H diterima D
≤ Dα : H ditolak apabila D
≥ Dα H
diterima artinya data berdistribusi normal.
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di CV. Wolkenyang berlokasi di Jl. Sempurna Ujung - Medan. Penelitian dilakukan bulan Juni sampai September 2015.
4.2. Objek Penelitian
Adapun objek penelitian yang diamati adalah operator pada bagian pengisian bantal di CV. Wolken
4.3. Jenis Penelitian
.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian terapan berupa penelitian deskriptif deskriptif research yaitu penelitian yang berusaha untuk memaparkan
pemecahan masalah terhadap suatu masalah yang ada dan hasilnya dapat diterapkan secara langsung untuk memecahkan permasalahan yang ada secara
sistematis dan aktual berdasarkan data. Penelitian ini meliputi proses pengumpulan, penyajian dan pengolahan data, serta analisis dan interpretasi
data
11
11
Sinulingga, Sukaria. 2011. Metodologi Penelitian. USU Press. Medan. Hal. 29-31.
. Permasalahan yang dialami dalam penelitian ini adalah pada bagian pengisian bantal karena tidak adanya fasilitas kerja yang ergonomis sehingga
menimbulkan keluhan pada operator.Pemecahan masalah yang dihasilkan kiranya dapat berguna untuk memperbaiki metode kerja yang lebih ergonomis dengan
melakukan usulan perancangan fasilitas kerja. Variabel yang digunakan pada penelitian ini yaitu postur kerja, fasilitas kerja, dan keluhan pada pekerja.
4.4. Populasi dan Sampel
Sampel penelitian ini adalah seluruh anggota populasi operator pada bagian pengisian bantal yang berjumlah 2 orang.
4.5. Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir dalam penelitian dilakukan berdasarkan keluhan yang dirasakan pada beberapa bagian tubuh pekerja yang dipengaruhi oleh postur kerja
operator dan fasilitas kerja pada bagian pengisian bantal. Keluhan yang dirasakan operator disebabkan tidak adanya fasilitas kerja dan postur kerja yang ergonomis
sehingga dilakukan usulan perancangan fasilitas kerja sesuai dengan antropometri dan dimensi fasilitas aktual.
4.6. Instrumen Penelitian
Penelitian ini menggunakan beberapa instrument untuk membantu dalam pengumpulan data. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Kuesioner Standard Nordic Questioner SNQ untuk mendapatkan data faktor
individu usia, jenis kelamin, masa kerja dan tingkat keluhan MSDs perbagian tubuh yang dirasakan responden yang disebabkan karena kondisi kerja.
2. Kamera, untuk melihat kondisi postur kerja operator pada proses pengisian
bantal. 3.
Human Body Martin digunakan untuk mengukur antropometri tubuh pekerja. 4.
Meteran, untuk mengukur dimensi fasilitas aktual.
4.7. Metode Penelitian
Pada bagian ini akan menjelaskan tentang metode pengumpulan data, pengolahan data, serta analisis pemecahan masalah.
4.7.1. Metode Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan meliputi : 1. Data Primer
a. Data mengenai keluhan rasa sakit pada bagian tubuh operator dengan
menggunakan Standard Nordic Questioner SNQ. Data ini berisi keluhan operator berdasarkan kategori sangat sakit diberi bobot 3, sakit diberi
bobot 2, agak sakit diberi bobot 1 dan tidak sakit diberi bobot 0. b.
Data postur kerja tiap elemen gerakan pada bagian pengisian bantal. c.
Data dimensi fasilitas kerja aktual yang diperoleh dengan menggunakan meteran.
d. Data proses pengisian bantal yang diuraikan secara rinci.
e. Data dimensi tubuh operator, yaitu:
1 Jangkauan tangan JT
2 Diameter genggaman tangan DG
2. Data Sekunder Data sekunder diperoleh dari data dokumentasi yang diperoleh dari CV.
Wolken yaitu data proses produksi, sejarah perusahaan dan struktur organisasi, uraian proses produksi, jumlah operator. Data dimensi tubuh berasal dari data base
laboratorium E dan PSK.