Materi Pembelajaran Budi Pekerti di Kelompok B TK Negeri Pembina
56
tentang hal- hal yang akan dikerjakan di masa yang akan datang dalam rangka pencapaian tujuan. Secara garis besar perencanaan dalam implementasi
pengembangan nilai- nilai budi pekerti sudah dilakukan oleh guru di Kelompok B TK
Negeri Pembina
Yogyakarta. Perencanaan
dalam implementasi
pengembangan budi pekerti yang dibuat mengacu pada panduan pendidikan karakter dan silabus pada kurikulum yang terdiri dari seperangkat rencana dan
pengaturan kegiatan pembelajaran yang berupa Perencanaan Semester, Rencana Kegiatan Mingguan RKM, dan Rencana Kegiatan Harian RKH.
Perencanaan Semester merupakan penentuan tema pembelajaran dan perhitungan alokasi waktu, setelah itu dijabarkan dalam bentuk Rencana Kegiatan
Mingguan RKM dan kemudian dijabarkan dalam bentuk Rencana Kegiatan Harian RKH untuk kegiatan sehari- hari. Silabus merupakan penjabaran program
pembelajarankurikulum dan dikembangkan dengan memperhatikan pengalaman guru, kepala dan pembina TK di daerah, kebijakan pendidikan, dan teori
pembelajaran untuk anak usia dini. Berdasarkan hasil dokumentasi dan observasi menunjukkan bahwa
pengembangan nilai- nilai budi pekerti dilakukan oleh setiap guru, kepala sekolah maupun karyawan TK Negeri Pembina Yogyakarta. Hal ini terlihat ketika guru
mengajar selalu disisipkan dan dimasukkan nilai- nilai budi pekerti yang dikembangkan sesuai dengan materi pembelajaran yang sudah disusun dalam
bentuk RKH. Rencana Kegiatan Harian RKH selalu dibuat dan dipersiapkan oleh guru sebelum kegiatan hari itu dilaksanakan, sehingga guru bisa
mempersiapkan mediaalat-alat yang akan digunakan pada hari pembelajaran.
57
Selain itu, lingkungan sekolah disetting dengan nuansa yang kental akan budi pekerti. Hal tersebut terlihat dari banyaknya papan-papan yang bertuliskan nilai-
nilai budi pekerti serta slogan-slogan yang mengajarkan pembiasaan terhadap warga sekolah di TK Negeri Pembina Yogyakarta. Contoh setting lingkungan
yang mendukung pendidikan budi pekerti di TK Negeri Pembina Yogyakarta yaitu adanya s
logan yang berbunyi “Sayangilah Aku, Siram dan Rawatlah Aku” dan “Jagalah Kebersihan, Sekolahku Bersih, Sekolahku Sehat”. Setting slogan ini
merupakan setting lingkungan yang mengajarkan nilai kepedulian dengan lingkungan melalui papan nasehat.
Dalam implementasi pengembangan nilai- nilai budi pekerti, TK Negeri Pembina Yogyakarta melakukannya dengan baik termasuk dalam menyetting
lingkungan sekolah melalui papan pembiasaan dan papan nasehat sehingga menjadi hal yang selalu diingat dan dilakukan oleh anak didik dalam kehidupan
sehari- hari. Setting lingkungan yang dilakukan di TK Negeri Pembina Yogyakarta tidak hanya ditujukan untuk peserta didik saja, tetapi juga terdapat papan
pembiasaan untuk pendidik misanya papan yang bertuliskan “Manfaat, pendidikguru itu selalu dirindukan
oleh peserta didik”. Papan tersebut berfungsi untuk mengingatkan kepada para pendidik agar memiliki sikap yang baik,
menyenangkan dan memberi rasa aman kepada anak didik, sehingga peserta didik mampu menjadi contoh teladan yang baik bagi peserta didik.
Berikut disajikan tabel jumlah guru yang telah melaksanakan perencanaan dalam implementasi pengembangan nilai- nilai budi pekerti di kelompok B TK
Negeri Pembina Yogyakarta:
58
Tabel 7. Perencanaan implementasi pengembangan budi pekerti di TK Negeri Pembina Yogyakarta
No Aspek
Perencanaan Jumlah Responden
N Melakukan
Tidak Melakukan F
F 1
Perencanaan semester 5
100 5
100 2
Rencana Kegiatan Mingguan RKM
5 100
5 100
3 Rencana Kegiatan
Harian RKM 5
100 5
100 4
Setting lingkungan 5
100 5
100
Sumber: Interpretasi hasil catatan wawancara dan dokumentasi, 2013
Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa seluruh guru sudah melakukan perencanaan dalam implementasi pengembangan nilai-nilai budi pekerti di
kelompok B TK Negeri Pembina Yogyakarta sebanyak 5 orang 100. Perencanaan yang dilakukan mulai dari pembuatan Perencanaan semester,
Rencana Kegiatan Mingguan RKM dan Rencana Kegiatan Harian RKH. Perencanaan yang dilakukan di TK Negeri Pembina dikembangankan dengan
mengacu pada panduan pendidikan karakter dan silabus pada kurikulum. Selain itu, perencanaan dalam implementasi pengembangan nilai- nilai budi
pekerti di TK Negeri Pembina Yogyakarta dilakukan dengan menyetting lingkungan melalui pembuatan papan pembiasaan dan papan nasehat bagi peserta
didik dan pendidik tentang nilai-nilai budi pekerti yang perlu dikembangkan. Dengan adanya papan pembiasaan dan papan nasehat tersebut, diharapkan nilai-
nilai budi pekerti dapat melekat di benak peserta didik dan pendidik serta mampu dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.