25
2.3 Kerangka Konseptual
Umumnya, masa pensiun merupakan masa yang seharusnya digunakan untuk beristirahat dan menikmati waktu tenang dan gaji pensiun setelah menyelesaikan
masa pengabdian bagi Negara.Namun, kebutuhan hidup terus berjalan dan faktor- faktor ekonomi serta beberapa hal menjadi pendorong bagi pensiun untuk
mengambil kredit pensiun.Secara garis besar faktor-faktor pendorong tersebut ialah adanya keinginan untuk membuka usaha, biaya pendidikan anak, biaya
pernikahan anak, biaya membangunmemperbaiki rumah, biaya membeli suatu barang, bahkan biaya perobatan keluarga yang sakit. Faktor pendorong ataupun
motivasi meminjam tersebut tentu saja dipengaruhi oleh hal-hal lain seperti suku bunga, usia dan pendapatan ataupun besarnya gaji pensiun, serta faktor-faktor
sampingan lainnya, seperti semakin banyaknya lembaga keuangan bank maupun non-bank yang sangat agresif dalam penyaluran kredit pensiun.
Bank, khusunya Bank SUMUT sebagai lembaga intermediasi, pengumpul dan penyalur dana dari dan kepada masyarakat, yang memberikan pelayanan
kredit pensiun tentu saja memiliki persyaratan tersendiri dan juga yang tidak terlalu jauh berbeda dengan lembaga lain yang juga memberikan pelayanan kredit
pensiun. Secara umum, kredit pensiun merupakan kredit yang terbilang baku, dalam artian bahwa yang digunakan sebagai jaminan adalah Surat Keputusan
Pensiun SK dan angsuran langsung dipotong dari gaji pensiun. Setiap lembaga yang memberikan pelayanan kredit pensiun pada umumnya menggunakan dua hal
tersebut sebagai syarat utama dalam pemberian kredit pensiun.
Melalui penelitian
ini akan
dianalisis beberapa
faktor yang
dapatmempengaruhi permintaan kredit Pensiun di Bank SUMUT Cabang Utama Medan. Analisis faktor-faktor tersebut akan dilakukan dengan metode deskriptif.
Metode deskriptif ini digunakan
untuk menganalisis faktor-faktor yang
Universitas Sumatera Utara
26
mempengaruhi permintaan kredit Pensiun di Bank SUMUT Cabang Utama Medan dengan mengetahui alasan – alasan apa yang mendorong Pensiunan untuk
mengambil kredit pensiunan, apakah untuk keperluan produktif, misalnya membuka usaha, atau untuk keperluan konsumtif, misalnya untuk keperluan
merenovasi rumah. Faktor – faktor ini juga akan dikelompokkanmenjadi dua, yaitu faktor utama dan faktor pendukung. Setelah dianalisis menggunakan metode
deskriptif, kemudian akan disimpulkan faktor-faktor apa yang paling dominan mempengaruhi permintaan kredit Pensiun di Bank SUMUT Cabang Utama
Medan. Untuk lebih jelasnya uraian yang telah dipaparkan akan dijelaskan pada Gambar 2.3 berikut ini:
Gambar 2.3 Kerangka Konseptual
Bank SUMUT sebagai lembaga keuangan menyalurkan kredit kepada masyarakat
Permintaan kredit pensiun dari para pensiunan
Analisis faktor-faktor yang memengaruhi permintaan kredit pensiun
Faktor Utama: •
Tanggungan •
Modal Usaha •
Membangun Rumah •
Investasi •
Biaya Berobat •
Membantu Keluarga
Identifikasi faktor-faktor yang memengaruhi permintaan kredit pensiun di bank SUMUT Cabang Utama Medan
Faktor Pendukung : •
Penghasilan Tambahan •
Pengaruh pihak ketiga •
Promosi dari Bank SUMUT
Universitas Sumatera Utara
27
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian