Sudarmanto : Perencanaan Dan Pengawasan Biaya Operasi Guna Meningkatkan Efektifitas Dan Efisiensi Pada Rumah Sakit Umum Haji Medan, 2009.
USU Repository © 2009
2. Pengertian Pengawasan
Pengawasan merupakan bagian dari fungsi manajemen yang berupaya agar rencana yang sudah ditetapkan dapat tercapai sebagaimana mestinya. Pengawasan
mencakup upaya memeriksa apakah semua terjadi sesuai dengan rencana yang ditetapkan, perintah yang dikeluarkan dan prinsip yang dianut. Juga dimaksudkan
untuk mengetahui kelemahan dan kesalahan agar dapat dihindari kejadiannya di kemudian hari.
Menurut Harahap 2001: 10 “adalah segala usaha dan kegiatan untuk
mengetahui dan menilai kenyataan yang sebenarnya mengenai pelaksanaan tugas atau kegiatan apakah sesuai dengan semestinya atau tidak”.
Pengawasan menurut Carter dan Usry 2004: 12 “usaha sistematis
perusahaan untuk mencapai tujuan dengan cara membandingkan prestasi kerja dengan rencana membuat tindakan yang tepat untuk mengoreksi perbedaan-
perbedaan yang penting”. Dari pengertian tersebut disimpulkan bahwa pengawasan dapat dianggap
sebagai aktivitas untuk menentukan, mengoreksi penyimpangan – penyimpangan penting dalam hasil yang dicapai dari aktivitas – aktivitas yang direncanakan.
Apabila dalam pelaksanaan ditemukan penyimpangan maka diadakan tindakan perbaikan agar rencana sejalan dengan pelaksanaan.
Pengawasan perlu dilakukan agar tercapainya kegiatan yang efektif dan efisien. Untuk mendukung pengawasan yang baik maka perlu mengetahui suatu
pengukur dari kegiatan yang efektif, efisien tersebut.
Sudarmanto : Perencanaan Dan Pengawasan Biaya Operasi Guna Meningkatkan Efektifitas Dan Efisiensi Pada Rumah Sakit Umum Haji Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Menurut Hansen dan Mowen 2002: 483 “Ukuran efisien merupakan
ukuran keuangan yang mencakup laporan biaya aktifitas, anggaran fleksibel, laporan realisasi. Ukuran keuangan ini dirancang untuk menilai
seberapa baik penggunaan sumber daya. Sedangkan ukuran efektif yang merupakan ukuran non keuangan mencakup kinerja aktifitas yang
dilakukan, pekerja yang terlibat dan ukuran ini harus mendukung tujuan umum yaitu perbaikan berkelanjutan”.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengawasan terdiri dari suatu proses yang dibentuk oleh tiga macam langkah yang bersifat umum, yaitu:
a. Menetapkan alat pengukur standar b. Mengadakan penilaian evaluasi
c. Mengadakan tindakan perbaikan koreksi
3. Tujuan serta manfaat perencanaan dan pengawasan