Jenis Penelitian Lokasi Penelitian Unit Analisa Data 1. Unit analisa

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Secara umum, studi kasus merupakan strategi yang lebih cocok bila pokok pertanyaan suatu penelitian berkenaan dengan “how” atau “why”, bila peneliti hanya memiliki sedikit peluang untuk mengontrol peristiwa- peristiwa yang akan diselidiki, dan bila fokus penelitiannya terletak pada fenomena kontemporer masa kini di dalam konteks kehidupan nyata Robert K. Yin, 1996:1. Pendekatan kualitatif dimaksudkan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik utuh. Misalnya tentang prilaku, motivasi, tindakan dan sebagainya Moleong, 2005:4-6. Metode kualitatif digunakan dalam penelitian ini karena: a. Penelitian ini melihat individu secara holistik utuh, b. Pendekatan ini mengutamakan latar alamiah, dengan maksud menggambarkan fenomena yang terjadi dengan melibatkan berbagai metode seperti wawancara, observasi dan lain-lain; c. Pendekatan ini bersifat emik, peneliti dapat membangun pandangannya sendiri tentang apa yang diteliti secara rinci. Universitas Sumatera Utara

3.2. Lokasi Penelitian

Adapun yang menjadi lokasi pada penelitian ini adalah Desa Kampung Mesjid, Kecamatan Kualuh Hilir, Kabupaten Labuhan Batu. Adapun alasan pemilihan lokasi penelitian adalah : 1. Desa Kampung Mesjid merupakan salah satu desa yang memiliki lahanareal pertanian yang cukup luas dan mayoritas penduduknya adalah petani, sehingga di desa ini juga tampak terjadi hubungan antara petani dengan tengkulak. 2. Sebelumnya di desa ini pernah dilakukan program pemerintah yang bertujuan untuk memberi modal kepada para petani melalui Kredit Usaha Tani KUT. 3. Di desa ini terdapat beberapa orang yang bertugas sebagai penyuluh pertanian yang sangat memahami hubungan yang terjadi antara petani dengan tengkulak. 4. Adanya akses peneliti untuk mencapai lokasi tersebut. 3.3. Unit Analisa Data 3.3.1. Unit analisa Adapun yang menjadi unit analisa data dalam penelitian ini adalah warga desa Kampung Mesjid, baik itu petani maupun warga yang berprofesi sebagai tengkulak dan beberapa orang Penyuluh Pertanian Lapangan PPL yang bertugas di daerah tersebut.

3.3.2. Informan a. Informan kunci

key informan Informan kunci merupakan informan yang banyak mengetahui informasi yang dibutuhkan tentang penelitian ini. Yang menjadi informan kunci dalam penelitian ini adalah: Universitas Sumatera Utara 1. Petani Informasi yang ingin diperoleh dari informan ini adalah berupa informasi tentang hubungan yang terjadi antara petani dengan tengkulak, yakni interaksi dan alasan mengapa mereka lebih memilih tengkulak dibandingkan pihak pemodal lain. Adapun kriteria informan ini antara lain adalah: − Melakukan pinjaman modal kepada para tengkulak − Minimal telah menetap selama 5 tahun di Desa Kampung Mesjid tersebut. 2. Tengkulak Adapun informasi yang ingin diperoleh dari informan ini adalah berupa tata- cara peminjaman dan pengembalian modal yang diberikan kepada para petani, serta besaran bunga dan sanksi serta syarat yang diberlakukan sesuai dengan perjanjian kedua belah pihak. Adapun mereka yang disebut sebagai tengkulak dalam penelitian ini adalah mereka yang telah memberikan pinjaman modal kepada petani lebih dari 5 kali dan memberlakukan bunga pinjaman.

b. Informan biasa