158 Untuk
melakukan pengukuran BPF ini, pada masing‐masing port BPF dihubungkan ke Network
Analyzer, dimana port 1 sebagai input, dan port 2 sebagai output. Berikut merupakan
konfigurasi dari pengukuran BPF ini : Pengukuran
Insertion Loss Dan Bandwidth
Pengukuran insertion Loss dan bandwidth ini, dilakukan dengan mengukur
parameter S
12
dan S
21
. Adapun langkah‐langkah nya sebagai berikut :
a. Hubungkan
port 1 dan port 2 Network Analyzer dengan filter, seperti gambar 4.1
b. Tekan
hardkey Format, tekan softkey log mag c.
Tekan hardkey Means, tekan softkey S
12
atau S
21
d. Hasil
pengukuran akan terlihat di Network Analyzer Insertion Loss dan Bandwidth
Gambar 10. Setting pengukuran
3.2.5
Hasil pengukuran S
21
Gambar
11. Hasil pengukuran S
21
Hasil pengukuran redaman Filter. Nilai insertion loss filter sebesar ‐3dB diperoleh
pada range frekuensi x‐z, sehingga bandwidth filter ‐3dB sebesar 496MHz.
159 Bandwidth
hasil simulasi 700 MHz dan pengukuran lebih lebar dibandingkan dengan
spesifikasi 100 MHz hal ini disebabkan karena karakter dari combline filter yang
mempunyai bandwith lebar Hasil
pengukuran parameter S
11
Gambar 12. Hasil pengukuran parameter S
11
Gambar 12 menunjukkan bahwa VSWR Voltage Standing‐Wave Ratio input filter
pada frekuensi tengah f
= 1,176 seperti ditunjukkan marker‐1 pada gambar 12. Namun
pada daerah passband, VSWR yang maksimum terjadi pada titik bertanda bintang,
yaitu tidak 1,5. Sementara itu VSWR yang diinginkan maximum 1,5, ini
berarti VSWR filter tidak masuk dalam spesifikasi perancangan. Hal ini disebabkan
oleh penyesuaian impedansinya yang kurang baik.
Spesifikasi vs realisasi
Spesifikasi
• Bandwidth filter‐ 3dB
: 100 MHz
• Bandwidth filter‐50dB
: 440 MHz
• Frekuensi kerja
: 9.35‐9.45 GHz
• Frekuensi tengah
: 9.4 GHz
• Insertion Loss
: 0,4 dB
• Ripple
: 0,1 dB
• VSWR
: 1,5
• Impedansi Terminal : 50 Ohm
160
Hasil ‐hasil Pengukuran
Tabel
1. Hasil‐hasil pengukuran VSWR
IL dB
GHz Rejection
dB GHz
S
11
S
22
BW 3dB
MHz
‐0.6039.4 3dB9.156
2.687F
L
3.107F
L
496 ‐
0.8949.3134
3dB9.652 1.17F
C
1.310F
C
‐0.4969.482 60dB8.8461 2.94F
U
2.16F
U
60dB9.908
Setalah dibandingkan antara spesifikasi yang dinginkan dengan hasil pengukuran dari
filter tersebut, telah terjadi ketidak sesuaian. Hal ini disebabkan oleh:
a. Rugi
‐rugi bahan yang ditimbulkan oleh resistansi dari bahan kuningan b.
Kontak tutup filter yang mengandalkan kekuatan skrup, bagaimanapun juga
masih ada rongga yang menimbulkan kebocoran sehingga menimbulkan rugi‐rugi
disipasi. Demikian juga halnya dengan kapasitor tuner yang dibuat dalam bentuk
sekrup. c.
Impedance Matching penyesuaian impedansi yang tidak baik pada terminal masukan.
OUTPUT rencana sesuai yg tercantum dalam proposal contoh
NO. OUTPUT
RENCANA REALISASI
CAPAIAN KETERANGAN
10.
Publikasi Ilmiah m. Jurnal Nasional
1 buah
‐ 100
Jelaskan judul
makalah, penulis,
No. ISSNISBN,
tempat dan tahun
diterbitkan n. Prosiding
Internasional 1
buah 1
20 Jelaskan
11.
Contoh Produk jelaskan
spesifikasi lengkapnya
1 unit
‐ 40
Jelaskan sampai
tahap apa
12.
HKI g. Paten
1 unit
‐ Jelaskan
h. Merk 1
unit ‐
Jelaskan dst
161 21.
KENDALA DAN PERMASALAHAN
Rancang bangun dari Filter harus dikerjakan diluar PPET‐LIPI sehingga
memerlukan waktu yang agak lama.
22. KESIMPULAN