2.2.5.4. Pengaruh partisipasi anggaran, informasi asimetri, dan budget emphasis berpengaruh terhadap slack anggaran
Anggaran sangat berperan sebagai perencanaan dan kriteria kinerja. Anggaran sebagai perencanaan berisi tentang rencana-rencana
keuangan diorganisasi dimasa yang akan datang, sedangkan anggaran sebagai kriteria kinerja berfungsi sebagai bagian dari proses
pengendalian manajemen yang dapat dinyatakan secara formal. Menurut Amelia Veronica dan Komang ayu Krisnadewi menyatakan besarnya
peran atau partisipasi bawahan dalam penyusunan anggaran turut berperan penting dalam terjadinya slack anggaran, dengan adanya
informasi asimetri antara bawahanpelaksana anggaran dengan atasanpemberi kuasa anggaran
2.2.5.5. Pengaruh Partisipasi Anggaran terhadap Slack Anggaran
Partisipasi anggaran
merupakan suatu proses dalam organisasi
yang melibatkan para manajer dalam penyusunan anggaran, partisipasi anggaran memiliki pengaruh yang signifikan pada timbulnya slack
adalah partisipasi. Adanya partisipasi yang tinggi dalam pembuatan anggaran akan memberikan kesempatan yang lebih besar kepada
bawahan untuk melakukan slack anggaran dan ketika partisipasi rendah harapan bawahan untuk melakukan slack dibatasi sehingga slack juga
rendah. .
Terdapat beberapa penelitian yang tidak mendukung temuan tersebut, sebagai contoh Onsi 1973, Cammant 1976, Merchant1985
dan Dunk 1993 dalam Balianus Patria 2005 menyatakan bahwa partisipasi mengurangi slack, hal ini terjadi karena bawahan memberikan
informasi pribadi tentang prospek masa depan sehingga anggaran disusun lebih akurat.
2.2.5.6. Pengaruh Informasi Asimetri terhadap Slack Anggaran
Informasi asimetri, dalam hal ini adalah perbedaan informasi yang dimiliki antara manajer tingkat bawah atau menengah dengan
manajemen diatasnya dalam penyusunan anggaran. Atasan mungkin mempunyai pengetahuan yang lebih tinggi daripada bawahan atau
sebaliknya jika atasan memiliki pengetahuan lebih rendah daripada bawahan, bila kemungkinan yang pertama terjadi maka akan muncul
tuntutan yang lebih besar dari atasan kepada bawahan mengenai pencapaian target anggaran yang menurut bawahan terlalu tinggi,
namun bila kemungkinan yang kedua terjadi bawahan akan menyatakan target lebih rendah daripada yang dimungkinkan untuk dicapai. Menurut
Christensen 1982 dan Pope 1984 dalam Yulia Fitri 2004 yang mengungkapkan bahwa dalam partisipasi penganggaran, bawahan dapat
mentembunyikan sebagian dari informasi pribadi mereka, yang dapat menyebabkan slack.
2.2.5.7. Pengaruh Budget Emphasis terhadap Slack Anggaran
Kinerja seorang manajer dinilai berdasarkan anggaran yang sudah berjalan, maka para manajer akan memastikan anggarannya berada
dalam tingkat yang mudah dicapai, salah satu caranya adalah dengan memasukkan slack dalam anggarannya. Kinerja manajer menengah
kebawah akan dinilai berdasarkan pencapaian target anggaran pada masing-masing bidang yang menjadi tanggungjawabnya.
2.3. Kerangka Pikir
Penelitian yang dilakukan oleh peneliti pada dasarnya merupakan pengembangan terhadap penelitian-penelitian yang pernah dilakukan oleh
peneliti terdahulu. Adapun premis-premis yang dipakai sebagai acuan dalam melakukan penelitian dan mengajukan hipotesis dapat dijelaskan
sebagai berikut:
Premis 1 Partisipasi Anggaran didefinisikan sebagai keikutsertaan
manajer-manajer pusat pertanggungjawaban dalam hal yang berkaitan dengan penyusunan anggaran, sehingga partisipasi
anggaran merupakan suatu proses dimana seseorang menyumbangkan ide-ide untuk memecahkan suatu masalah
dalam suatu organisasi dan pekerjaannya Teori Partisipasi Anggaran Govindarajan, 2002.