Tugas Perkembangan Bimbingan Pribadi-Sosial Tugas Perkembangan Bimbingan Belajar Minat

kebutuhan intelektual, emosional, sosial-pesonal agar dapat mengaktualisasikan tugas-tugas perkembangannya yang meliputi aspek pribadi-sosial, akademikpendidikan, dan karier sesuai dengan tuntutan lingkungan. Berikut adalah penjelasan dari tiga tugas perkembangan anak menurut Kartadinata dalam Barus Hastuti, 2011: 9.

2.1.6.1 Tugas Perkembangan Bimbingan Pribadi-Sosial

Dalam aspek perkembangan pribadi-sosial, layanan bimbingan dapat membantu peserta didik agar: 1 memiliki pemahaman diri, 2 mengembangkan sikap-sikap positif terhadap diri sendiri dan orang lain, 3 membuat pilihan kegiatan secara sehat, 4 mampu menghargai orang lain, 5 memiliki rasa tanggung jawab, 6 mengembangkan keterampilan dalam berhubungan antar pribadi, 7 memiliki keterampilan memecahkan masalah-masalah sederhana yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, 8 dapat membuat keputusan secara baik.

2.1.6.2 Tugas Perkembangan Bimbingan Belajar

Dalam aspek perkembangan pendidikan, layanan bimbingan membantu peserta didik agar dapat: 1 mengembangkan sikap, kebiasaan, pendidikan lanjutan, 2 berlatih menetapkan cita-cita dan rencana pendidikan lanjutan, 3 mencapai prestasi belajar secara optimal sesuai bakat dan kemampuannya, 4 memiliki keterampilan untuk menghadapi tes ujian.

2.1.6.3 Tugas Perkembangan Bimbingan Karier

Dalam aspek perkembangan karier, layanan bimbingan membantu peserta didik agar dapat: 1 mengenali macam dan ciri berbagai jenis pekerjann, 2 mengembangkan kesadaran dan penghargaan terhadap berbagai jenis pekerjaan yang ada dalam masyarakat, 3 mengeksplorasi arah pekerjaan, 4 mengembangkan cita-cita terhadap berbagai pilihan pekerjaan dan belajar merencanakan masa depan, 5 menyesuaikan pengembangan kemampuan, keterampilan, dan minat dengan kecenderungan arah cita-cita pekerjaan. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa tugas perkembangan anak sangatlah penting karena dapat membantu anak dalam perkembangannya terutama dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.

2.1.7 Minat Belajar Matematika dengan Tarian

2.1.7.1 Minat

Minat diartikan sebagai rasa sennag atau tidak senang dalam menghadapi suatu objek. Prinsip dasarnya ialah bahwa motivasi seseorang cenderung akan meningkat apabila yang bersangkutan memiliki minat yang besar dalam melaksanakan tindakannya Surya, 2003: 67. Sedangkan menurut Slameto 2010: 180 minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Sejalan dengan teori tersebut minat adalah kecenderungan yang menetap untuk memperhatikan beberapa sktifitas. Seseorang yang berminat terhadap sesuatu aktifitas akan memperhatikan aktifiitas itu secara konsisten. Minat tidak hanya dipresentasikan melalui pernyataan, tetapi dapat diimplementasikan melalui partisipasi aktif dalam kegiatan belajar Djamarah, 2002: 132. Berdasarkan pendapat para ahli, maka peneliti menyimpulkan bahwa minat adalah besar pengaruhnya terhadap belajar atau kegiatan. Bahkan pelajaran yang menarik minat peserta didik lebih mudah dipelajari dan disimpan karena minat menambah kegiatan belajar. Untuk menambah minat seorang peserta didik didalam menerima pelajaran di sekolah diharapkan dapat mengembangkan minat untuk dirinya sendiri.

2.1.7.2 Cara Menumbuhkan Minat

Dokumen yang terkait

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi perkalian dan pembagian bilangan bulat melalui media komik untuk kelas III sekolah dasar.

0 1 184

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi untuk kelas 1 sekolah dasar.

0 0 141

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi sudut dengan menggunakan tarian untuk kelas IV sekolah dasar.

0 7 179

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi sudut kelas IV sekolah dasar dengan menggunakan tarian.

0 1 137

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi sudut melalui tarian untuk kelas IV sekolah dasar.

0 1 112

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi perkalian dan pembagian bilangan bulat melalui media komik untuk kelas III sekolah dasar

0 0 182

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi bangun ruang kubus dan balok untuk kelas V SD dengan media lagu

0 2 117

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi untuk kelas 1 sekolah dasar

0 2 139

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi sudut kelas IV sekolah dasar dengan menggunakan tarian

0 0 135

Pengembangan prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi sudut melalui tarian untuk kelas IV sekolah dasar

0 0 110