Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

46 Koefisien Korelasi Kualifikasi ± 0,91 – ± 1,00 Sangat Tinggi ± 0,71 – ± 0,90 Tinggi ± 0,41 – ± 0,70 Cukup ± 0,21 – ± 0,40 Rendah – ± 0,20 Sangat Rendah Berikut ini perhitungan reliabilitas dengan PASW 20 for Windows menggunakan rumus Alpha Cronbach untuk soal pilihan ganda pada siklus I dan siklus II: Tabel 3.9 Hasil Uji Reliabilitas Soal Siklus I dan II Reliability Statistics Cronbachs Alpha Kualifikasi .993 Sangat Tinggi Tabel di atas menunjukkan harga Cronbach Alpha untuk soal pilihan ganda sebesar .993. Hal tersebut menunjukkan bahwa 38 item soal pilihan ganda tersebut reliabel sehingga layak dijadikan sebagai instrumen pengumpul data. Item soal pilihan ganda yang valid diambil 15 item untuk instrumen penelitian pada akhir siklus I dan 15 item untuk instrumen penelitian pada akhir siklus II.

F. Teknik Analisis Data

Analisis data yang dilakukan oleh peneliti ialah untuk menganalisis ketercapaian tujuan dari penelitian ini. Berikut pengujian yang dilakukan guna menganalisis datanya. 47

a. ObservasiPengamatan Keaktifan

Lembar pengamatan ini terdiri dari 4 butir pernyataan. Perhitungan observasi keaktifan setiap itempernyataan dapat dihitung dengan cara sebagai berikut: 1 Mencari persentase keaktifan = jumlah frekuensi yang terlibat X 100 jumlah siswa 2 Setelah diketahui persentase tiap pernyataan kemudian dicari rata- ratanya dengan rumus: Rata-rata kelas = total persentase 8 3 Langkah selanjutnya untuk melihat gambaran keaktifan kelas tersebut tinggi atau rendah, maka dari rata-rata kelas dimasukkan dalam kriteria PAP II. Dengan kriteria tersebut digunakan untuk membandingkan rata-rata keaktifan pada kondisi awal dengan akhir siklus I, akhir siklus I dengan akhir siklus II. Berikut ini peneliti sajikan tabel perhitungan PAP II. Tabel 3.10 Pengkategorian Keaktifan Siswa Dengan PAP II No Kategori Persentase 1 Sangat Tinggi 81 - 100 2 Tinggi 66 - 80 3 Cukup 56 - 65 48 No Kategori Persentase 4 Rendah 46 - 55 5 Sangat Rendah Dibawah 46

b. AngketKuesioner Motivasi

Angket yang diberikan kepada siswa berjumlah 20 butir pernyataan, terdiri dari 4 alternatif jawaban yaitu sangat setuju, setuju, tidak setuju, dan sangat tidak setuju. Setiap siswa harus memilih salah satu alternatif jawaban tersebut. Pada butir pernyataan untuk jawaban sangat setuju akan mendapat skor 4, setuju mendapat skor 3, tidak setuju mendapat skor 2, dan sangat tidak setuju mendapat skor 1. Berikut ini analisis untuk angket motivasi belajar siswa. 1 Menjumlahkan nilai yang diperoleh setiap siswa. 2 Menghitung nilai akhir angket setiap siswa dengan menggunakan rumus: seharusnya skor diperoleh yang skor jumlah  NA x 100 3 Menghitung skor rata-rata kelas dengan rumus: siswa jumlah siswa seluruh akhir nilai jumlah  NR 4 Membandingkan rata-rata lembar angket setiap siswa pada siklus I dengan siklus II dengan menggunakan perhitungan PAP II. Tabel 3.11 Pengkategorian Skor Motivasi Dengan Perhitungan PAP II No Kategori Persentase 49 1 Sangat Tinggi 81 - 100 2 Tinggi 66 - 80 3 Cukup 56 - 65 4 Rendah 46 - 55 5 Sangat Rendah Dibawah 46 Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah terjadi peningkatan pada motivasi belajar siswa.

c. Tes Tertulis

Langkah-langkah pengukuran prestasi melalui tes tertulis sebagai berikut : 1 Penyekoran Tes yang berupa pilihan ganda penyekoran dilakukan dengan cara bila jawaban benar mendapatkan skor satu sedangkan jawaban salah mendapatkan skor nol. 2 Menghitung nilai akhir setiap siswa dengan menggunakan rumus: seharusnya skor diperoleh yang skor jumlah  NA x 100 3 Menghitung skor rata-rata kelas dengan rumus: siswa jumlah siswa seluruh akhir nilai jumlah  SR 50 4 Membandingkan tingkat prestasi pada kondisi awal dengan akhir siklus 1, akhir siklus I dengan akhir siklus II. Hal tersebut dilakukan untuk menyimpulkan apakah terjadi peningkatan prestasi atau tidak. 5 Menghitung kenaikan prestasi belajar siswa antar siklus apakah terjadi peningkatan secara signifikan atau tidak baik dilihat dari nilai KKM maupun rata-rata nilai kelas. 6 Selain itu, skor setiap siswa yang diperoleh akan dibandingkan dengan perhitungan PAP II untuk melihat gambaran prestasi siswa secara keseluruhan. Tabel 3.12 Pengkategorian Skor Prestasi Dengan Perhitungan PAP II No Kategori Persentase 1 Sangat Tinggi 81 - 100 2 Tinggi 66 - 80 3 Cukup 56 - 65 4 Rendah 46 - 55 5 Sangat Rendah Dibawah 46

G. Indikator Keberhasilan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPS MELALUIMODEL PEMBELAJARAN TIPE STAD PADA SISWA KELAS Peningkatan Motivasi Belajar Ips Melalui Model Pembelajaran Tipe Stad Pada Siswa Kelas IV Sd Negeri Rogomulyo 02 Semester I Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 0 14

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada mata pelajaran PKn untuk siswa kelas V SDN Kledokan.

0 0 253

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD kelas IV di SDN Srumbung 02.

0 3 354

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar PKn melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD siswa kelas IV SDN Minomartani tahun pelajaran 2012/ 2013.

0 0 179

Peningkatan motivasi dan prestasi belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik jigsaw mata pelajaran IPS di SDN Kalikutuk tahun pelajaran 2012/2013.

0 0 113

Peningkatan keaktifan, motivasi dan prestasi belajar siswa melalui pembelajaran kooperatif tipe STAD pada mata pelajaran IPS kelas V SDN Kalongan Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013.

0 0 214

Peningkatan minat dan prestasi belajar IPS melalui model pembelajaran kooperatif metode jigsaw pada siswa kelas IV SD Negeri Kalongan Depok tahun ajaran 2012/2013.

0 1 225

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar mata pelajaran IPS menggunakan model pembelajaran kooperatif teknik Student Teams Achievement Divisions (STAD) pada siswa kelas V SD N Denggung tahun ajaran 2012/2013.

0 1 181

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar PKn melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD siswa kelas IV SDN Minomartani tahun pelajaran 2012 2013

0 2 177

Peningkatan motivasi dan prestasi belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik jigsaw mata pelajaran IPS di SDN Kalikutuk tahun pelajaran 2012 2013

0 1 111