Bagan Alir Dokumen Flow of Document DFD Data Flow Diagram Menurut Sutabri Tata 2004 : 163 Data Flow Diagram

2.6. Peralatan Pendukung

Tools System Tools Sistem adalah alat yang digunakan untuk menggambarkan bentuk logika model dari suatu sistem yang menggunakan simbol-simbol, lambang-lambang, diagram-diagram yang menunjukan secara tepat arti dan fungsinya. Dalam penulisan Tugas Akhir ini peralatan pendukung yang digunakan oleh penulis, adalah :

2.6.1. Bagan Alir Dokumen Flow of Document

Bagan Alir Dokumen Flow of Document merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya Jogiyanto: 1990. Bagan alir dokumen menggunakan simbol-simbol antara lain: 1. Simbol dokumen yang menunjukkan dokumen input dan output baik untuk proses manual, mekanik atau komputer. Seperti pada Gambar 2.1. berikut ini: Gambar 2.1 : Simbol Dokumen 2. Simbol kegiatan manual yang menunjukkan pekerjaan manual. Seperti pada Gambar 2.2. berikut ini: Gambar 2.2 : Simbol Kegiatan Manual 3. Simbol Simpanan Offline yang menunjukkan pengarsipan file. Seperti pada Gambar 2.3. berikut ini: Gambar 2.3 : Simbol Simpanan Offline 4. Simbol Proses yang menunjukkan kegiatan proses dari operasi program komputer. Seperti pada Gambar 2.4. berikut ini : Gambar 2.4 : Simbol Proses 5. Simbol Hardisk menunjukan input output menggunakan hardisk. Seperti pada Gambar 2.5. berikut ini : Gambar 2.5 : Simbol Hardisk 6. Simbol Garis Alir yang menunjukkan arus dari proses. Seperti pada Gambar 2.6. berikut ini : Gambar 2.6 : Simbol Garis Alir Lebih lanjut FOD Flow Of Document digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan dokumentasi. Untuk menggambarkan suatu FOD yang baik, pedoman yang dapat diikuti adalah: 1. Digambar dari atas ke bawah dan mulai dari bagian kiri dari suatu halaman. 2. Kegiatan dalam FOD harus ditunjukkan dengan jelas. 3. Harus ditunjukkan dari mana kegiatan akan dimulai dan dimana akan berakhirnya. 4. Masing-masing kegiatan dalam FOD sebaiknya digunakan suatu kata yang mewakili suatu pekerjaan. 5. Masing-masing kegiatan dalam FOD harus dalam urutan yang semestinya. 6. Kegiatan yang terpotong akan disambung ke tempat lain harus ditunjukkan dengan jelas menggunakan simbol penghubung. 7. Gunakan simbol-simbol FOD yang standar.

2.6.2. DFD Data Flow Diagram Menurut Sutabri Tata 2004 : 163 Data Flow Diagram

DFD adalah suatu network yang menggambarkan suatu sistem komputerisasi, manualisasi atau gabungan dari keduanya yang penggambarannya disusun dalam bentuk kumpulan komponen sistem yang saling berhubungan sesuai dengan aturan mainnya. Pendekatan analisis terstruktur diperkenalkan oleh DeMarco 1978 dan Gane Sarson 1979 melalui buku metodologi struktur analisis dan desain sistem informasi. Mereka menyarankan untuk menggunakan data flow diagram DFD dalam menggambarkan atau membuat model sistem DFD mempunyai empat komponen yaitu: 1. Terminator Terminator digunakan untuk menggambarkan elemen-elemen lingkungan yang menandai titik-titik berakhirnya sistem. Suatu terminator dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem. Gambar 2.7 :. Gambar 2.7 : Simbol Terminator 2. Proses Proses adalah sesuatu yang mengubah input menjadi output. Proses dapat digambarkan dengan lingkaran, segi empat horizontal, atau segi empat tegak dengan sudut-sudut yang membulat. Tiap simbol proses diidentifikasikan dengan label. Simbol proses terdapat pada Gambar 2.8. Gambar 2.8 : Simbol Proses 3. Arus Data Arus data mengalir diantara proses, penyimpanan data dan elemen-elemen lingkungan. Tanda panah digunakan untuk menggambarkan arus itu. Arus data dapat menyebar bercabang, memusat, ataupun dua arah. Seperti pada Gambar 2.9. berikut ini : Atau Gambar 2.9 : Simbol Arus Data 4. Penyimpanan Data Dalam istilah DAD, penyimpanan data data store adalah suatu penampungan data. Penyimpanan data disimbolkan dengan sepasang garis horizontal paralel yang tertutup disalah satu ujungnya. Seperti pada Gambar 2.10. berikut ini : Gambar 2.10 : Simbol Penyimpanan Data A. Tingkatan Diagram pada DFD Untuk memudahkan membaca DFD, maka diperlukan proses penggambaran yang disusun secara bertingkat dari atas ke bawah. Tingkatan tersebut adalah: 1. Diagram Konteks Diagram konteks merupakan level tertinggi dari DFD yang mewakili proses dari seluruh sistem hanya mengandung suatu proses kerja. Diagram konteks menggambarkan hubungan inputoutput antara sistem dengan lingkungan luarnya. 2. Diagram Zero Diagram Zero Menggambarkan tahapan proses yang ada didalam diagram konteks, yang penjabarannya secara lebih terperinci. Kemudian diagram Zero juga menggambarkan kegiatan pokok atau proses utama dari sistem yang dihubungkan dengan entity, proses, arus data dan penyimpanan data. 3. Diagram Rinci Diagram rinci menggambarkan keseluruhan dari sistem yaitu sistem dan tujuan dari setiap proses data menjadi dokumen yang ada. Proses dalam diagram rinci sudah tidak dapat dipecah kembali.

2.6.3 ERD Entity Relationship Diagram