlu memakai ban khusus agar tidak mudah tergelincir. Di musim dingin ada yuki matsuri festival salju terbesar yang diadakan di Sapporo, Pulau Hokkaido. Wisatawan dari dalam dan luar negeri berdatangan ke festival yang berlangsung selama seminggu di awal Februari itu. Pada musim ini orang Jepang biasanya bermain ski, snowboard, dan membuat boneka salju. Saat musim dingin, udara menjadi kering. Hal itu dapat menyebabkan bibir dan kulit pecah. Tak jarang di antara teman kami saat pertama kali menghadapi musim ini mengalami mimisan, keluar darah dari hidung. Salah satunya yang terkenal di Jepang adalah Sapporo Yuki Matsuri dikota Hokkaido, yang merupakan festival musim dingin terbesar dijepang.Setiap tahunnya festival ini menarik kurang lebih 2 juta pengunjung baik dari dalam maupun luar negeri yang ingin menyaksikan ratusan patung salju dan pahatan es yang menghiasi dari Taman Odori, lapangan di Satoland, dan jalanan utama di Susukino. Selama 7 Universitas Sumatera Utara hari di bulan Februari mata kita akan dimanjakan oleh patung –patung salju dan ukiran es yang indah. Festival ini pertama kali diadakan pada tahun 1950 oleh 6 orang siswa SMA yang mengadakan lomba pahat salju kecil – kecilan, semakin lama semakin banyak anak – anak yang berpartisipasi.Pada tahun 1955 pasukan beladiri Jepang ikut membantu membuatkan pahatan es raksasa yang akhirnya membuat festival ini dikenal masyarakat luas. Tidak hanya pahatan es, dalam festival ini mereka juga bisa menikmati pertunjukkan musik, kembang api, seluncuran es dan perang bola salju beramai – ramai. Saimatsu merupakan salah satu perayaan yang dilakukan untuk memperingati akhir tahun festival tutup tahun. Saat ini biasanya dimanfaatkan untuk berbelanja barang-barang murah. Karena pada saat saimatsu berlangsung biasanya banyak toko-toko yang menjual barang-barang dalam jumlah yang besar dan diskon secara besar-besaran. Atau dengan kata lain mengadakan obral khusus akhir tahun. Selain itu ada juga perayaan yang disebut Umematsuri biasa dirayakan tiap Februari. Bulan Februari merupakan saat yang paling dingin diantara bulan-bulan lainnya selama musim dingin berlangsung. Pada saat ini juga, tepatnya pada pertengahan bulan Februari bunga plum mulai bermekaran. Bunga plum merupakan satu-satunya bunga yang mekar pada musim dingin sehingga banyak orang yang menyukainya. Bunga plum hampir sama dengan bunga sakura namun ada yang membedakannya dengan bunga sakura. Perbedaan itu terletak pada kelopak dan putik.

2.2 Tsukagirei di Jepang Siklus Hidup Manusia

Tsukagirei adalah siklus hidup manusia yang erat hubungannya dengan siklus kehidupan mulai dari kelahiran sampai kematian. Menurut Situmorang, tsukagirei adalah menguraikan ritus-ritus daur hidup manusia mulai dari lahir hingga hingga mati dan acara ritual yang ditujukan terhadap roh.Situmorang:2006 Universitas Sumatera Utara Upacara dalam daur hidup manusia ini dimulai dari kelahiran, masa anak-anakyouzi masa remaja chugakkou, perkawinan kekkong, dan kematian shibo. Perayaan-perayaan yang dialkukan secara bertahap mulai dari proses kelahiran sampai menjadi dewasa, daur hidup dalam masyarakat jepang berhubungan dengan pandangan akan roh orang jepangyaitu pandangan tradisional yang dipengaruhi oleh Shinto dan Budha. Upacara atau perayaan yan g dilakukan pertama sekali untuk merayakan atas kelahiran bayi adalah shussan iwai. Tujuan dari dilakukan perayaan ini adalah dimana orang tua sibayi ingin memperkenalkan bayinya kepada keluarga, kenalan, dan juga pada tetangga-tetangga mereka.orang-orang yang berkunjung datang dengan membawa bingkisan dan uang sebagai ucapan selamat atas kelahiran. Pada hari ke tiga setelah kelahiranMikkaiwai diundang orang yang membantu proses kelahiran kemudian orang tersebut pula yang akan pertama sekali memandikan bayi tersebut yang disebut yuzome dan diadakan upacara pemberiaan nama nazuke. Kemudian pada hari ketujuh si bayi pertama kali dibawa kekamar mandi untuk dikenalkan pada dewa yang ada disana. pustaka.unpad.as.idwp-contentupload2011 Pada usia 32 hari akan diadakan hatsumiya mairi, yaitu pertama sekali mengunjungi omiya atau ujigami. Pada hari itu biasanya bayi digendong oleh neneknya dan sibayi mendapat kiriman dari keluarga si ibu yang disebut dengan inuhariko, yaitu berupa mainan untuk si bayi. Pada zaman dahulu inu hariko mempunyai nilai magis yaitu untuk menangkal penyakit atau sebagai sasaran penyakit yg datang untuk menganggu si bayi. Kuizome makan pertama dilakukan pada acara selamatan 100 hari usia si bayi. Nasi dan sayuran diambil pakai sumpit, karena si bayi belum bisa makan,seolah-olah dimasukkan kedalam mulut si bayi. Makanan ditaruh di ozen piring besar yang terdiri dari nasi merah, sup dan lauk pauknya. Disekeliling ozen diletakkan batu yang diambil dari sungai dengan maksud supaya gigi bayi tersebut cepat keras. Universitas Sumatera Utara Pada ulang tahun pertama diadakan acara untuk meramal masa depan si bayi. Disekitar bayi disediakan mistar, pinsil, sempoa dan benda-benda lainnya, maka benda yang terlebih dahulu di raih si bayi maka di ramalkan pekerjaan bayi tersebut, Sichiggosan acara 3 tahun, 5 tahun,7tahun yaitu acara untuk mendatangi kuil pada tanggal 15 november bagi anak umur 3,5, dan 7 tahun. Upacara pendewasaan seijinshiki dilakukan untuk orang yng telah berusia 20 tahun, kebiasaan ini dimulai pada tanggal 22 november 1946 di saitama. Pada tanggal 15 januari bagi semua anak yang berusia 20 tahun, setelah masa kekotoran berlalu seseorang tersebut memasuki kehidupan pernikahan.Damayanti Lisbet:2009 Salah satu perkawinan yang dilakukan orang Jepang adalah perkawinan miai, yaitu perkawinan yang terjadi karena adanya perjodohan. Pada masa sekarang miaikekkon sudah jarang dilakukan, sekarang masyarakat Jepang lebih sering melakukan renaikekkong perkawinan atas dasar cinta. Yakudoshi yaitu acara bagi orang yang memasuki usia baya pada tahun tersebut, misalnya usia 42 pada laki-laki dan usia 33 bagi wanita, usia tersebut dianggap rawan bahaya bagi kehidupan seseorang. Oleh karena itu untuk menghadapi usia rawan ini, mereka pergi ke jinja untuk mengusir bahaya yang bermaksud supaya mereka terhidar dari bahaya yang mengincar pada usia tersebut. Upacara selanjutnya adalah upacara selamatan panjng umur. Upacara selamatan tersebut dilaksankan pada usia 61 tahun kanreki, kemudian usia 70 tahun koreki, usia 77 tahun kiju, usia 80 tahun beiju, usia 90 tahun sotsuju, dan yang terakhir adalah usia 99 tahun hakuju. Setelah itu tidak ada lagi upacara bagi orang yang masih hidup. Daur hidup manusia terakhir adalah kematian. Dahulu untuk memastikan apakah seseorang sudah mati apa belum, dibuat sebuah acara yng dinamai dengan Tamayobai memanggil roh. Setelah seseorang sudah tidak bernafas lagi maka dinggap rohnya sudh Universitas Sumatera Utara keluar dari tubuh, keluarga membuat acara memanggil roh orang tersebut supaya kembali lagi ke tubuhnya. Kemudian setelah acara tamayobai dilakukan jika seseorang tersebut tidak hidup kembali, maka pada saat itu diputuskan bawha orang tersebut sudh meninggal.

2.3 Perayaan Hari Anak Laki-Laki di Jepang