36
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tipe Penelitian
Tipe penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan dengan tujuan
menggambarkan objek dan fenomena yang diteliti. Termasuk didalamnya bagaimana unsur-unsur yang ada dalam variabel penelitian itu berinteraksi satu sama lain dan
apapula produk interaksi yang berlangsung Siagian, 2011: 52. Penelitian deskriptif bersifat menggambarkan, meringkaskan, berbagai kondisi,
berbagai situasi atau berbagi variabel yang timbul di masyarakat yang menjadi objek penelitian ini berdasarkan apa yang terjadi. Kemudian menarik kepermukaan sebagai
suatu ciri atau gambaran tentang kondisi, situasi ataupun variabel tertentu Bungin, 2001: 48. Melalui penelitian deskriptif, penulis ingin menggambarkan secara jelas
dan mendalam tentang faktor- faktor yang mempengaruhi perilaku menyimpang remaja di Kampung Kubur Kelurahan Petisah Tengah Kecamatan Medan Petisah.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kampung Kubur Kelurahan Petisah Tengah Kecamatan Medan Petisah. Kampung Kubur dikenal dengan sarangnya narkoba
juga memiliki beberapa kasus seperti remaja yang terjerumus ke penggunaan narkoba, perjudian dan prostitusi. Kampung Kubur sudah sering di razia oleh
anggota Polri dan TNI. Setiap penggerebekan, petugas mendapati barang bukti narkoba hingga mesin judi jackpot. Di Kampung Kubur pernah ditemukan anak
usia 10 tahun sudah positif memakai narkoba. Kepala Badan Narkotika Provinsi
Universitas Sumatera Utara
37
Sumatera Utara, Brigjen Andi Loedianto mengatakan“selama 2015 penggunaan narkoba pada remaja meningkat. Rata- rata itu di usia SMP.Kepala badan
Koordinasi keluarga berencana Nasional BKKBN Medan, Muslim Harahap mengatakan, berdasarkan data tahun 2015 sebanyak 40 persen remaja di Kota
Medan sudah melakukan hubungan seks sebelum menikah.
3.3 Informan
Penelitian ini bersifat kualitatif tidak dikenal adanya populasi dan sampel. Subjek penelitian pada penelitian kualitatif disebut informan. Informan adalah orang-orang
yang dipilih untuk diobservasi dan diwawancarai sesuai dengan tujuan peneliti untuk memberikan berbagai informasi yang diperlukan selama proses penelitian Suyanto
Sutinah, 2005: 171-172. Orang-orang yang dapat dijadikan sebagai informan adalah orang-orang yang memiliki pemahaman sesuai dengan penelitian. Adapun
informan dalam penelitian ini meliputi informan utama, informan kunci dan informan tambahan.
3.3.1 Informan Utama
Informan utama adalah orang yang terlibat secara langsung dalam interaksi sosial dengan memberikan dampak terhadap permasalahan tersebut Suyanto Sutinah,
2005: 171-171. Infoman utama dalam penelitian ini adalah 3 tiga orang remaja Kampung Kubur, masing-masing memiliki perilaku menyimpang yaitu remaja
pemakai narkoba, remaja pekerja seks komersial, remaja yang melakukan perjudian.
3.3.2 Informan Kunci
Informan kunci adalah orang yang mengetahui dan memiliki informasi pokok dalam penelitian. Adapun informan kunci dalam penelitian ini adalah 2 dua orang
tua dari remaja Kampung Kubur.
Universitas Sumatera Utara
38
3.3.3 Informan Tambahan
Informan tambahan adalah orang yang dapat memberikan informasi walaupun tidak langsung terlihat dalam interaksi sosial yang sedang diteliti Hendarso,dan
Sutinah, 2005: 171-172. Adapun yang menjadi informan tambahan dalam penelitian ini adalah masyarakat Kampung Kubur Kelurahan Petisah Tengah Kecamatan
Medan Petisah.
3.4 Teknik Pengumpulan Data