51
BAB 3 METODE PENELITIAN
Metode penelitian merupakan suatu hal yang sangat penting dalam melakukan penelitian. Penelitian dilakukan untuk mengumpulkan data secara objektif dan
dilakukan dengan prosedur yang jelas berdasarkan bukti-bukti penting untuk mendapatkan hasil yang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian harus
tepat dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan tradisional komboyan terhadap peningkatan
kerjasama anak TK menggunakan metode sebagai berikut :
3.1 Jenis dan Desain Penelitian
3.1.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini menggunakan model pendekatan eksperimen, yaitu suatu cara untuk menyelidiki ada tidaknya hubungan sebab akibat antara perlakuan dengan
efeknya, memprediksi efek suatu perlakuan dan mempelajari seberapa besar hubungan sebab akibat tersebut Latipun, 2004: 17. Eksperimen dilakukan dengan
maksud untuk menilai hubungan sebab akibat suatu perlakuan. Dengan cara eksperimen ini peneliti sengaja membangkitkan timbulnya suatu kejadian atau
keadaan kemudian diteliti bagaiman akibatnya. Jenis penelitian yang akan dilakukan
termasuk penelitian eksperimen kuasi quasi experimental. Penelitian eksperimen kuasi menurut Latipun 2004: 97 merupakan desain eksperimen yang
pengendaliannya terhadap variabel-variabel non-eksperimental tidak begitu kuat, dan penentuan sampelnya dilakukan dengan tidak randomisasi.
3.1.2 Desain Penelitian
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nonrandomized Pretest-Postest Control Group Design
yang dikemukakan oleh Latipun 2004: 116. Pre-tes digunakan untuk menyetarakan keadaan awal kedua kelompok
sedangkan post-tes digunakan untuk mengukur tingkat kerjasama setelah diberi perlakuan. Secara skematis, desain penelitian ini dapat digambarkan sebagai
berikut: O
1
→ X → O
2
O
3
→ - → O
4
Keterangan: X
: kelompok yang diberi perlakuan permainan tradisional KE
O
1
: pengukuran sebelum perlakuan pada kelompok eksperimen pretest
O
2
: pengukuran setelah perlakuan pada kelompok eksperimen posttest -
: kelompok yang tidak diberikan perlakuan KK
O
3
:
pengukuran pertama pada kelompok kontrol pretest
O
4
:
pengukuran kedua pada kelompok kontrol posttest
Pretest adalah pengujian awal sebelum eksperimen dilakukan. Pemberian
pretest bertujuan untuk mengetahui tingkat kerjasama subjek pada kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol. Setelah pretest dilakukan, kelompok eksperimen diberi perlakuan berupa permainan tradisional komboyan. Sedangkan
kelompok kontrol tidak diberikan perlakuan. Selanjutnya, subjek pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol diberi posttest. Posttest merupakan pengujian
akhir setelah seluruh perlakuan yang diberikan kepada kelompok eksperimen selesai dilakukan.
Pemberian posttest berfungsi untuk mengetahui apakah hasil pemberian perlakuan berupa permainan tradisional dapat meningkatkan kerjasama subjek
pada kelompok eksperimen dan hasil tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh perlakuan berupa permainan tradisional
komboyan terhadap peningkatan kerjasama subjek. Pengaruh permainan
tradisional dapat dilihat dari hasil pretest dan posttest yang kemudian dibandingkan dari kedua kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
3.2 Variabel Penelitian