Penggunaan Tanah Batasan Operasional

4.1.2. Penggunaan Tanah

Distribusi luas baku lahan sawah menurut penyebaran dan penggunaan tanah pertanian dapat dilihat pada Tabel 4.3.berikut : Tabel 4.3. Luas Baku Lahan Sawah Menurut Penyebaran dan Penggunaan Tanah Pertanian di Kecamatan Perbaungan dan Pantai Cermin Tahun 2010. No. Jenis Penggunaan Lahan Kec. Perbaungan Kecamatan Pantai Cermin Luas Ha Persentase Luas Ha Persentase 1. Irigasi Teknis 2.197 36,90 2. Irigasi ½ Teknis 3.383 56,83 2.519 78,16 3. Irigasi Sederhana 373 6,27 704 21,84 Jumlah 5.953 100 3.223 100 Sumber : Distanak Kabupaten Serdang Bedagai Tahun, 2010 Tabel 4.3. menunjukkan bahwa Kecamatan Perbaungan penggunaan tanah untuk lahan sawah yang paling luas adalah Irigasi ½ teknis dengan luas 3.383 Ha 56,83 dan di Kecamatan Pantai Cermin penggunaan tanah untuk lahan sawah yang paling luas adalah Irigasi ½ teknis luas 2.519 Ha 78,16 , namun jika dilihat dari jenis penggunaan lahan irigasi teknis di Kecamatan Pantai Cermin tidak ada sedangkan di Kecamatan Perbaungan memiliki Irigasi Teknis 2.197 Ha 36,97. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.4. Luas Baku Lahan Bukan Sawah Menurut Penyebaran dan Penggunaan Tanah Pertanian di Kecamatan Perbaungan dan Pantai Cermin Tahun 2010. No Jenis Penggunaan Lahan Kec. Perbaungan Kecamatan Pantai Cermin Luas Ha Persentase Luas Ha Persentase 1. Pekarangan 1.075 20,64 673 21,62 2. TegalKebun 566 10,86 559 17,98 3. Perkebunan 3.382 64,93 1.470 47,3 4. Lain-lain 186 3,57 407 13,1 Jumlah 5.209 100 3.109 100 Sumber : Distanak Kabupaten Serdang Bedagai Tahun, 2010 Dari Tabel 5.4. dapat dilihat bahwa luas baku bukan sawah di Kecamatan Perbaungan yang paling luas adalah Perkebunan yaitu 3.382 Ha 64,93 sedangkan Kecamatan Pantai Cermin yang paling luas Perkebunan 211 Ha 51,08. 4.1.3. Luas Tanam, Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Luas tanam, luas panen, produktivitas dan produksi padi sawah di Kecamatan Perbaungan dan Pantai Cermin di Kabupaten Serdang Bedagai pada tahun 2010 seperti pada Tabel 4.5 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5 Luas Tanam, Panen, Produktivitas, dan Produksi di Kecamatan Perbaungan dan Pantai Cermin Tahun 2010. No. Uraian Kecamatan Perbaungan Kecamatan Pantai Cermin 1. Luas Tanam Ha 11.775 7.894 2. Luas Panen Ha 9.670 7.094 3. Produktivitas KwHa 49.37 49.94 4. Produksi Ton 48.060 35.425 Sumber : Distanak Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2010 Dari tabel 5.5 dapat dilihat bahwa ada perbedaan antara luas tanam dan luas panen yaitu di Kecamatan Perbaungan luas tanam 11.775 Ha, luas panen 9.670 Ha sedangkan di Kecamatan Pantai Cermin Luas Tanam 7.894 Ha, luas panen 7.094 Ha, hal ini disebabkan karena perhitungan tanam, luas panen dan produksi diperkirakan pada tahun yang sama.

4.2 . Karekteristik Petani Sampel

Dokumen yang terkait

Evaluasi Petani Terhadap Program Penyuluhan Pertanian Sl Ptt (Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu): Hama Terpadu (Kasus : Petani Padi Sawah, Desa Paya Bakung, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang)

3 67 67

HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR KARAKTERISTIK PETANI PESERTA SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) TERHADAP TINGKAT PENERIMAAN INFORMASI PENGENDALIAN HAMA TERPADU (PHT) TANAMAN PADI

0 5 13

HUBUNGAN FAKTOR-FAKTOR KARAKTERISTIK PETANI PESERTA SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) TERHADAP TINGKAT PENERIMAAN INFORMASI PENGENDALIAN HAMA TERPADU (PHT) TANAMAN PADI

1 28 13

HUBUNGAN SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) PADI TERHADAP TINGKAT PENERAPAN TEKNOLOGI USAHATANI DAN PERBEDAAN PENDAPATAN PETANI PADI DI KABUPATEN JEMBER

0 13 20

HUBUNGAN SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) TERHADAP PERILAKU PETANI DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN JERUK SIAM

0 3 13

HUBUNGAN SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) TERHADAP PERILAKU PETANI DAN PRODUKTIVITAS TANAMAN JERUK SIAM

0 25 13

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Partisipasi Petani Dalam Program Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT)

0 8 152

ANALISA USAHA TANI PADI PETANI PESERTA SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) DAN PERMASALAHANNYA.

0 0 11

DAMPAK SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) TERHADAP TINGKAT PENERAPAN TEKNOLOGI PENGENDALIAN HAMA TERPADU (PHT) PADA USAHATANI PADI SAWAH (Oryza sativa L.) | Dani | JURNAL ILMIAH MAHASISWA AGROINFO GALUH 272 1229 1 PB

0 0 8

DAMPAK SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) TERHADAP TINGKAT PENERAPAN TEKNOLOGI PENGENDALIAN HAMA TERPADU (PHT) PADA USAHA TANI PADI SAWAH (Oryza Sativa L.) | Zakil M | JURNAL ILMIAH MAHASISWA AGROINFO GALUH 285 1316 1 PB

0 0 10