Apis cerana javana Fabricius

Imam Widhiono 20 | Strategi Konservasi Serangga Pollinator

c. Apis cerana javana Fabricius

Lebah madu lokal Apis cerana javana tersebar di hampir semua wilayah ndonesia, dan telah dapat dibudidayakan sejak zaman dahulu dengan menggunakan cara yang sederhana. Budidaya lebah madu telah lama menjadi bagian dari kehidupan masyarakat ndonesia, khususnya yang tinggal di pedesaan dan sekitar hutan. Mereka mengenal dengan baik tradisi budidaya lebah madu, khususnya lebah jenis lokal A. cerana meskipun dalam bentuk dan teknik budidaya yang masih sederhana. Pada tahun an lebah ini dikembangkan dengan modernisasi sistem budidaya dengan menggunakan stup seperti pada lebah madu A. mellifera. Struktur sarang lebah madu lokal terdiri atas beberapa sisiran dengan rata- rata jumlah sisiran buah. Di alam lebah ini membuat sarang di dahan pohon, gua-gua tanah dan pada lubang-lubang pohon. Secara tradisional, lebah ini banyak dipelihara pada gelodok yang terbuat dari kayu kelapa atau kayu randu Widhiono, . Sisiran lebah madu terdiri atas sel yang berfungsi sebagai penyimpan madu pada bagian paling atas.Sisiran berisi calon anakan yang dikelilingi oleh sel berisi pollen dan sel anakan calon lebah pejantan. Lebah madu banyak dibudidayakan masyarakat karena memberikan hasil madu dan lilin lebah. Perbedaan perilaku lebah madu lokal dengan lebah madu import yang terutama adalah mempunyai kecenderungan menggerombol, melarikan diri dari sarang buatan dan migrasi yang sering. Gambar 3.2. Apis cerana pada bunga pukul delapan Turneraulmifolia Imam Widhiono Strategi Konservasi Serangga Pollinator | 21 Lebah madu lokal merupakan penyerbuk utama tanaman pertanian maupun tumbuhan liar, hal ini terbukti dari hasil penelitian yang menunjukan dari berbagai tanaman pertanian yang diamati hampir selalu ditemukan lebah madu lokal .Lebah madu juga terbukti mampu meningkatkan produksi dan mutu beberapa buah tanaman strowberi Widhiono, dkk. .

d. Lebah madu Eropa Apis mellifera Linnaeus.