I.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas bahwa faktor-faktor yang dianggap berpengaruh terhadap timbulnya slack
yang telah diteliti, memberikan hasil yang tidak konsisten, maka penelitian ini dilakukan untuk meneliti dan mencari bukti yang mendukung asumsi
tersebut, oleh karena itu, yang menjadi fokus utama dari penelitian ini adalah:
a. Apakah partisipasi anggaran, informasi asimetri, dan budget emphasis
berpengaruh terhadap slack anggaran pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten Sidoarjo?
b. Manakah faktor yang dominan pengaruhnya antara partisipasi
anggaran, informasi asimetri, dan budget emphasis berpengaruh terhadap slack anggaran pada Dinas Pendapatan Pengelolaan
Keuangan dan Aset Kabupaten Sidoarjo?
I.3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah, maka dapat dikemukakan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk
menguji atau membuktikan apakah terdapat pengaruh antara partisipasi anggaran, informasi asimetri, dan budget emphasis berpengaruh terhadap
slack anggaran dan untuk menentukan faktor manakah yang dominan pengaruhnya antara partisipasi anggaran, informasi asimetri, dan budget
emphasis berpengaruh terhadap slack anggaran.
I.4. Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian diatas, maka manfaat penelitan yang akan diperoleh dari penelitian ini sebagai berikut:
1. Bagi Akademi
Sebagai referensi bagi mahasiswa lainnya yang sedang melakukan penelitian lain dengan materi yang berhubungan dengan permasalahan
yang diteliti dan untuk dijadikan motivasi agar ikut berpartisipasi mensukseskan program pemerintah dalam meningkatkan pendapatan
daerah dan terus mengevaluasi kinerja pemerintah. 2.
Bagi Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Sidoarjo Hasil penelitian dapat memberikan sumbangan sebagai alternatif dalam
penyempurnaan sistem penganggaran yang ada didinas khususnya untuk melihat pengaruh sistem penganggaran yang ada perilaku manajer.
3. Bagi Peneliti
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi peneliti untuk dapat menambah wawasan dan memperluas pengetahuan akademis yang
diperoleh dari dunia praktek sesungguhnya.
BAB II KAJIAN TEORI DAN PENGEMBANGAN METODE
2.I. Penelitian Terdahulu
Penelitian yang terkait dengan judul ini dilakukan dengan tema yang sama sebelumnya. Berikut ini dikemukakan penelitian terdahulu yang
dilakukan oleh pihak lain yang dapat dipakai sebagai bahan masukan serta pengkajian berkaitan dengan penelitian ini:
1. Nama : Belius PatriaLatuheru Staf Pengajar Fakultas Ekonomi-
Universitas kristen Indonesia Maluku Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol.7, No.2, Nopember 2005; 117-130.
Judul : Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap Senjangan Anggaran
Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Moderating.
Rumusan Masalah :
Berdasarkan latar belakang yang ada maka masalah yang diteliti selanjutnya dapat dirumuskan dalam bentuk pertanyaan penelitian
sebagai berikut : apakah komitmen organisasi mempunyai pengaruh terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dan senjangan anggaran.
Hipotesis :
Berdasarkan model penelitian maka hipotesis yang dibangun dan akan diuji adalah sebagai berikut :
H
1
: Komitmen organisasi mempunyai pengaruh negatif terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dan senjangan anggaran.
12
Kesimpulan :
Hasil analisis regresi pada persamaan 1 dan perhitungan matematis partial derivative menerima hipotesis 1, yaitu komitmen
organisasi mempunyai pengaruh negatif terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan senjangan anggaran dan menunjukkan
adanya pengaruh yang signifikan. Hasil pengujian ini sekaligus menjawab pertanyaan penelitian bahwa komitmen organisasi
mempunyai pengaruh terhadap partisipasi anggaran dan senjangan anggaran, sekaligus meninjukkan bahwa hubungan antara partisipasi
anggaran dan senjangan anggaran dipengaruhi oleh variable moderating.
2. Nama
: DRA. HJ. Falikhatun, M. SI, Ak FE-UNS Surakarta Simposium Nasional Akuntansi X Unhas Makassar 26-
28 Juli 2007.
Judul : Interaksi Informasi Asimetri, Budaya Organisasi, Dan
Group Cohesiveness Dalam Hubungan Antara Partisipasi Penganggaran Dan Budgetary Slack Study Kasus pada
Rumah Sakit Umum Daerah Se Jawa Tengah.
Rumusan Masalah :
Berdasarkan latar belakang yang ada maka masalah yang diteliti selanjutnya dapat dirumuskan dalam bentuk pertanyaan penelitian
sebagai berikut : 1 apakah partisipassi penganggaran berpengaruh terhadap budgetary slack?, dan 2 apakah informasi asimetri, budaya
organisasi, dan group cohesiveness sebagai variabel pemoderasi dapat memperkuat pengaruh partisipasi penganggaran terhadap budgetary
slack?
Hipotesis :
Berdasarkan model penelitian maka hipotesis yang dibangun dan akan diuji adalah sebagai berikut :
H
1
: Partisipasi penganggaran berpengaruh positif terhadap budgetary slack
H
2
: Partisipasi penganggaran akan berpengaruh positif terhadap budgetary slack pada informasi asimetri yang tinggi, dan
sebaliknya H
3
: Partisipasi penganggaran akan berpengaruh positif terhadap budgetary slack pada budaya yang berorientasi pada pekerjaan,
dan sebaliknya H
4
: Partisipasi penganggaranberpengaruh positif terhadap budgetary slack pada group cohesiveness yang tinggi, atau sebaliknya
Kesimpulan :
a. Budaya organisasi yang berorientasi pada orang ditolak tidak
didukung data, sehingga dapat disimpulkan bahwa budaya organisasi yang berorientasi pada orang bukan merupakan variabel
yang memoderasi pada pengaruh partisipassi penganggaran terhadap budgetary slack
b. Partisipasi penganggaran berpengaruh positif terhadap budgetary
slack pada group cohesiveness yang tinggi ditolak tidak didukung data, sehingga dapat disimpulkan bahwa group cohesiveness
merupakan variabel yang memoderasi pada pengaruh partisipasi penganggaran terhadap budgetary slack.
3. Nama : Yulia Fitri 2004
Judul : Pengaruh Informasi Asimetri, Partisipasi Penganggaran Dan
Komitmen Organisasi Terhadap Timbulnya Senjangan Anggaran Study Empiris pada Universitas Swasta di Kota
Bandung
Rumusan Masalah :
Berdasarkan latar belakang yang ada maka masalah yang diteliti selanjutnya dapat dirumuskan dalam bentuk pertanyaan penelitian sebagai
berikut : apakah informasi asimetri, partisipasi penganggaran dan komitmen organisasi berpengaruh terhadap timbulnya senjangan anggaran
baik secara langsung maupun tidak langsung.
Hipotesis :
Berdasarkan model penelitian maka hipotesis yang dibangun dan akan diuji adalah sebagai berikut : Informasi asimetri, partisipasi
penganggaran dan komitmen organisasi secara langsung maupun tidak langsung berpengaruh terhadap timbulnya senjangan anggaran. Hipotesis
ini dapat dipecahkan menjadi sub hipotesis:
Informasi asimetri berhubungan negatif dengan partisipasi penganggaran
Informasi asimetri berhubungan negatif dengan komitmen
organisasi
Partisipasi penganggaran berhubungan positif dengan komiten organisasi
Kesimpulan :
1. Variabel informasi asimetri, partisipasi penganggaran, dan
kommitmen organisasi secara bersama-sama simultan berpengaruh signifikan terhadap timbulnya senjangan anggaran
2. Variabel informasi asimetri tidak berpengaruh secara signifikan
terhadap timbulnya senjangan anggaran, baik secara langsung maupun tidak langsung
3. Variabel partisipasi penganggaran berpengaruh negatif yang
signifikan terhadap senjangan anggaran, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui informasi asimetri dan komitmen
organisasi
4. Variabel komitmen organisasi berpengaruh negatif yang signifikan
terhadap senjangan anggaran, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui informasi asimetri dan partisipasi penganggaran.
5. Variabel informasi assimetri berpengaruh signifikan secara negatif
dengan partisipasi penganggaran dan komitmen organisasi. Selanjutnya variabel partisipasi penganggaran berhubungan
signifikan secara positif dengan komitmen organisasi.
2.2 Kajian Teori