48
F. Validitas dan Realibilitas Instrumen
Dalam sebuah penelitian instrument harus dilakukan pengujian. Pengujian yang dilakukan terhadap instrument tersebut yaitu validitas dan
realibilitas instrument. Instrumen angket yang digunakan pada penelitian ini validitas dan realibilitasnya akan dihitung menggunakan SPSS 16.
1. Validitas Instrumen
Menurut Sugiyono 2013:121 hasil penelitian yang valid bila terdapat kesamaan antara data yang terkumpul dengan data yang sesungguhnya.
Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid.
Uji validitas instrumen pada penelitian ini menggunakan validasi konstruk
dengan cara
expert judgment
yaitu dengan
jalan mengkonsultasikan tentang kisi-kisi kepada ahli bidang yang bersangkutan
dengan penelitian, dalam penelitian yang ditunjuk adalah dosen ahli materi tentang bahan pangan dan tata penulisan angket instrument penelitian.
Instrumen pada penelitian ini yaitu soal tes, angket kuesioner dan lembar frekuensi konsumsi makanan instan dalam seminggu.
Instrumen tes divalidasi kepada ahlinya guna mengetahui butir-butir soal tes tersebut sudah layak atau tidak untuk mengukur pengetahuan
siswa terhadap makanan instan.Setelah validasi selanjutnya dilakukan perbaikan atau revisi untuk buti-butir soal yang belum layak.
49
Setelah melalui tahap tersebut dilanjutkan dengan uji coba instrumen untuk soal tes pengetahuan kepada siswa. Hasil uji coba soal tes untuk
mengukur aspek pengetahuan dianalisis dengan menggunakan program ITEMAN versi 3.0 untuk mendapatkan validitas pada soal tes pengetahuan
tentang makanan instan. Pada penelitian ini jumlah soal tes pengetahuan berjumlah 25 soal. Soal tersebut dilakukan uji coba terhadap 18 siswa XI
Jasa Boga 2. Kemudian hasil yang diperoleh dengan menggunakan ITEMAN sebanyak 3 soal yang gugur atau tidak valid. Butir soal yang tidak valid
adalah soal nomor 18, 20 dan 25. Sehingga soal tes nantinya yang digunakan dalam mengambil data penelitian hanya sejumlah 22 butir soal.
Pada angket untuk mengukur aspek sikap setelah dilakukan validasi isi oleh dosen ahli terhadap butir soal. Setelah validasi tersebut dilakukan
perbaikan butir sesuai saran yang diberikan oleh dosen ahli. Selanjutnya angket yang telah diperbaiki diuji coba kepada siswa. Pada penelitian ini
jumlah butir angket adalah 20 butir. Hasil uji coba angket dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dengan bantuan program SPSS versi 16.0.
Hasil yang diperoleh terdapat 4 butir soal yang gugur atau tidak valid sehingga selanjutnya hanya 16 butir yang dapat digunakan untuk
mengambil data penelitian.
2. Reliabilitas Instrumen
Suatu alat pengukur dikatakan reliable bila alat itu dalam mengukur
suatu gejala pada waktu yang berlainan senantiasa menunjukkan hasil yang