Contoh dialog di atas menggambarkan percakapan antara seorang direktur dengan Patrick. Direktur tersebut memperingatkan Patrick bahwa pertunjukkan
seharusnya sudah dimulai dan bahwa penonton sudah menunngu. Hal tersebut membuat Patrick segera tampil karena penonton sudah menunggu. Kalimat “Le
public attend”mengekspresikan kepercayaan le directeur bahwa tuturan yang ia ucapkan merupakan kepentingan Patrick. Dengan demikian, tuturan bercetak
tebal di atas merupakan tuturan yang berfungsi advisories.
E. Konteks
Kridalaksana 2008: 134 mendefinisikan konteks sebagai aspek-aspek lingkungan fisik atau sosial yang terkait dengan ujaran tertentu. Selain itu,
konteks juga merupakan pengetahuan yang sama-sama dimiliki pembicara dan pendengar sehingga pendengar paham akan maksud pembicara. Sedangkan
menurut Tarigan 2009:33 konteks merupakan seluruh latar belakang pengetahuan yang dimiliki dan disetujui bersama oleh penulis dan penyimak serta
menunjang interpretasi penyimak terhadap apa yang dimaksud penulis terhadap tuturan tertentu.
Dari beberapa teori di atas, dapat disimpulkan bahwa konteks adalah pengetahuan yang sama-sama dimiliki baik oleh penutur maupun mitra tutur yang
menghasilkan makna yang dapat dipahami oleh pembaca. Konteks merupakan bagian penting di dalam memahami suatu tuturan.
F. Komponen Tutur
Terjadinya tindak tutur dalam suatu komunikasi selalu diikuti oleh berbagai unsur yang tak terlepas dari konteksnya Rohmadi, 2004:27. Dell
Hymes merumuskan syarat terjadinya tindak tutur dengan akronimnya SPEAKING dalam bahasa Inggris dan PARLANT dalam bahasa Prancis yang
meliputi P: Participant, A: Acte, R: Raison, L: Locale, A: Agents, N: Norm dan T: Ton dan Types.
1. Participant Yang termasuk Participant adalah pihak-pihak yang terlibat dalam
pertuturan penutur dan mitra tutur 2. Acte
Acte merupakan bentuk dan isi ujaran yang digunakan oleh penutur. Bentuk ujaran berkaitan dengan cara bagaimana suatu topic diberitakan atau
dikatakan. Sedangkan isi ujaran berkaitan dengan persoalan yang sedang dibicarakan.
3. Raison Raison atau Result meliputi purpose-outcomes maksud hasil dan
purpose-goals maksud tujuan. Outcomes merupakan hasil yang ingin dicapai dari suatu peristiwa tutur. Goals merupakan tujuan yang ingin dicapai dalam suatu
peristiwa tutur. 4. Locale
Locale merupakan setting latar dan scene suasana. Latar mengacu pada waktu dan tempat tuturan berlangsung, sedangkan scene mengacu kepada situasi
psikologis dari peristiwa tutur. 5. Agents