74
B. SARAN
1. Masukan asumsi, data dan informasi penunjang yang lebih akurat dalam
model-model analisis akan dapat memberikan hasil analisa yang lebih akurat, sehingga dapat menghasilkan keputusan-keputusan yang lebih tepat lagi.
2. Pemeliharaan basis data perlu dilakukan secara rutin terutama dengan cara
melakukan update data baik untuk data pasar, lokasi maupun data finansial sehingga model-model yang digunakan tetap dapat memberikan hasil yang
akurat. 3.
Perlu dilakukan Software DevelopmentPengembangan perangkat lunak aplikasi SPK yang berkesinambungan untuk menghasilkan versi-versi
berikutnya yang lebih sempurna dengan memperhatikan saran-saran dan kritikan dari pengguna langsung perangkat lunak SPK INVESTPRO dan
penyempurnaan bila ditemukan adanya kesalahan bug pada saat penggunaan perangkat lunak.
75
DAFTAR PUSTAKA
Antonio, M.S. 2003. Bank Syariah : Dari Teori ke Praktik. Gema Insani Press, Jakarta.
Arifin, Z. 2002. Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. AlvaBet, Jakarta. Assauri, S. 1993. Manajemen Produksi dan Operasi. Lembaga Penerbit FE-UI.
Jakarta. Bernardini, E. 1983. Vegetable Oil and Fats Processing Vol II. Interstampa, Rome.
Biro Perbankan Syariah, Bank Indonesia. 2002. Cetak Biru Pengembangan
Perbankan Syariah di Indonesia. Bank Indonesia, Jakarta. Cahyono, B.T. 1995. Analisis Bank Syariah. Badan Penerbit IPWI, Jakarta.
Darnoko, D. dan Cheryan. M. 2000. Continuos Productions of Palm Methyl Ester. J
Am. Oil Chem. Soc. 7712 : 1269-1272. Dayan, A. 1984. Pengantar Metode Statistika II. LP3ES, Jakarta.
Edgar, T.F. dan D.M. Himmeblau. 1990. Optimize of Chemichal Processes.
McGraw-Hill Book Company, New York. Eriyatno. 1999. Ilmu Sistem Meningkatkan Mutu dan Efektivitas Manajemen. IPB
Press, Bogor. Haas, W. dan Mittelbach M. 2000. Detoxification Experiments with The Seed Oil
from Jatropha curcas L. Indust. Crops Prod. 12 : 111-118. Haridian, G. 2002. Sistem Penunjang Keputusan Perencanaan dan Pengembangan
Agroindustri Pala. Skripsi TIN-IPB, Bogor Heyne, K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia. Yayasan Sana Wana Jaya, Jakarta.
Hillier, F.S. dan G.J. Lieberman. 1980. Introduction to Operation Research. Holden
Day. Inc., San Fransisco. Kusuma, Y.C. 2001. Sistem Penunjang Keputusan Perencanaan Agroindustri
Terpadu Berbasis Tomat di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Skripsi TIN-IPB, Bogor.
Perwataatmadja, K. dan M.S. Antonio. 1992. Apa dan Bagaimana Bank Islam. Dana Bhakti Wakaf, Yogyakarta.
76 Soeharto, I. 1997. Manajemen Proyek dari Konseptual Sampai Operasional.
Erlangga. Jakarta. Suryadi, D.H.S. 1996. Sistem Penunjang Keputusan. Gramedia, Jakarta.
Suryadi, K dan A. Ramdhani. 2002. Sistem Pendukung Keputusan : Suatu Wacana
Struktural Idealisasi dan Implementasi Konsep Pengambilan Keputusan. Remaja Rosdakarya, Bandung
Turban, E. 1990. Decision Support and Expert System. Mc Millan Publishing Company, New York.
Turban, E. 1990. Decision Support and Expert System. Mc. Millan Publishing Co., NewYork.
Widarmana, R. 2002. Sistem Penunjang Keputusan Perencanaan Pendirian Agroindustri Jahe. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian IPB, Bogor
Zulkifli, S. 2003. Panduan Praktis Perbankan Syariah. Zikrul Hakim, Jakarta.
77
L A M P I R A N
78 Lampiran 1. Luas lahan kritis per propinsi sd akhir tahun 2003 dalam Ha
PROPINSI SISA LAHAN KRITIS SD TAHUN 2003
Dalam Kawasan Hutan
Luar Kawasan Hutan
Jumlah N. Aceh Darussalam
20 989 230 088
251 077 Sumatera Utara
215 915 216 977
432 892 Sumatera barat
15 736 78 266
94 002 Riau
75 346 241 719
317 065 Jambi
166 034 533 497
699 531 Sumatera Selatan
1 181 305 2 214 315
3 395 620 Bengkulu
75 394 491 433
566 827 Lampung
200 131 78 256
278 387 Kep. Bangka Belitung
- -
-
Sumatera 1 950 850
4 084 551 6 035 401
DKI Jakarta -
- -
Jawa Barat 4 147
285 774 289 921
Jawa Tengah 4 113
195 658 199 771
DI Yogyakarta 2 788
10 223 7 435
Jawa Timur 332 731
780 011 1 112 742
Banten -
935 935
Jawa 338 203
1 270 731 1 608 934
Bali 8 328
3 354 11 682
Nusa Tenggara Barat 52 007
211 688 263 695
Nusa Tenggara Timur 287 767
1 022 539 1 310 306
Bali Nusa Tenggara 348 102
1 237 581 1 585 683
Kalimantan Barat 1 253 055
1 800 826 3 053 881
Kalimantan Tengah 44 594
1 693 682 1 738 276
Kalimantan Selatan 340 567
205 053 545 620
Kalimantan Timur 942 074
789 945 1 732 019
Kalimantan 2 580 290
4 489 506 7 069 796
Sulawesi Utara 75 358
144 785 220 143
Sulawesi Tengah 255 920
146 290 402 210
Sulawesi Selatan 561 560
358 635 920 195
Sulawesi Tenggara 51 131
178 247 229 378
Gorontalo 300
300 300
Sulawesi 943 669
827 657 1 771 626
Maluku 177 236
510 540 687 776
Papua 1 648 136
1 707 788 3 355 924
Maluku Papua 1 825 372
2 218 328 4 043 700
INDONESIA 7 986 486
14 128 354 22 115 140
Sumber : Statistik Indonesia 2004, Biro Pusat Statistik
79 Lampiran 2. Hasil analisis karakteristik minyak biodiesel jarak pagar yang diolah
dengan proses “Estrans”
Parameter Satuan Metil
ester jarak jagar
Standar
Angka Cetane -
46.9 min 40
Viskositas kinematik 40
o
C cSt
5.863 1.9 – 6.0
Densitas 15
o
C gml
0.8848 0.85 – 0.89
Bilangan asam mg KOHg
0.298 maks 0.80
Bilangan Iod G I
2
100g 97.8 maks 120
Kadar abu
b b
tidak terdeteksi
0.01 Kadar abu sulfat
b b
tidak terdeteksi maks 0.02
Kadar air dan sediment
v v
tidak terdeteksi maks 0.050
Residu karbon Conradson
b b
0.025 maks 0.05
Nilai kalor kJg
41.170 Kandungan sulfur
b b
0.0046 maks 0.05
Titik tuang
o
C -15 – 0
Titik awan
o
C 9 Titik nyala
o
C 191 min
100 Komposisi metil ester :
Metil Laurat
b b
1.12 Metil Miristat
b b
0.29 Metil Palmitat
b b
31.41 Metil Stearat
b b
0.27 Metil Oleat
b b
61.03 Metil Linoleat
b b
2.12 Metil Linolenat
b b
3.51 Total metil ester :
b b
99.75 Sumber : Puslitbang Hasil Hutan, Departemen Kehutanan 2006
80 Lampiran 3. Diagram alir sub model analisis pasar
Pilih tahun untuk dianalisa
Perhitungan Analisis Pasar dengan menggunakan Metode Deret Waktu
Hasil Prakiraan Permintaan, Rencana
Produksi, Prakiraan Harga Bahan Baku
BASIS DATA Data Harga
Tahun Harga
MULAI
Data Penawaran
Tahun Jumlah
BASIS DATA Data
Permintaan
Tahun Jumlah
BASIS DATA
Analisis Finansial
81 Lampiran 4. Diagram alir sub model analisis lokasi
Baik
Data Syarat Lokasi
Sesuai Sedang
Cukup Buruk
BASIS DATA Data Lokasi
Bahan Baku Pasar
Utilitas Tenaga Kerja
Transportasi
BASIS DATA
Analisa Lokasi Unggulan dengan menggunakan Metode Perbandingan Eksponensial
Lokasi Unggulan
MULAI
Data Tingkat Kepentingan
Kriteria
Bahan Baku Utilitas
Tenaga Kerja Transportasi
BASIS DATA
82 Lampiran 5. Diagram alir sub model analisis finansial
Struktur Biaya Agroindustri Komponen Biaya
Jenis Biaya Jumlah Item
Satuan Harga Satuan
Total BASIS DATA
PERHITUNGAN KELAYAKAN FINANSIAL INDUSTRI
BCR, NPV, IRR, dan PBP
Hasil : Nilai Kelayakan Finansial
Agroindustri • Kapasitas Produksi
• Harga Bahan Baku • Harga Jual Produk
• Pemodalan Sendiri • Bunga Pinjaman Bank
• Persentase Nilai Sisa • Pesentase Biaya Perawatan
• Persentase Penyusutan Asumsi
Finansial Analisis
Pasar
83 Lampiran 6. Data biaya tetap dan biaya variabel industri bahan bakar biodiesel dari
biji jarak pagar Biaya Tetap
Uraian JenisBiaya
Jumlah Satuan
HargaSatuan Ribu Rp
Direktur Biaya Gaji Direksi
1 Orang
8 000 General Manager
Biaya Gaji Direksi 2
Orang 5 000
Sekretaris Biaya Gaji Direksi
3 Orang
1 500 Manager Produksi
Biaya Gaji Karyawan Pabrik 1
Orang 2 500
Manager Gudang Biaya Gaji Karyawan Pabrik
1 Orang
2 500 Asisten Manager
Biaya Gaji Karyawan Pabrik 4
Orang 2 000
Staff Administrasi Biaya Gaji Karyawan Pabrik
4 Orang
1 500 Supervisor
Biaya Gaji Karyawan Pabrik 8
Orang 1 500
Operator Mesin Biaya Gaji Karyawan Pabrik
5 Orang
1 000 Tenaga Harian
Biaya Gaji Karyawan Pabrik 20
Orang 800
Staff Bengkel Biaya Gaji Karyawan Pabrik
2 Orang
800 Manager QC
Biaya Gaji Karyawan Pabrik 1
Orang 2 500
Manager PPIC Biaya Gaji Karyawan Pabrik
1 Orang
2 500 Manager Keuangan
Biaya Gaji Karyawan Kantor 1
Orang 2 500
Manager Pemasaran Biaya Gaji Karyawan Kantor
1 Orang
2 500 Manager Umum
Biaya Gaji Karyawan Kantor 1
Orang 2 500
Asisten Manager Biaya Gaji Karyawan Kantor
5 Orang
2 000 Staff Administrasi
Biaya Gaji Karyawan Kantor 5
Orang 1 500
Staff Teknis Biaya Gaji Karyawan Kantor
10 Orang
1 500 Keamanan
Biaya Gaji Karyawan Kantor 5
Orang 1 000
Supir Biaya Gaji Karyawan Kantor
5 Orang
800 Pelayanan Biaya Gaji Karyawan Kantor
5 Orang 700
Manager RD Biaya Gaji Karyawan Kantor
1 Orang 2 500
Manager HRD Biaya Gaji Karyawan Kantor
1 Orang
2 500 Listrik Telepon
Biaya Overhead Pabrik 1
Bulan 1 500
Administrasi Umum Biaya Overhead Pabrik
1 Bulan
1 500 Listrik Telepon
Biaya Umum Kantor 1
Bulan 1 500
Administrasi Biaya Umum Kantor
1 Bulan
1 000 Lain-lain
Biaya Umum Kantor 1
Bulan 500
Biaya Variabel
Uraian JenisBiaya
HargaSatuan Jumlah Satuan
Methanol Biaya Bahan Baku Penunjang
1 000 9
HCl Biaya Bahan Baku Penunjang
8 000 1
Bahan Lain Biaya Bahan Baku Penunjang
580 0.5
Bahan Bakar Energi Biaya Utilitas Variabel
750 100
Transportasi Laut Biaya Transportasi Produk
300 100
Biji Jarak Pagar Rendemen 21.5 Biaya Bahan Baku Utama 600
463
84 Lampiran 7. Data modal awal pendirian industri bahan bakar biodiesel dari biji jarak
pagar Modal Aset
Uraian Jenis Modal
Jumlah Satuan HargaSatuan
Ribu Rp Kantor
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 200 m2
1 000 Laboratorium
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 50 m2
1 000 RD
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 50 m2
1 000 Gudang Bahan Baku
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 500 m2
750 Bagian Reaktor Biodiesel
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 500 m2
750 Gudang Produk Jadi
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 500 m2
750 Musholla
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 100 m2
400 MCK
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 50 m2
400 Kantin
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 100 m2
400 Area Parkir dan Tanah Kosong
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 2 050 m2
50 Jalan
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 1 000 m2
100 Pos Satpam
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 100 m2
400 Sistem Kelistrikan
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 2 Paket
20 000 Sistem Telekomunikasi
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 50 Lines
300 Bagian Pengepresan
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 200 m2
750 Bagian Filterisasi
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 200 m2
750 Bagian Pemurnian
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 200 m2
750 Mess
Bangunan dan Pekerjaan Sipil 200 m2
850 Generator
Mesin dan Peralatan Produksi 1 Unit
565 000 Alat Pemadam Kebakaran
Mesin dan Peralatan Produksi 5 Unit
30 000 Peralatan Laboratorium
Mesin dan Peralatan Produksi 1 Paket
750 000 Perlengkapan Penunjang
Mesin dan Peralatan Produksi 1 Paket
500 000 Perlengkapan Bengkel
Mesin dan Peralatan Produksi 1 Paket
500 000 Reaktor Biodiesel 10 TonHari
Mesin dan Peralatan Produksi 1 Paket
8 000 000 Mesin Pres 1 TonHari
Mesin dan Peralatan Produksi 10 Unit
35 000 Mesin Filter 1 TonHari
Mesin dan Peralatan Produksi 10 Unit
25 000 Tangki Pemurnian 1 TonHari
Mesin dan Peralatan Produksi 10 Unit
125 000 Komputer Peralatan
dan Perlengkapan Kantor
20 Unit 6 500
Printer Peralatan dan
Perlengkapan Kantor 3 Unit
1 000 Faximili
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 3 Unit
1 500 Lemari Arsip
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 5 Unit
500 Lemari Buku
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 5 Unit
500 Meja Kantor
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 25 Unit
500 Kursi
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 25 Unit
150 Meja dan Kursi Tamu
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 2 Set
1 000 Peralatan Tulis
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 200 Unit
5 Mesin Fotocopy
Peralatan dan Perlengkapan Kantor 2 Unit
5 000 Mobil Operasional
Kendaraan 2 Unit
150 000 Truk Angkut Barang
Kendaraan 1 Unit
300 000 Sepeda Motor Operasional
Kendaraan 5 Unit
12 000 Mobil Box
Kendaraan 2 Unit
500 000
85 Modal Aset lanjutan
Uraian Jenis Modal
Jumlah Satuan HargaSatuan
Ribu Rp Kolam Aerob
Penanganan Limbah 2 Unit
100 000 Kolam Fakultatif
Penanganan Limbah 2 Unit
50 000 Kolam Aerasi
Penanganan Limbah 2 Unit
50 000 Kolam Anaerob
Penanganan Limbah 2 Unit
50 000 Kolam Sedimentasi
Penanganan Limbah 2 Unit
50 000 Pembangunan Parit
Penanganan Limbah 2 Unit
50 000 Pipa Instalasi Air
Penanganan Limbah 2 Unit
10 000 Pompa Air
Penanganan Limbah 2 Unit
6 000
Modal Non Aset
Uraian JenisModal
Jumlah Satuan
HargaSatuan Ribu Rp
Tanah dan Survey Pengadaan Tanah dan Survey
6 000 m2
250 Perizinan Lain-lain
1 Paket
100 000
Perekrutan Karyawan Lain-lain
1 Paket
50 000 Uji Coba Komisioning
Pra Operasi 1
Paket 100 000
86 Lampiran 8. Panduan penggunaan perangkat lunak INVESTPRO
A. Sekilas Lintas