Proses Komunikasi Pengaruh Komunikasi Dan Informasi Dalam Meningkatkan Aktivitas Kerja Pada Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

40 Komunikasi nonverbal yang terjadi pada Departemen Manajemen dapat dilihat dari ekspresi wajah para pegawai Departemen Manajemen yang selalu ramah melayani dosen maupun mahasiswa, cara berpenampilan Ketua Program Studi, Ketua Departemen, Sekretaris Departemen, staf maupun dosen yang selalu rapi dan enak dilihat, serta keadaan ruangan yang selalu terlihat bersih dan nyaman, sehingga lebih bersemangat untuk bekerja dan aktivitas kerja pun dapat meningkat.

C. Proses Komunikasi

Menurut Pace 2005:25, komunikasi merupakan suatu proses yang mana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain. Secara sederhana komunikasi dapat terjadi apabila ada kesamaan antara penyampaian pesan dan orang yang menerima pesan. Oleh sebab itu, komunikasi bergantung pada kemampuan kita untuk dapat memahami satu dengan yang lairmya. Analisis sistem komunikasi yang paling sederhana sifatnya memperlihatkan adanya tiga jalur three way flow. 1. Komunikasi ke bawah Downwards Communication Bentuk komunikasi kebawah adalah komunikasi yang berbentuk instruksi atau informasi. Instruksi disampaikan dalam bentuk perintah, dapat pula beragam saran atau usul dengan ungkapan yang halus. Dibanding dengan perintah, arus informasi lebih umum sifatnya. Universitas Sumatera Utara 41 Komunikasi kebawah di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Medan seperti komunikasi antara Ketua Departemen dengan Sekretaris Departemen, Dosen, Staf dan Pegawai Departemen Manajemen. Proses komunikasi dapat dilihat antara Ketua Departemen dengan Sekretaris Departemen yang dilakukan dengan cara melakukan instruksi terhadap Sekretaris Departemen untuk melaksanakan tugasnya seperti : Menggantikan Ketua Departemen untuk memimpin jalannya seminar proposal, apabila Ketua Departemen berhalangan hadir. 2. Komunikasi ke atas Komunikasi ke atas adalah arus komunikasi dan bawahan ke atasan pimpinan yang lebih menekankan segi pertanggungjawaban antara pimpinan dengan bawahan. Komunikasi ke atas dilakukan dengan memberi kesempatan kepada pihak karyawan untuk mengajukan pendapat serta membahas masalah dengan pihak kesekretariatan dekan. Komunikasi ke atas di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Medan misalnya komunikasi antara dosen, staf, dan pegawai, Sekretaris Departemen, kepada Ketua Departemen yang dilakukan dengan cara : Komunikasi antara dosen kepada Ketua Departemen yang biasanya dilakukan pada saat pelaksanaan rapat dosen untuk membahas suatu kegiatan maupun permasalahan dalam tugas mengajar. Pada saat rapat terjadi komunikasi antara dosen dengan Ketua Departemen yang saling memberikan kesempatan untuk mengutarakan pendapatnya masing-masing tentang kegiatan mengajar yang Universitas Sumatera Utara 42 dilakukan. Dengan terjalinnya hubungan komunikasi yang baik, maka aktivitas kerja pun dapat lebih ditingkatkan. 3. Komunikasi Horizontal Komunikasi ini merupakan komunikasi yang terjadi antara dua staf atau pegawai atau dua belah pihak yang mempunyai kedudukan yang sama atau sederajat. Komunikasi horizontal yang dilakukan di Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Medan seperti komunikasi antara sesama dosen, sesama pegawai, sesama staf. Komunikasi dapat dilakukan dengan cara : Sesama pegawai dapat saling mengerti apabila ada salah satu pegawai yang mendadak urgent berhalangan hadir, maka pegawai lainnya saling mengerti dan bersedia untuk menggantikannya setelah mendapat persetujuan dari Ketua Departemen. Rasa saling pengertian yang dapat menjaga hubungan komunikasi antar pegawai dapat meningkatkan aktivitas kerja satu sama lainnya.

D. Prinsip-Prinsip Yang Mempengaruhi Kelancaran Dalam Komunikasi dan Informasi