Analisis Multivariat Pengujian Secara Parsial

Berdasarkan Tabel 4.25, hasil uji statistik dengan uji regresi linier sederhana diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 2,801 dan nilai signifikansi atau nilai p=0,0001 α=0,05. Hasil uji berarti faktor kompetensi pilihan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perawat pelaksana. Berdasarkan nilai koefisien korelasi r=0,504 dan nilai koefisien determinan R Square=0,254. Hal ini menggambarkan sifat hubungan kedua variabel positif dan searah artinya jika kompetensi pilihan meningkat maka kinerja akan meningkat dan variasi kinerja perawat pelaksana dijelaskan oleh kompetensi pilihan sebesar 25,4.

4.4 Analisis Multivariat

4.4.1 Uji Regresi Berganda Untuk menganalisis pengaruh motivasi dan kompetensi perawat pelaksana terhadap kinerja perawat pelaksana di RSU dr. Ferdinand Lumban Tobing Sibolga menggunakan uji regresi berganda multiple regression test. Hasil uji hipotesis disajikan pada Tabel 4.26. Tabel 4.26 Pengaruh Motivasi dan Kompetensi terhadap Kinerja Perawat Pelaksana di RSU dr. Ferdinand Lumban Tobing Sibolga Variabel Independen Koefisien B t-hitung P Constant 15,144 5,336 0,0001 Motivasi 0,205 6,156 0,0001 Kompetensi 0,335 3,701 0,0001 R Square =67,9 Berdasarkan Tabel 4.26, hasil uji statistik dengan uji regresi linier berganda diperoleh persamaan = 15,144a + 0,205X 1 + 0,335X 2 + μ. Intepretasi hasil Universitas Sumatera Utara persamaan regresi linier berganda memberikan makna jika variabel motivasi dan kompetensi ditingkatkan akan berkontribusi memberi peningkatan kinerja perawat pelaksana dalam melaksanakan asuhan keperawatan di RSU dr. Ferdinand Lumban Tobing Sibolga. Berdasarkan hasil uji statistik regresi berganda disimpulkan sebagai berikut :

a. Pengujian Secara Parsial

Pengujian secara parsial ini dimaksudkan untuk menguji pengaruh dari masing-masing variabel bebas, yaitu variabel motivasi X 1 dan kompetensi X 2 1 Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Perawat Pelaksana di RSU dr. Ferdinand Lumban Tobing Sibolga terhadap kinerja perawat pelaksana Y. Berdasarkan hasil perhitungan pada lampiran 5 dan terangkum pada Tabel 4.26 di atas diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0,205 dan nilai signifikansi atau nilai p=0,0001 α=0,05. Hasil uji berarti variabel motivasi X 1 2 Pengaruh Kompetensi terhadap Kinerja Perawat Pelaksana di RSU dr. Ferdinand Lumban Tobing Sibolga berpengaruh signifikan terhadap kinerja perawat pelaksana Y. Berdasarkan hasil perhitungan pada lampiran 5 dan terangkum pada Tabel 4.26 di atas diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0,335 dan nilai signifikansi atau nilai p=0,0001 α=0,05. Hasil uji berarti variabel kompetensi X 2 berpengaruh signifikan terhadap kinerja perawat pelaksana Y. Secara keseluruhan variabel bebas yang paling berpengaruh terhadap kinerja perawat pelaksana dalam pelaksanaan asuhan keperawatan adalah variabel kompetensi dengan nilai koefisien B 0,335. Universitas Sumatera Utara Besar pengaruh variabel motivasi dan kompetensi terhadap kinerja perawat pelaksana dalam pelaksanaan asuhan keperawatan ditunjukkan oleh nilai koefisien determinan R 2 . Hasil uji statistik menunjukkan nilai koefisien determinan R 2

b. Uji F Uji Serempak