Transaksi Sewa Pembiayaan dengan Opsi Pembelian

Pencatatan selanjutnya mengikuti jurnal di atas, dan untuk jumlahnya mengikuti tabel skedul pembayaran sewa di atas.  Jurnal Pengembalian Aset Sewaan kepada Lessor Ketika kontrak sewa berakhir, dan tidak ada ketentuan pemindahan hak kepemilikan aset sewaan kepada lessee, maka pada akhir masa sewa lessee akan mengembalikan aset sewaan kepada lessor. Melanjutkan ilustrasi di atas, pada tanggal 1 Juli 2018, lessee akan mengembalikan aset sewaan dengan jurnal : Tgl Akun Debit Kredit 172018 Lease Obligation Rp118.813.964 Interest Expense 10.686.036 Acc. amortization 270.500.000 Leased Building Rp400.000.000 Keterangan : Acc. Amortization = Rp400.000.000-Rp129.500.0007 x 7 =Rp270.500.000

XI. Transaksi Sewa Pembiayaan dengan Opsi Pembelian

Jika transaksi sewa pembiayaan memuat ketentuan opsi pembelian aset sewaan di tengah atau pada akhir masa sewa, maka lessee akan memasukkan nilai opsi pembelian dalam perhitungan nilai kini PSM. Harga dengan opsi pembelian disyaratkan lebih kecil dibanding dengan harga pasar wajar pada saat opsi pembelian dilaksanakan. Ilustrasi : PT KAJE menyewa peralatan mesin pintal dengan masa sewa 8 tahun. Biaya sewa tahunan Rp50 juta, dan kontrak sewa dimulai pada tanggal 1 Januari 2011. Dalam perjanjian sewa tersebut, terdapat opsi pembelian dengan harga Rp100.000.000,-. Bunga implisit 10. Umur ekonomis peralatan tersebut 12 tahun. Pembayaran sewa selanjutnya dilakukan pada akhir tahun. Nilai kini PSM =Rp50 juta x PVA10,7+1 + Rp100 juta x PV10,8 Nilai kini PSM =Rp50 juta x 4,8684 + 1 + Rp100 juta x 0,4665 23 Nilai kini PSM =Rp293.420.000 + 46.650.000 Nilai kini PSM = Rp340.070.000,-  Skedul Pembayaran Sewa Periode Pembayaran Sewa Pembayaran Beban Bunga Pembayaran Pokok Sewa Nilai Tercatat Sewa 112011 Rp340.070.000 112011 Rp50.000.000 Rp50.000.000 290.070.000 112012 Rp50.000.000 29.007.000 20.993.000 269.077.000 112013 Rp50.000.000 26.907.700 23.092.300 245.984.700 112014 Rp50.000.000 24.598.470 25.401.530 220.583.170 112015 Rp50.000.000 22.058.317 27.941.683 192.641.487 112016 Rp50.000.000 19.264.149 30.735.851 161.905.636 112017 Rp50.000.000 16.190.564 33.809.436 128.096.200 112018 Rp50.000.000 12.809.962 37.190.038 90.906.162 31122018 Rp100.000.000 9.093.838 90.906.162 pembulatan  Jurnal yang diperlukan oleh lessee adalah : Tahun 2011 dan 2012 2011 2012 Tgl Akun Debit Kredit Debit Kredit 11 Leased Equipment 340.070.000 Lease Obligation 340.070.000 Lease Obligation 50.000.000 Cash 50.000.000 24 3112 Lease obligation 20.993.000 23.092.300 Interest Expense 29.007.000 26.907.700 Cash 50.000.000 50.000.000 Amortization Expense 28.339.167 28.339.167 Acc amortization 28.339.167 28.339.167 Keterangan : Amortization expense = Rp340.070.00012 =Rp28.339.167 Jika pada akhir masa sewa lessee membeli aset sewaan tersebut, maka jurnal yang dicatat adalah : Tgl Akun Debit Kredit 31122018 Lease Obligation 90.906.162 Interest Expense 9.093.838 Cash 100.000.000 Equipment 113.356.664 Acc amortization 226.713.336 Leased Equipment 340.070.000 Jika lesse ternyata tidak jadi membeli aset sewaan pada akhir periode sewa, maka jurnal yang dibuat lessee adalah : Tgl Akun Debit Kredit 31122018 Lease Obligation 90.906.162 Interest Expense 9.093.838 Acc amortization 226.713.336 25 Loss on failure purchase 13. 356.664 Leased Equipment 340.070.000

XII. Akuntansi Sewa Pembiayaan – Lessor